Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Pelaksana ASEAN Tourism Forum 2023, Gusti Kanjeng Ratu Bendara memimpin Rapat Koordinasi antar anggota Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) untuk kegiatan Asean Tourism Forum (ATF) 2023 dengan jajaran Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta bersama para pelaku pemangku kepentingan industri pariwisata Yogyakarta.
Yogyakarta bersiap menggelar perhelatan akbar ASEAN Tourism Forum (ATF) yang akan dihelat pada tanggal 2-5 Februari 2023. Setelah sukses menjadi tuan rumah ASEAN Tourism Forum (ATF) pada 2002 di Yogyakarta dan 2012 di Manado, Pemerintah Kota Yogyakarta akan kembali dengan bangga menyambut semua delegasi di Forum Pariwisata tahunan terbesar ASEAN 2023.
Ketua Pelaksana ASEAN Tourism Forum 2023, Gusti Kanjeng Ratu Bendara mengatakan, rapat Koordinasi itu menjadi momen strategis dan penting yang mempertemukan berbagai pihak kunci di Yogyakarta untuk memastikan sinergi terbaik penyelenggaraan perhelatan ATF 2023.
"Pada prinsipnya 100% dukungan dan kesiapan masyarakat Yogyakarta kami curahkan sepenuh hati dan tenaga untuk mensukseskan perhelatan akbar ini," ujarrnya.
Lebih jauh, Gusti Bendara mengajak seluruh pemangku kepentingan destinasi pariwisata Indonesia untuk memanfaatkan momen penting ATF 2023 dengan turut berpartisipasi dan mendukung penyelenggaraan ATF 2023.
Salah satu agenda utama dalam ATF 2023 adalah TRAVEX, trade-only mart yang menampilkan kontingen produk dan layanan tujuan wisata dan perjalanan ASEAN terbesar di dunia, serta memfasilitasi penjualan, pembelian, dan promosi kawasan secara internasional.
Baca juga : Yogyakarta Optimistis Pariwisata Bakal Bergeliat di 2023
Pemerintah Yogyakarta berharap agar pihak industri pariwisata dan Pemerintah Daerah seluruh indonesia dapat memanfaatkan pertemuan strategis ini dan dapat berpartisipasi di pertemuan B2C dan B2B.
Untuk mengoptimalkan dan memastikan persiapan dan penyelenggaraan terbaik, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sultan Hamengku Buwono X telah membentuk 5 Kelompok Kerja (Pokja/Co-Chair) kepanitian penyelenggaraan ATF 2023 melalui Keputusan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 312/KEP/2022 Tentang Pembentukan Steering Commitee dan Organizing Committee Asean Tourism Forum Tahun 2023.
5 Kelompok Kerja yang dibentuk terdiri dari Co-Chair 1 untuk G to G Meeting & Conference, Co-Chair 2 untuk TRAVEX & Exhibition, Co-Chair 3 untuk Function & Side Event, Co-Chair 4 untuk Amenities dan Co-Chair 5 untuk Partnership dan Public Relations.
Kepala Dinas Pariwisata Yogyakarta Singgih Raharjo menjelaskan, Yogyakarta begitu bersiap menjadi Tuan Rumah dan penyelenggara ASEAN Tourism Forum 2023 pada 2-5 Februari 2023 mendatang. Berbagai persiapan saat ini dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan terbaik event ini pada waktunya nanti.
Sebagai bentuk dukungan utama untuk ATF 2023, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta siap menghelat Royal Dinner untuk seluruh delegasi peserta ATF 2023 serta ajang Indonesia Culinary Festival & Creative Economy Industries Exhibition yang memberikan kesempatan bagi komunitas UMKM untuk berpartisipasi. Warga Yogyakarta dan sekitarnya diundang untuk turut meramaikan ajang ini.
Yogyakarta memiliki kelengkapan sarana dan infrastruktur untuk penyelenggaraan ATF 2023 sesuai dengan kriteria ASEAN MICE Venue Standard, yaitu: Venue MICE Internasional: Jogja Expo Center dengan total luas ruangan lebih dari: ±10.000 m², Yogyakarta Internasional Airport, tersedia penerbangan langsung dari negara ASEAN (Singapura dan Malaysia) serta akomodasi tersedia±168 jumlah hotel bintang, dengan total sekitar 16.293 jumlah kamar tersedia. (RO/OL-7)
Plataran Indonesia memperkuat posisinya dalam industri pariwisata nasional dengan meluncurkan Plataran Bandung sebagai destinasi unggulan untuk pasar MICE.
Beberapa event yang bisa jadi pertimbangan untuk dikunjungi yakni Festival Lembah Baliem hingga Dieng Culture Festival
Sustainability tourism bakal jadi tren terutama di kalangan gen Z. Liburan itu menjadi prioritas gen Z.
Langkah ini merupakan rangkaian kegiatan Pemberdayaan Desa Binaan (PDB) tahun 2024 menuju Agro-eco Cultural Tourism Jajar Gumregah.
Strategi komunikasi dan branding untuk mempromosikan kawasan wisata di daerah seperti Banyumas, Jawa Tengah, menjadi isu krusial yang memerlukan tindakan konkret.
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Pada sesi talkshow ini, dibahas mengenai pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya DBD di Indonesia bahwa kasus DBD masih menjadi masalah kesehatan yang serius.
Pameran GIIAS 2024 bisa menjadi kesempatan untuk menampilkan aneka solusi pengisian daya mobil listrik mutakhir dan berinteraksi dengan para pelaku industri dan konsumen
KEPALA Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell dalam pertemuan dengan diplomat ASEAN di Laos pada Jumat (26/7) membela kebijakan Brussels terkait krisis Gaza.
Keberadaan mangrove krusial secara nilainya baik ekologi, sosial maupun ekonomi. Namun demikian tantangannya juga cukup besar.
Indonesia punya strategic action plan dari tahun 2025 sampai dengan 2030. Dalam hal ini ini Indonesia bisa menjadi lead untuk mangrove.
KLHK merumuskan berbagai standar sebagai guidance dalam pengelolaan hutan dan hasil hutan, misalnya dalam pemanenan, pengelolaan produk hingga pengelolaan lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved