Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward OS Hiariej atau yang kerap disapa Eddy angkat bicara mengenai dugaan keterlibatan anak Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Yamitema Laoly, dalam monopoli bisnis di Lembaga Permasyarakatan (Lapas).
Wamenkumham menyebut kabar itu rumor. Menurut Eddy, keberadaan kantin dan katering di Lapas dibutuhkan.
“Itu kan baru rumor yang beredar ya. Mengenai segala sesuatu saya kira karena selama saya berkunjung ke Lapas selama ini pembinaan dan kemitraan yang dilakukan sangat baik, justru sangat membantu narapidana,” ujar Eddy kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5).
Baca juga: 5 Jam KPK Periksa Anak Yasonna Laoly
Eddy enggan berbicara lebih jauh mengenai tudingan keterlibatan anak Menkumham. Menurutnya, isu-isu yang beredar masih perlu didalami.
Namun, Eddy menjelaskan, dari pengalamannya mengunjungi Lapas, kemitraan seperti koperasi ataupun katering membantu narapidana.
“Pengalaman di lapangan selama ini, saya mengunjungi sudah puluhan bahkan ratusan rutan dan lapas. Kemitraan yang dilakukan oleh koperasi dan (cek) berlangsung baik dan sangat membantu," kilahnya.
Baca juga: Anak Yasonna Laoly Penuhi Panggilan KPK
Di media sosial beredar isu terkait monopoli bisnis di lapas yang melibatkan seorang anak menteri. Isu berawal dari kutipan video wawancara antara aktor Tio Pakusadewo yang pernah menjadi narapidana di Lapas narkotika dan presenter Uya Kuya.
Dalam video tersebut, Tio mengungkapkan soal dugaan keterlibatans anak salah seorang menteri dalam bisnis di Lapas. Tetapi ia enggan menyebut sosok tersebut secara spesifik. Eddy mengaku tidak ingin berkomentar mengenai tudigan itu.
“Sekali lagi saya tidak menjawab itu persoalan tuduhan, tetapi saya soal realita dan fakta di lapangan,” pungkasnya. (Z-1)
ICW mempertanyakan tindak lanjut kasus dugaan penerimaan suap dan gratifikasi yang menyeret mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy.
KPK menyebut ada gugatan perdana dan pidana yang bergesekan dengan kasus dugaan suap dan gratifikasi yang menyeret mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak membantah pihaknya membela atau melindungi mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy.
KPK tidak mau sembarangan menetapkan eks Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy sebagai tersangka lagi dalam kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi.
KPK mengungkapkan belum ada perkembangan terbaru dari kasus mantan wamenkumham Eddy Hiariej.
KPK diingatkan tetap tegas menangani kasus dugaan suap dan gratifikasi yang melibatkan mantan wamenkumham Eddy Hiariej. Meskipun kalah dalam praperadilan.
Yasonna juga meninjau pembangunan Lapas Kumbang dengan tingkat keamanan medium yang sedang berlangsung.
KAPI menyambut baik Peraturan Menteri Nomor 15 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Royalti atas Lisensi Penggunaan Sekunder untuk Hak Cipta Buku dan/atau Karya Tulis Lainnya.
MENTERI Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly menyampaikan sistem keimigrasian belum pulih akibat peretasan Pusat Data Nasional (PDN).
Menkumham Yasonna Laoly membantah melindungi buronan KPK Harun Masiku
Seluruh pemangku kepentingan harus saling bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan ekosistem KI yang kondusif.
PEMERINTAH memohon kepada Komisi III DPR RI untuk merampungkan pembahasan revisi UU Narkotika. Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved