Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KADER Partai Golkar Indra J Piliang mengungkapkan situasi kebatinan kader partai saat ini yang resah karena tidak kunjung menentukan sikap terkait siapa calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung pada Pemilihan Umum 2024 mendatang.
Kejelasan capres-cawapres yang akan diusung, menurut Indra, akan ikut menentukan semangat kader dalam mengikuti pertarungan Pemilihan Legislatif yang akan digelar bersamaan.
"Ini adalah masa injury time. Tinggal delapan bulan menuju Pemilu itu sangat singkat dan saat ini belum muncul keputusan siapa capres yang akan diusung Partai Golkar. Yang artinya, apabila keputusan capres tidak muncul saya kira akan menimbulkan kegelisahan, keresahan di tingkat kader yang tentu akan merugikan Partai Golkar sendiri," ungkap Indra saat gelar diskusi bertajuk 'Ruang dan Peluang Partai Golkar pada Pileg dan Pilpres 2024' di Jakarta, Kamis (25/5) malam.
Menurut dia, Pileg dan Pilpres 2024 yang digelar bersamaan mengandaikan partai juga memiliki jagoan capres-cawapres. Maka dengan tidak adanya kejelasan capres-cawapres yang akan diusung, akan berdampak sangat buruk pada keterpilihan Partai Golkar untuk kursi legislatif.
"Di daerah yang katakanlah kursinya sedikit, lalu tidak ada capres dan cawapres Golkar, maka dia akan ketinggalan. Ini soal yang amat serius hari ini. Karena soal efek ekor jas itu," lanjut Indra.
Karena itu, ia mendorong agar DPP Golkar segera bersikap untuk menentukan siapa capres yang bakal diusung. "Kepastian ini akan membuat kader juga tenang, karena sudah bisa mulai melakukan konsolidasi lebih terarah untuk memenangi kursi legislatif nanti," kata mantan peneliti CSIS tersebut.
Baca juga: Presiden Jokowi tidak Perkenankan Gibran Jadi Cawapres Prabowo
Sementara itu, kader muda Partai Golkar Rudolfus Jack Paskalis menambahkan bahwa Partai Golkar harus realistis untuk tidak memaksakan Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai capres atau bahkan cawapres karena rendahnya elektabilitas.
"Jangan paksakan diri juga. Harus realistis bahwa tingkat elektabilitas Ketua Umum Pak Airlangga sangat rendah," kata Jack.
Menurut dia, langkah taktis strategis yang sebaiknya dilakukan Partai Golkar saat ini ialah memilih kader Partai Golkar yang potensial dengan elektabilitas tinggi. "Kan tidak mesti harus ketua umum. Ada kok kader Partai Golkar yang kalau kita ikuti survei hari ini sangat tinggi terutama untuk posisi cawapres. Ini saja yang kita dorong, jangan justru memaksakan sesuatu yang sebenarnya kita sudah tahu bakal tidak laku," tegas Jack.
Karena itu, dia meminta momentum yang tersisa ini harus ada keputusan ke mana Golkar akan menaruh dukungannya dan memajukan kader yang potensial sebagai capres atau cawapres.
Golkar juga, lanjut dia, jangan terjebak pada gimmick politik semata yang terlalu pragmatis tetapi tidak memberi warna konkret pada upaya membela kepentingan rakyat yang lebih besar.
"Kami tumbuh dan besar di partai ini, tidak ingin partai Golkar hanya menjadi penggembira tetapi harus ikut menentukan ke mana arah masa depan bangsa ini berjalan. Dan itu dimulai dari momentum Pemilu kali ini, Golkar harus sudah bersikap siapa capres-cawapres yang akan diusung," pungkas Jack. (I-2)
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan instruksikan kepada para semua kader Golkar untuk berkonsolidasi dan bergerak turun ke masyarakat.
Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub) dan solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
Waketum DPP Golkar Hetifah Sjaifudian menegaskan bahwa menghalalkan segala cara demi mencapai tujuan ambisi politik sempit dan jangka pendek, harus dijauhkan sebagai kebiasaan.
Sekjen Golkar H.Lodewijk Freidrich Paulus mengecam tindakan kekerasan terhadap awak media yang dilakukan organisasi pemuda yang mengatasnamakan Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG).
Partai berlogo pohon beringin itu masih solid dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa jajarannya akan menjalankan tugas pada Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan aturan.
BELAKANGAN ini Rusia terus mendapat perhatian dari media-media utama Indonesia.
PKS memberikan kepercayaan penuh kepada Anies Baswedan dalam membentuk koalisi. PKS hanya sebatas mengusung Anies dan kadernya Sohibul Iman.
Sejumlah pengamat menilai peta koalisi partai politik di Pilkada 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2024 yang lalu.
Calon-calon yang diusung disebutkan peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat.
Dalam undang-undang pemilu hanya dikenal penundaan hanya dapat dilakukan dalam bentuk susulan dan lanjutan yang artinya tidak boleh ada penundaan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved