Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEJAKSAAN Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) menyampaikan akan segera menetapkan RBS/RBT untuk menjadi tersangka setelah mereka menemukan barang bukti.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung) Ketut Semdana menyebut pihaknya sampai saat ini belum menemukan alat bukti yang dapat menguatkan bahwa RBS/RBT terlibat dalam kasus korupsi timah.
“Penetapan tersangka itu harus ada alat bukti. Kalau bertanya kapan, ya, kan belum, belum ditetapkan. Harus ada bukti dulu. Penetapan tersangka itu tidak bisa sembarangan,” kata Ketut kepada Media Indonesia, Senin (3/6).
Baca juga : Eks Dirjen Minerba Kementerian ESDM Jadi Tersangka Baru Korupsi Timah
Ketut menyampaikan tidak ada alasan bagi Kejagung untuk tidak menetapkan sosok RBS/RBT untuk jadi tersangka jika alat bukti tersebut telah didapatkan.
“Kalau sudah ada alat bukti yang cukup, saya kira tidak ada alasan bagi kita untuk tidak menetapkan (tersangka). Patokan bagi kejaksaan itu alat bukti. Sejauh ini saya belum dapat informasi dari penyidik (soal alat bukti),” tambahnya.
Kapuspenkum Kejagung itu juga belum bisa mengungkapkan apakah akan ada tersangka baru dalam kasus korupsi timah yang diperkirakan telah merugikannegara senilai Rp 300 triliun.
Baca juga : Kejagung tidak Takut Dilaporkan ke KPK
“Saya tidak tahu. Saya tidak bisa jawab (apakah akan ada tersangka baru). Yang jelas Pak Jaksa Agung sudang ngomong satu atau dua minggu ke depan ada proses persidangan dan dilimpahkan. Dari 22 tersangka mungkin 6 perkara sudah dilimpahkan dua minggu ke depan,” tandasnya.
Diketahui, sudah ada 22 tersangka yang ditetapkan Kejagung sebagai tersangka dalam perkara tersebut. Para tersangka itu diduga saling bekerja sama dalam proses menjalankan bisnis timah ilegal.
Sebelumnya Kejagung menyebut berdasarkan hasil perhitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) nilai kerugian keuangan negara dalam kasus ini cukup fantastis yakni mencapai Rp 300 triliun.
Rincian dari total kerugian negara itu yakni kelebihan bayar harga sewa smelter oleh PT Timah sebesar Rp 2,85 triliun, pembayaran biji timah ilegal oleh PT Timah kepada mitra dengan sebesar Rp 26,649 triliun dan nilai kerusakan ekologis sebesar Rp 271,6 triliun. (Z-10)
AKTOR utama korupsi timah masih belum tersentuh oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI).
Kejaksaan Agung (Kejagung) memberi ruang kepada artis Sandra Dewi untuk membuktikan bahwa 88 tas mewah miliknya yang disita itu bukan berasal dari hasil korupsi suaminya, Harvey Moeis.
Artis Sandra Dewi keberatan 88 tas mewahnya disita Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam kasus korupsi timah yang menjerat suaminya, Harvey Moeis
Kejaksaan Agung (Kejagung) belum menyentuh cukong besar yang diduga bermain di belakang layar
Kejagung melimpahkan tersangka Hervey Moeis, suami Sandra Dewi dan selebgram Helena Lim ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan dalam kasus dugaan korupsi timah
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) berencana melimpahkan kembali berkas tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah IUP PT Timah Tbk 2015-2022 ke Kejari Jakarta Selatan.
Bea dan Cukai Kementerian Keuangan memusnahkan ratusan ribu minuman keras dan belasan juta rokok ilegal. Total nilai barang yang dimusnahkan mencapai Rp165 miliar.
KPK menggeledah sejumlah kantor milik swasta di sekitar Jakarta dan Tangerang Selatan, Banten. Penggeledahan terkait kasus pencucian uang tersangka mantan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba
Seorang pelajar menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh ayah kandung dan paman tirinya di Lampung Tengah.
Cabang Kejaksaan Negeri Deli Serdang di Labuhan Deli memusnahkan barang bukti dari 113 perkara dalam pemusnahan periode kedua tahun ini.
Polres Metro Jakarta Barat membongkar sindikat penjualan rekening untuk penampungan uang hasil judi online. Pria bernama Jefri (34) diringkus atas kasus tersebut.
Pihak terpidana kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita dan Muhammad Rizky alias Eky menyerahkan bukti baru saat gelar perkara kasus Vina di Bareskrim Polri
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved