Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BANJIR menerjang Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Selasa (20/9) sore hingga menyebabkan sebuah mobil terseret derasnya banjir.
Dalam video yang beredar di media sosial memperlihatkan sebuah mobil angkutan kota terseret banjir di Jalan Mahar Martanegara, Kecamatan Cimahi Selatan. Sopir angkot jurusan Cimindi-Cipatik itu diduga menerobos banjir saat arusnya sangat deras.
Seorang saksi, Asep, 52, mengatakan, terseretnya angkot akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Cimahi. Sungai meluap karena tidak mampu menampung debit air.
"Kejadiannya sekitar jam 3 sore, air sungai meluap ke jalan. Tiba-tiba ada angkot yang terseret, untung tersangkut pembatas, kalau enggak, mungkin bisa hanyut ke sungai," kata Agus di lokasi.
Sejumlah kendaraan terpaksa berhenti di tengah jalan menghindari genangan banjir sehingga menyebabkan kemacetan cukup panjang. Setelah banjir surut, lanjut dia, mobil angkot bisa melanjutkan perjalanan, dan arus lalu lintas bisa kembali normal.
Baca juga: Pemkot dan Pemkab Di Sumsel Diminta Fokus Perbaiki Jalan Rusak
"Sesudah itu (air surut), angkot kembali bergerak. Enggak ada yang luka, tapi sejumlah pengendara sempat panik ketika melihat mobil itu terseret," ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fitriandy Kurniawan menjelaskan, hujan melanda Cimahi pada Selasa sore. Sejumlah wilayah tergenang banjir, salah satunya di Jalan Mahar Martanegara.
"Di sana, ada kendaraan (angkot) terjebak banjir. Tapi menurut laporan tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
Dia mengungkapkan, Jalan Mahar Martanegara merupakan kawasan langganan banjir di saat hujan deras. Namun begitu, genangan air di sana cepat surut.
"Masalahnya karena lebar sungai yang terlalu sempit, ditambah adanya sedimentasi," ucapnya.
Selain di Jalan Mahar Martanegara, banjir juga dilaporkan terjadi di Jalan Amir Machmud, Jalan Kolonel Masturi, dan kawasan industri
Cibaligo. (OL-16)
Bakal calon Wali Kota Cimahi masih didominasi oleh dua nama, yakni Ngatiyana dan Dikdik Suratno Nugrahawan.
Polisi berhasil menyita barang bukti sabu siap edar seberat 308 gram serta empat butir ekstasi.
Inovasi Satlantas Polres Cimahi yang diberi nama 'Bioskop Keselamatan' bertujuan untuk menghadirkan keamanan dan kenyamanan di jalan raya
Biasanya sasaran pencurian terjadi di rumah warga atau tempat parkir kendaraan tanpa pengawasan dengan menggunakan kunci T untuk merusak kunci kontak motor milik korbannya.
MB yang bekerja sebagai Account Officer (AO) sudah dilakukan penahanan selama 20 hari terhitung sejak 14 Juli 2024 dan telah menjalani proses penyidikan tahap dua.
Penunjukan Adhitia Yudhistira maju di Pilwalkot tidak asal-asalan namun melalui proses panjang.
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved