Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEORANG bocah berinisial A berusia 7 tahun tewas diduga akibat tenggelam di kolam renang wisata Santa Sea di Jalan Lio Santa, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Korban dinyatakan meninggal setelah satu jam mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Kartika.
Korban merupakan warga Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Seorang pengunjung melihat A terapung di salah satu kolam renang kedalaman 150 sentimeter.
Korban yang ikut bersama rombongan pelajar salah satu sekolah itu diduga tidak terawasi oleh orangtua dan pengawas kolam renang. Karenanya, saat ditemukan korban sudah dalam kondisi lemas.
Baca juga: Banjir Bandang Terjang Lahat Sumsel, Beberapa Rumah Hanyut
Melihat kondisi itu, sejumlah petugas dan warga sempat melakukan pertolongan pertama. Namun kondisi A terus melemah dan langsung dibawa ke rumah sakit. Korban akhirnya meninggal dunia setelah satu jam mendapat penanganan oleh tim medis.
Akibat kejadian itu, Kepolisian Sektor Citamiang Polres Kota Sukabumi langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Tim Inafis yang diterjunkan langsung memasang garis polisi untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Pihaknya juga akan memanggil pengelola kolam renang untuk dimintai keterangan terkait kejadian itu.
Baca juga: Bangunan Pabrik Karet Ambruk 8 Pekerja Terjebak
Menurut saksi, Edi Tarigan mengatakan, awalnya ia sedang mengawasi anak yang sedang berenang. Lantas ia melihat korban dalam posisi telungkup di salah satu kolam. Korban langsung diangkat ke darat dan sempat dilakukan upaya pertolongan pertama. Kondisi korban yang tak sadarkan diri kemudian langsung dibawa ke rumah sakit.
Kapolsek Citamiang Ajun Komisaris Arif Sapta Raharja mengungkapkan, korban sudah langsung dibawa ke rumah sakit. Namun saat menjalani perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia. Saat ini pihaknya akan memanggil manajemen kolam renang untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Pihaknya belum mengetahui penyebab kematian korban karena masih menunggu hasil pemeriksaan intensif. Namun dari keterangan saksi, korban diduga tenggelam di area kolam renang yang kedalamannya 150 sentimeter. Saat ini kasus bocah tenggelam itu masih ditangani Unit Reskrim Polsek Citamiang Polres Kota Sukabumi. (Z-2)
Ayep-Bobby juga keliling Kota Sukabumi di 90 titik dan berusaha menghadirkan solusi untuk berbagai masalah yang ada.
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Sebelum ambruk, kondisi bangunan ruang kelas di sekolah itu memang sudah rusak
Bersamaan naiknya harga sejumlah cabai dan bawang, terdapat juga komoditas yang harganya turun. Di antaranya tomat kecil dari Rp8 ribu menjadi Rp6 ribu per kg dan tomat besar dari Rp10 ribu
Akreditasi menunjukkan institusi itu memenuhi standar pendidikan yang tinggi. Minimal akreditasi yang baik suatu universitas adalah B atau lebih tinggi,
BAKAL calon gubernur (bacagub) dari Partai NasDem, Ilham Akbar Habibie, optimis akan terus mendapat dukungan untuk maju dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat.
Disperindag Jabar masih menunggu salinan aturan terkait kenaikan HET MinyaKita.
LEBIH dari 15.000 orang mendaftar di pelatihan Jabar Digital Academy (JDA). Dari jumlah tersebut, lebih dari 12.000 di antaranya belum pernah mengikuti pelatihan digital sebelumnya.
BAKAL calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) dari Partai NasDem Ilham Akbar Habibie gencar turun ke akar rumput.
Koalisi Indonesia Maju (KIM) meminta Ridwan Kamil menaikkan lagi elektabilitas di Jawa Barat sebanyak delapan persen.
PKB mengaku ada usulan dari kader agar mengusung politikus PPP Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bakal calon gubernur (cagub) pada Pilgub Jawa Barat 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved