Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
NILAI jual bahan bakar minyak (BBM) yang terlalu murah saat situasi dunia seperti sekarang ini, justru membuka ruang bagi para spekulan. Kenaikan harga BBM nonsubsidi tidak perlu diperdebatkan.
"Bayangkan jika Indonesia sudah memproduksi dengan harga tinggi, tapi dijual murah di dalam negeri. Lalu datang spekulan beli di Indonesia dan dijual ke luar negeri dengan harga tinggi. Itu kan sama saja dengan bikin bangkrut Pertamina," tukas anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rico Sia dalam keterangannya di Jakarta, kemarin.
Ia mengaku sangat setuju bila harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi dinaikkan pemerintah. Kalau BBM dijual terlalu murah sama artinya memberi ruang kepada para spekulan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan subsidi Pemerintah untuk BBM jenis pertalite menyentuh angka Rp502 triliun. Subsidi dilakukan agar harga pertalite tetap di angka Rp7.650 per liter. Pernyataan tersebut disampaikan Presiden saat memberikan sambutan pada acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD) 2022 di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jumat (5/8).
Menanggapi hal tersebut, Rico Sia mendesak Pemerintah agar BBM subsidi diawasi dengan ketat oleh penegak hukum.
"Wajib hukumnya BBM subsidi ini diawasi oleh aparat penegak hukum agar tepat sasaran. Jangan sampai malah ada oknum oknum pengawas distribusi BBM yang ikut 'bermain'. Kalau sampai hal itu terjadi, di mana kecintaannya akan bangsa Indonesia?" ujar legislator NasDem asal dapil Papua Barat tersebut.
Lebih jauh Rico memaparkan, saat ini sudah banyak negara yang mulai terdampak resesi. Sedangkan Indonesia kondisinya masih terhitung baik baik saja. Itu sebabnya Indonesia sudah harus mengambil langkah antisipatif, bukan menunggu sampai dekat krisis baru mulai mengambil langkah antisipatif," tegasnya.
Langkah PT Pertamina (Persero) yang menaikkan BBM non subsidi pertamax turbo, dexlite dan Pertamina dex pada Rabu (3/8), sudah sangat tepat. Rico Sia juga memberi apresiasi tinggi dengan langkah Jokowi terkait subsidi BBM demi rakyat Indonesia.
"Langkah bijak Presiden Jokowi menggelontorkan subsidi BBM hingga lebih dari Rp500 triliun untuk rakyat dan keberanian Pertamina menaikan BBM non subsidi, layak diacungi dua jempol," pungkas Rico. (RO/O-2)
PT Pertamina Patra Niaga resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang terdiri dari pertamax turbo, pertamax Green 95, serta produk gasoil yaitu pertamina dex dan dexlite.
Mulai 1 Agustus 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian yang cukup signifikan.
Pemerintah memastikan tidak akan melakukan pembatasan pembelian ataupun penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Pertamina memertimbangkan menurunkan harga jual BBM umum awal Juli 2024 seperti yang dilakukan beberapa operator SPBU swasta. Hal itu dilakukan karena acuan harga BBM di MOPS sejak Mei
Pemerintah memastikan belum ada pembahasan mengenai penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM
Pengamat ekonomi energi dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Yayan Satyakti memperkirakan harga bahan bakar minyak (BBM) akan naik bulan depan seiring pelamahan rupiah
DPW NasDem Sulsesl ajak masyarakat SIgi menangkan AHmad Ali - Abdul Karim
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Anggota Fraksi NasDem DPRD Jakarta periode 2019-2024, M. Hariadi Anwar meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta, Kamis (1/8) sore.
PENETAPAN hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (28/7)
Partai NasDem resmi mengusung Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Jokowi yakni Sendi Fardiansyah maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor.
NasDem gandeng OJK dan universitas perangi judol dan pinjol di lingkungan kampuas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved