Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEPOLISIAN Resor (Polres) Semarang, Jawa Tengah mengungkap kasus pembunuhan yang disertai mutilasi terhadap seorang wanita pekerja sebuah perusahaan di Ungaran, Kabupaten Semarang. Polisi telah menangkap Imam Sobari, 32, pelaku, yang merupakan tetangga dan mantan kekasih korban.
Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi dalam keterangan kepada wartawan di kantor Polres Semarang Selasa (26/7) mengatakan pelaku dapat diringkus ketika akan melarikan diri di daerah Purworejo. Kasus ini dapat segera terungkap setelah petugas melakukan penyelidikan menemukan kartu ATM korban tidak jauh potongan tubuh korban yang ditemukan warga.
Berdasarkan koordinasi dengan pihak bank, lanjut Ahmad Luthfi, identitas korban dapat diketahui dan dilanjutkan penyelidikan lebih lanjut hingga pelaku dapat ditangkap dengan cepat. "Pelaku tidak dapat mengelak dengan bukti-bukti yang ditemukan dan mengakui perbuatannya," imbuhnya.
Berdasarkan pengakuan pelaku, demikian Ahmad Luthfi, tersangka melakukan mutilasi terhadap korban di tempat kos di daerah Ungaran karena bingung setelah membunuh korban. 11 potongan tubuh korban dibuang pelaku menyebar di berbagai tempat termasuk pisau yang dipergunakan.
Antara tersangka dan korban merupakan tetangga di Kabupaten Tegal, ungkap Luthfi, dulu mereka pernah menjalin hubungan kekasih, namun tersangka menodai korban hingga dipenjara dan setelah keluar penjara kini membunuh dan memutilasi korban. yang sudah bersuami.
ersangka Imam Sobari, warga Desa Cibunar, Balapulang, Kabupaten Tegal merupakan resedivis yang baru satu tahun keluar penjara karena melakukan perkosaan terhadap korban, Kholidatunni'mah, 24, enam tahun silam. "Pelaku orang yang sadis. Dulu dia menodai korban hingga dipenjara lima tahun tapi sekarang membunuh dan memutilasi korbana menjadi hingga 11 bagian," ujar Kepala Polres Semarang Ajun Komisaris Besar Yovan Fatika.
Potongan tubuh korban pertama kali ditemukana, Minggu (24/7) di Sungai Gede, Wilayah Kalongan, Kabupaten Semarang. Setelah itu polisi menemukan potongan tubuh lainanya di lokasi berbeda. (OL-15)
Perkelahian itu menyebabkan Mumuh mengalami luka di sekujur tubuhnya karena disabet senjata golok oleh salah satu pelaku
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Surabaya, Jawa Timur, didesak agar segera mengajukan kasasi atas vonis bebas perkara pembunuhan dengan terdakwa Ronald Tannur.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
TIDAK punya lahan untuk mengubur, potongan kaki dibuang di pantai hingga menggegerkan warga Kota Semarang, Jawa Barat.
WARGA Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, digemparkan dengan peristiwa tewasnya ibu dan bayi dengan kondisi sangat mengenaskan. Korban ibu ditemukan bersimbah darah dalam kamar mandi.
Pihaknya sudah melakukan gelar perkara yang melibatkan ER, warga Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan dan mutilasi.
Kepolisian Resor Garut bekerja sama dengan tim dokter ahli jiwa untuk memeriksa kondisi kejiwaan pelaku mutilasi terhadap seorang korban tak dikenal di Cibalong
Pelaku pembunuhan dan mutilasi di Garut diketahui memutilasi tubuh korban menjadi 12 bagian dan sebagian dagingnya diduga dimakan mentah-mentah.
JAJARAN Satuan Reserse Kriminal atau Satreskrim Polres Garut, Jawa Barat (Jabar), Senin (1/7), berhasil mengamankan terduga pelaku kasus mutilasi seorang laki-laki tanpa identitas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved