Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DESAKAN agar TNI merelokasi gudang amunisi daerah (Gudmurah) Peralatan TNI Angkatan Darat Kodam (Paldam) milik Kodam Jaya di Ciangsana, Gunung Putri, Kabupaten Bogor setelah terjadi ledakan besar Sabtu, (30/3) malam terus muncul dari berbagai pihak. Namun, Panglima TNI Agus Subiyanto menegaskan TNI tidak akan merelokasi gudang amunisi tersebut.
"Tidak akan direlokasi hanya akan kita perbaiki saja karena itu sudah sesuai SOP (standar operasional prosedur)," kata Agus di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa, 2 April 2024.
Agus mengatakan tempat itu sejatinya tidak hanya gudang amunisi disposal dan amunisi expired. Namun, juga ada beberapa gudang lainnya.
Baca juga : Kerugian Akibat Ledakan Gudang Amunisi Harus jadi Tanggung Jawab TNI AD
Meski gudang sempat kebakaran, Agus mengatakan tidak mengakibatkan masalah yang fatal. Terlebih, tidak ada korban jiwa dari insiden tersebut. Kebakaran menghanguskan sekitar 65 ton amunisi kaliber kecil dan amunisi kaliber besar.
"Sehingga tidak ada permasalahan, tidak ada korban jiwa dan sebagainya. Memang SOP-nya sudah bagus. Bunker kemudian ada tanggul," ujar jenderal TNI bintang empat itu.
Panglima TNI menambahkan pihaknya kini sudah menyisir dan membersihkan bekas-bekas amunisi yang terlempar ke pemukiman warga setempat. Kodam Jaya juga telah membentuk tim untuk menyisir dan mengamankan amunisi yang terpental dibantu Tim Penjinak Bahan peledak (Jihandak).
Baca juga : TNI Diminta Berembuk terkait Wacana Relokasi Gudang Amunisi Ciangsana Bogor
"Kemudian juga satuan teritorial sudah menyisir dan membersihkan di sekitar 2 kilometer dari ledakan itu, ya kemungkinan mungkin ada selongsong atau serpihan-serpihan yang, apa, mengenai ke kampung-kampung," beber eks Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu.
Gudang amunisi itu kebakaran hebat pada Sabtu, 30 Maret 2024 sekitar pukul 18.30 WIB. Kebakaran gudang peluru itu mengakibatkan ledakan keras yang mengagetkan warga sekitar. Bahkan, amunisi terpental ke pemukiman warga.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sebelumnya mensinyalir penyebab kebakaran karena gesekan amunisi kedaluwarsa. Dia menyebut amunisi-amunisi yang terbakar itu seharusnya hendak diledakkan atau didisposal, tetapi masih menunggu tahap verifikasi.
"Karena ini kan sedang menunggu tahap-tahap (verifikasi) tadi itu, tetapi sebelum waktunya di-disposal sudah meledak," kata Agus dalam konferensi pers Minggu, 31 Maret 2024.
(Z-9)
Menurut warga, mereka tiba-tiba mendengar bunyi ledakan keras dari sebuah warung kosong yang dijadikan tempat penyimpanan barang bekas. Setelah didatangi, mereka mendapati Ainul Yakin (30)
Dua rumah hancur atau rusak berat, dan tiga mobil juga mengalami kerusakan akibat ledakan di sebuah rumah di Perumahan Taman Kencana, Cengkareng, Jakarta Barat,
Hasil pemeriksaan, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
KEBAKARAN hebat terjadi di kompleks pertokoan Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa 30 Juli 2024 sekitar pukul 07:30 Wita.
DUA balita di Desa Tuttula Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, tewas setelah terjebak dalam kebakaran di rumahnya. Kebakaran terjadi akibat ledakan tabung gas.
Kebakaran di pabrik Avian di Sidoarjo dapat dilihat sampai radius 1 km dan menimbulkan ledakan.
KPK memastikan penipu dan pemeras pejabat Pemkab Bogor Yusup Sulaeman bukan pegawainya. Karyawan Lembaga Antirasuah juga dipastikan tidak terafiliasi dengan tersangka itu
KPK menangkap Yusup Sulaeman karena mengaku sebagai pegawai Lembaga Antirasuah dan memeras pejabat di Pemkab Bogor
Komisi Peberantasan Korupsi (KPK) menyerahkan kasus pegawai gadungan yang memeras pejabat Pemerintah Kabupaten Bogor. Kasus ini kini ditangani Polres Bogor.
KPK menangkap Yusup Sulaeman karena mengaku sebagai pegawai Lembaga Antirasuah. Yusuf kemudian memeras pejabat di Pemerintah Kabupaten Bogor.
Hasil survei oleh Poltracking Indonesia menunjukkan elektabilitas dan popularitas calon Bupati Bogor Ade Ruhandi atau akrab disapa Jaro Ade meraih hasil cukup siginifikan.
Sendi mendatangi Mak Saripah setelah menerima laporan dari tim relawan yang sedang melakukan door to door menyosialisasikan Mobil Hepi untuk keperluan warga dalam keadaan darurat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved