Terminal 3 Jadi Loncatan Wisata Nusantara

PENERBANGAN Garuda Indonesia GA 824 dengan rute Jakarta-Singapura yang berangkat pukul 06.10 WIB pada 1 Mei mendatang akan menjadi penanda perpindahan penerbangan internasional dari Terminal 2 ke Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Setelah tanggal tersebut, seluruh penerbangan internasional Garuda Indonesia akan dioperasikan dari Terminal 3. Saat ini, perusahaan dengan kode emiten GIAA mengoperasikan sedikitnya 17 penerbangan internasional langsung dari Bandara Soekarno-Hatta ke sejumlah negara di Asia, Eropa, dan Australia.

Direktur Layanan Garuda Indonesia Nicodemus Lampe mengaku sangat optimistis dengan dibukanya penerbangan internasional dari Terminal 3 yang dikelola Angkasa Pura II itu.

"Ini tidak hanya menjadi langkah konkret pengembangan layanan infrastruktur dan transportasi berdaya saing global. Namun, juga menjadi batu loncatan bagi pengembangan aspek pariwisata nasional di mata dunia," ujar Nico di Kantor Pusat AP II, Tangerang, Selasa (25/4).

Ia pun menyatakan pihaknya siap menjadikan Terminal 3 sebagai gerbang wisata nusantara.

Senada, Direktur Operasi dan Teknik AP ll Djoko Murjatmodjo mengungkapkan, dengan fasilitas modern yang ada di dalamnya, Terminal 3 diharapkan dapat membantu pertumbuhan ekonomi dan perkembangan industri pariwisata Tanah Air.

Terminal 3 lnternasional dilengkapi dengan sejumlah fasilitas digital seperti layar flight information display system dengan teknologi paling modern, serta didukung aplikasi smartphone yang dapat mempermudah penumpang pesawat atau pengunjung bandara mencari lokasi parkir, memesan tempat parkir inap, melakukan reservasi taksi, melihat jadwal penerbangan, dan lain sebagainya.

Guna mendukung kelancaran operasional, Terminal 3 juga dilengkapi 64 konter imigrasi yang terbagi menjadi dua, yakni 32 konter imigrasi di keberangkatan dan dan separuhnya di kedatangan. Sebanyak 30 autogate imigrasi yang juga terbagi dua pun disediakan di terminal tersebut.

Terkait area keberangkatan, para penumpang pesawat dapat mengkses melalui Gate 1 dan Gate 2 untuk kemudian memproses keberangkatan di konter check-in island A dan B.

"Gate yang dibuka untuk proses naik pesawat atau boarding baru sebanyak 6 gate yakni gate 5, 6, 7, 8, 9, dan 10. Kami menilai ini cukup karena baru Garuda Indonesia yang akan mengoperasikan penerbangan internasional," ujar Djoko. (X-12)