Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
AKTIVITAS tambang batubara diduga menjadi penyebab kerusakan puluhan rumah warga dan rusak serta amblesnya ruas jalan Trans Kalimantan di Desa Satui Barat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Informasi dihimpun Media Indonesia bahwa peristiwa ini sudah berlangsung cukup lama, namun belum ada respons dari pemerintah daerah maupun pihak perusahaan. Bahkan warga yang keselamatannya terancam akibat rumah mereka rusak dan rawan ambruk sebagian terpaksa mengungsi. Ada pula yang turun ke jalan meminta sumbangan untuk mencari rumah kontrakan.
"Sejak 16 Agustus lalu kita telah melaporkan masalah ini kepada Bupati namun belum ada respon. Dan kemarin kita telah menyurati DPRD Tanah Bumbu untuk hearing dengan warga desa guna mencari solusi masalah ini,"ungkap Agus Rismalian Nor, Kuasa Hukum Warga Desa Satui Barat, Selasa (6/9).
Tercatat ada 22 rumah warga yang mengalami kerusakan ringan hingga berat.
baca juga: Puluhan Desa Di Kalsel Masuk Kategori Tertinggal
Menurut Agus, adanya aktivitas pertambangan batubara yang berlokasi di tepi jalan trans Kalimantan dan dekat permukiman warga diduga kuat menjadi penyebab kasus ini.
"Lokasi aktivitas tambang batubara tepat di tepi jalan negara. Saat ini jalan negara sendiri sudah mengalami kerusakan, ada penurunan badan jalan satu meter, bahkan dengan cuaca buruk seperti ini, di khawatirkan akses jalan akan putus," tuturnya.
Ada sejumlah perusahaan tambang yang beroperasi di sekitar lokasi kejadian antara lain IUP PT Autum bara energy, IUP CV Anugerah Borneo Coal dan IUP PT Mitra Jaya Abadi Bersama. Sedangkan perusahaan yang diduga menjadi penyebab kerusakan pemukiman dan jalan trans Kalimantan adalah PT Mitra Jaya Abadi Bersama.
Camat Satui, Kadri Mandar, membenarkan terjadinya kerusakan jalan dan rumah warganya yang diduga akibat aktivitas tambang. Sementara pihak BPJN juga telah melakukan pengecekan kondisi jalan nasional di Desa Satui Barat yang mengalami kerusakan. (N-1)
Aplikasi Simbara mengawasi rangkaian proses mulai dari hulu sampai hilir, mulai dari perencanaan.
Penyidik menetapkan pelaku IM yang merupakan pemodal dalam kasus ini sebagai tersangka.
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) menangkap dua orang operator yang diduga melakukan aktivitas penambangan emas ilegal di wilayah Kabupaten Solok.
Otoritas Venezuela telah secara paksa mengusir sekitar 10.000 individu dari tambang emas ilegal setelah runtuhnya fatal yang menewaskan setidaknya 16 orang pada Februari.
Grup Mind ID berkomitmen untuk menjalankan kolaborasinya pada pemberdayaan masyarakat sekitar wilayah operasi pertambangan.
Bareskrim Polri siap mengamankan aset serta melakukan penindakan hukum terhadap penambangan tanpa izin (PETI) di lahan konsesi PT Timah Tbk.
Saat ini, pelaksanaan imunisasi dosis pertama sedang berlangsung di seluruh wilayah Kalsel sejak 23 hingga 26 Juli 2024.
FENOMENA mabuk kecubung berujung maut di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) tengah diselidiki oleh pihak Polda Kalsel.
KASUS mabuk tanaman kecubung merebak di Kalimantan Selatan (Kalsel). Dua orang tewas dan puluhan warga dari berbagai daerah harus dirawat pusat rehabilitasi Rumah Sakit Jiwa.
Sejumlah proyek pembangunan akan diresmikan bertepatan Hari Jadi Provinsi Kalsel dan menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur Kalsel.
KEBAKARAN terjadi di permukiman Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Sebanyak 22 rumah ludes terbakar dan 30 keluarga kehilangan tempat tinggal.
Sertifikat ini merupakan kedua diperoleh Kalsel, setelah sebelumnya menerima sertifikat indikasi geografis untuk produk cabai Hiyung yang disebut sebagai cabai terpedas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved