Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PDIP diyakini tak akan mengusung menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekaligus Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024. Besar kemungkinan PDIP akan membentuk poros baru untuk menyaingi Bobby Nasution.
“PDIP juga saya melihatnya akan clear juga, tidak akan bersama Bobby, karena Bobby itu kan menantu Jokowi dan dia dalam konteks politik hari ini, ya PDIP akan berseberangan dengan Jokowi, akan berseberangan dengan Bobby, maka PDIP itu akan membangun koalisi yang lain,” ujar pengamat politik Ujang Komarudin, di Jakarta, Sabtu (6/7).
Ujang menilai sikap politik PDIP yang sudah berbeda arah dengan Jokowi menjadi halangan untuk bergabung dengan partai politik lain mengusung Bobby menjadi Sumut 1. Partai politik yang sudah menyatakan dukungan kepada Bobby, antara lain Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai NasDem, PAN, dan PKB.
Baca juga : Sulit Ciptakan Tiga Poros untuk Pilkada Jakarta
"Bukan soal menutup pintu, dulu saya menyampaikan silakan saja bagi siapa pun, termasuk Mas Bobby," kata Said.
Said mengingatkan semua pihak untuk menghormati pilihan PDIP. Meskipun bukan Bobby yang diusung.
"Pada saat yang sama hargai kami juga kalau ternyata pilihannya kami punya calon sendiri," ucap Said.
Hal senada disampaikan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Dia mengungkapkan partainya masih terbuka kemungkinan mendukung Bobby di Pilgub Sumut. Namun, PDIP belum menentukan siapa sosok yang bakal didorong menjadi cagub. (Z-8)
KETUA DPD I Golkar Sumatra Utara (Sumut) Musa Rajekshah atau Ijeck disebut punya kans untuk menambah elektoral bila berpasangan dengan Bobby Nasution atau Edy Rahmayadi.
BAKAL calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024, Bobby Nasution, kokoh pada jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Pendukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) cenderung menjatuhkan pilihannya ke Bobby Nasution pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatra Utara (Sumut) 2024.
SEKRETARIS Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memastikan tidak ada kotak kosong di Pilkada Sumatera Utara dan Jawa Timur.
PARTAI Golkar mengeluarkan surat keputusan kepada 10 pasangan calon yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
PKB sempat mengusulkan artis Nagita Slavina sebagai cawagub Bobby. Jazilul berharap ada perubahan figur yang akan mendampingi Bobby.
Pada Agustus 2024, KPU akan melakukan rapat pleno di tingkat kelurahan, kecamatan, hingga ke tingkat kota untuk menetapkan Daftar Pemilih Sementara (DPS).
Salah satu cara untuk meningkatkan partisipasi masyarakat adalah melalui kegiatan rembuk warga sehingga warga dapat berkumpul dan berdiskusi dengan kepolisian.
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Dinda mengidap meningtis sejak usia 8 bulan dan telah berupaya dilakukan pengobatan ke berbagai tempat
Setelah tahapan Coklit (pencocokan dan penelitian), Bawaslu Bali tetap fokus pada sejumlah tahapan berikutnya sebelum daftar pemilih ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved