Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pada para relawan untuk tidak tergesa-gesa menyikapi urusan politik pada tahun pemilihan umum (pemilu) 2024.
Pasalnya, pemerintah saat ini tengah menyelesaikan persoalan besar seperti pemulihan ekonomi pascapandemi. Ia mengatakan siapapun yang akan didukung untuk maju menjadi calon nantinya merupakan keputusan bersama.
"Saya mengajak tidak usah tergesa-gesa dulu. Kita bekerja keras menyelesaikan persoalan yang ada. Tidak usah grasak-grusuk. Kalau ada yang mempengaruhi, sampaikan, nanti dulu. Setuju? Setuju? Setuju? Setuju? Saya senang. Tapi juga memang suatu saat kalau momentumnya sudah tepat, kita akan berbicara," ujar presiden saat hadir dalam silaturahmi dengan relawannya di E-Convention Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (11/6).
Pada kesempatan itu. Jokowi mengenakan kemeja warna putih dan celana panjang hitam.
Jokowi berpesan agar para relawan mendengarkan suara di akar rumput untuk mengetahui kehendak rakyat. Ia menjelaskan, apabila waktunya sudah tepat, Jokowi membahas bersama para relawan untuk bersama-sama memberikan dukungan bagi sosok yang akan disepakati.
Baca juga : Masinton: Menteri Kebelet Nyapres Pantas Direshuffle
"Dengarkan. Jangan sampai keliru. Dengarkan yang diinginkan untuk rakyat itu siapa. Dengarkan tetangga, dengarkan akar rumput dengarkan semuanya. Karena nilai yang ingin kita bangun adalah nilai-nilai kerakyatan dan kebersamaan," ucap Jokowi.
"Bareng-bareng kita semua. Sekali lagi kalau nanti momentumnya sudah tepat saya akan ajak bicara. Satu-persatu, akan saya tanya dan kita dengan energi yang penuh full, mendukung siapapun yang sudah kita putuskan bersama," imbuh Jokowi.
Pada kesempatan itu, Jokowi mengingatkan pada para relawan untuk tidak berlebihan dalam berperilaku. Ia mengajak para relawannya untuk melakukan introspeksi apabila ada kekurangan di dalam diri masing-masing.
"Jangan mentang-mentang 'aduh karena saya relawan jokowi, sekarang yang kita dukung jadi presiden menjadi mentang- mentang”. Ojo tumeh. Kalau orang Jawa bilang ojo tumeh. Jangan berlebihan dalam berperilaku. Jangan mentang-mentang dalam berperilaku," ucapnya. (OL-7)
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa jajarannya akan menjalankan tugas pada Pilkada Serentak 2024 sesuai dengan aturan.
BELAKANGAN ini Rusia terus mendapat perhatian dari media-media utama Indonesia.
PKS memberikan kepercayaan penuh kepada Anies Baswedan dalam membentuk koalisi. PKS hanya sebatas mengusung Anies dan kadernya Sohibul Iman.
Sejumlah pengamat menilai peta koalisi partai politik di Pilkada 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2024 yang lalu.
Anies pernah mengaku akan mempertimbangkan permintaan Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) untuk maju dalam Pilkada Jakarta.
Calon-calon yang diusung disebutkan peka terhadap keluhan-keluhan masyarakat.
Jokowi mengatakan kemenangan Indonesia atas Thailand 1-0 diraih atas kerja keras dan semangat juang yang sangat menginspirasi.
Jokowi juga mengaku belum mengetahui kapan sidang kabinet akan digelar di IKN. Pasalnya, sejumlah menteri masih berada di luar negeri.
Presiden Joko Widodo bakal meresmikan Jembatan Pulau Balang dan meninjau pembangunan jalan tol di IKN.
Sufmi Dasco Ahmad mengatakan harapan Fraksi PKS agar pemerintah yang baru dapat mengevaluasi program hilirisasi tambang akan menjadi kajian pihaknya.
Bank Dunia juga mengapresiasi program pencegahan dan penurunan stunting yang dilakukan oleh Indonesia.
Agus mengungkapkan dirinya telah mengingatkan sejak awal bahwa proyek IKN itu bisa dijalankan asalkan perencanannya matang dan dilakukan dengan proses yang benar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved