Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Prabowo Belum Putuskan Gerindra Oposisi atau Koalisi

Rahmatul Fajri
14/8/2019 18:37
Prabowo Belum Putuskan Gerindra Oposisi atau Koalisi
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon(MI/ BARY FATHAHILAH )

WAKIL Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terkait posisi partai ke depannya.Fadli mengatakan, seluruh elemen partai telah memberikan mandat kepada Prabowo untuk menentukan sikap, apakah berada di dalam atau di luar pemerintahan. Hingga kini, Prabowo belum memutuskannya.

Baca juga: PDIP Setuju Komposisi Kabinet Jokowi

"Kalau Gerindra sebagaimana disampaikan ini kita serahkan semuanya ke Pak Prabowo. Kita sudah berikan mandat kepada beliau untuk menentukan sikap Gerindra," kata Fadli ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/8).

Fadli mengatakan di mana pun posisi partainya ke depan akan memberikan dampak positif terhadap bangsa.

"Kalau kita dalam pemerintahan harus efektif bekerja dalam rangka membangun kepentingan bangsa yang lebih besar, tapi jika di luar pemerintahan merupakan suatu opsi untuk melakukan check and balances," kata Fadli.

Lebih lanjut, Fadli mengatakan dirinya belum mengetahui kapan Prabowo akan memutuskan sikap Gerindra. Menurutnya, masih tersisa waktu yang cukup sebelum Prabowo mengambil keputusan. Paling lambat, kata Fadli, partainya akan memutuskan pada akhir pemerintahan atau ketika Presiden Jokowi dilantik pada 20 Oktober 2019.

"Nanti saya kira intensitas tinggi di akhir September, kan DPR baru dilantik pas 1 Oktober tapi pemerintahan baru dibentuk setelah 20 Oktober dan setelah presiden dilantik. Jadi, saya kira waktunya masih cukup panjang sekitar 2 bulanan lagi," kata Fadli.

Baca juga: PKS Siap Jadi Oposisi meski Ditinggal Gerindra

Selama dua bulan menjelang dilantiknya Jokowi, Fadli mengatakan, pihaknya terus membangun komunikasi dengan koalisi pemerintah atau pun oposisi.

"Saya kira komunikasi politik berlangsung, dengan wajar dengan biasa. Tapi saya kira intensitasnya itu akan mendekati pada waktunya karena kalau sekarang masih panjang ya," pungkasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya