Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kejar 70% Vaksinasi, Pemkab Banyumas Sediakan 7.200 Vaksin Pekan Ini

Lilik Darmawan
08/11/2021 21:34
Kejar 70% Vaksinasi, Pemkab Banyumas Sediakan 7.200 Vaksin Pekan Ini
Pemkab Banyumas, Jawa Tengah gencarkan vaksinasi Covid-19(DOK MI)

PEMKAB Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) kembali menyediakan 7.200 dosis vaksin Covid-19 bagi masyarakat mulai periode Senin-Sabtu (8-13/11). Warga yang berusia minimal 12 tahun dipersilakan untuk mendaftarkan melalui aplikasi vaberaya.banyumaskab.go.id.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan bahwa pihaknya membuka kembali pendaftaran vaksinasi kepada masyarakat di Banyumas. "Syaratnya mudah, tinggal membuka aplikasi. Setelah ada kepastian bisa masuk, maka warga dipersilakan datang sesuai dengan jadwal di GOR Satria Purwokerto. Perlu membawa KTP atau KK. Jadwal diatur agar tidak terjadi penumpukan warga yang akan divaksin," jelas Bupati, Senin (8/11).

Kondisi vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum di Banyumasmasih menjadi paling rendah jika dibandingkan dengan kelompok masyarakat lainnya. Vaksinasi untuk mereka baru tercapai 59,6%, padahal kelompok masyarakat lainnya sudah di atas 70%.

Bupati mengatakan kelompok masyarakat rentan dan umum memang paling banyak kalau dibandingkan dengan kelompok lainnya. "Sasaran kelompok ini sebanyak 929 ribu lebih. Hingga akhir pekan lalu, tercatat 554 ribu  lebih. Jika dipersentasekan baru tercapai 59,6%," jelas Bupati.

Dikatakan Bupati, untuk kelompok masyarakat lainnya seperti nakes, lansia, petugas publik dan remaja usia 12-17 tahun telah mencapai lebih dari 70%. "Untuk jumlah komulatif, vaksinasi tahap pertama di Banyumas telah menjangkau 907 ribu lebih dari target sasaran sebanyak 1,39 juta lebih. Sehingga saat sekarang secara komulatif tercatat sebanyak 64,9%," katanya.

Sementara kondisi kasus pandemi covid-19 di Banyumas terus mengalami penurunan. Pada 1-6 November, angka kematian tercatat dua kasus. Sedangkan kasus positif tercatat ada 13 kasus. "Pemkab terus mengupayakan agar kasus covid-19 di Banyumas bisa ditekan. Kami harap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," tegasnya.
(OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya