Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Partai NasDem Ahmad Sahroni meminta kepolisian untuk kembali membuka kasus ayah yang memperkosa tiga anak kandungnya. Sebab bila dihentikan, akan menjadi preseden buruk bagi kepolisian yang fungsinya melindungi masyarakat.
“Buka dan usut kasus ini kembali. Jangan sampai kasus ini diacuhkan,” ujar Sahroni, Jumat (8/10).
Pernyataan Sahroni menanggapi viralnya dugaan pemerkosaan yang dilakukan seorang ayah terhadap tiga anak kandungnya yang masih di bawah umur di Luwu Timur, Sulawesi Selatan pada 2019 lalu. Laporan ibu korban tidak ditanggapi kepolisian sehingga akhirnya kasus dihentikan.
Selain meminta Kepolisian membuka kembali kasus tersebut, Sahroni juga meminta pelaku harus mendapatkan hukuman seberat-beratnya. Pasalnya, itu adalah tindakan biadab karena ayah kandung memperkosa anaknya sendiri yang masih di bawah umur.
Baca juga: Berkas Kasus Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang Dilimpahkan Pekan Depan
“Tindakan pelaku ini sangat biadab dan harus dihukum seberat-beratnya,” tegasnya.
Legislator NasDem dari dapil Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu juga menilai tindakan kepolisian yang tidak melanjutkan laporan patut dipertanyakan. Hal ini karena ibu korban sudah membawa alat bukti berupa rekaman, barang bukti celana, hingga pengakuan anak-anaknya sendiri yang konsisten.
“Tidak ada perspektif melindungi korban, yang ada justru membuat korban makin trauma. Ini adalah preseden buruk yang sangat disayangkan,” tegasnya.
Bendahara Fraksi NasDem inipun menilai, sikap polisi yang tidak proaktif dalam menindak laporan kekerasan seksual bisa memunculkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap institusi hukum tersebut.
“Ini sangat disayangkan, karena justru tugas polisi adalah melindungi dan melayani masyarakat,” ungkapnya.(OL-4)
JCLEC, yang merupakan lembaga pelatihan internasional terkenal yang dipimpin bersama oleh AFP dan Polri, telah menjadi bagian integral dalam menjaga kedua negara.
Dua rumah hancur atau rusak berat, dan tiga mobil juga mengalami kerusakan akibat ledakan di sebuah rumah di Perumahan Taman Kencana, Cengkareng, Jakarta Barat,
FILM Kabut Berduri berkisah tentang polisi-polisi yang menyelidiki kasus serangkaian pembunuhan mengerikan yang terjadi di sepanjang perbatasan Indonesia – Malaysia.
Tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial grup Telegram. Sedangkan tersangka JE berperan sebagai pengunggah konten pornografi tersebut di akun X.
Sebanyak 22 polisi terluka dalam kerusuhan yang terjadi di Southport, hanya beberapa jam setelah sebuah peringatan untuk mengenang korban penyerangan pisau yang menewaskan tiga anak.
Personel gabungan tersebut dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI, dan instansi terkait akan diterjunkan di sekitar Jalan Merdeka Selatan.
Jumlah karyawan di PT Vale pada 2023 berjumlah 3.023 orang, terdiri dari 2.714 laki-laki dan 309 perempuan. Seluruh karyawan bekerja penuh waktu, tanpa pekerja borongan.
Kerap muncul dan meresahkan warga sekitar, buaya besar berukuran empat meter di Luwu Timur, Sulawesi Selatan, akhirnya berhasil dievakuasi oleh personel pemadam kebakaran setempat.
Luas lahan yang telah terbuka sudah mencapai ratusan hektare.
Polres Luwu Timur yang tidak memproses laporan warga terkait kasus pencemaran Sungai Malili.
Malik mengatakan kondisi air Sungai Malili saat ini menjadi keruh dan tak lagi jernih seperti dulu.
Anak-anak yang kecanduan game online terutama game berbayar dapat berdampak negatif pada akademik dan lingkungan, juga dapat memberatkan secara finansial kepada orang tua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved