Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lamongan membuat dua aplikasi untuk memantau keseimbangan alam di wilayahnya. Satu aplikasi untuk memantau kualitas air di Sungai Bengawan Solo dan aplikasi lain untuk menjaga keanekaragaman hayati.
Kabag Protokoler dan Infokom Pemkab Lamongan Arif Bachtiar mengungkapkan aplikasi Onlimo dan Aplikasi Sipola diluncurkan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan pada Jumat (15/10) lalu.
Menurutnya, Pemkab Lamongan memiliki tanggung Jawab perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Hal ini sebagai upaya menjaga kualitas badan air agar sesuai peruntukan.
Baca juga: Bengawan Solo Siaga Merah Ribuan Petani di DAS Hilir Resah
"Dengan aplikasi Onlimo, DLH dapat memantau kualitas air secara berkelanjutan dan dapat dipantau secara online. Alat ini ditempatkan di Bengawan Solo, Desa Parengan, Kecamatan Maduran. Onlimo sistem yang mampu menyajikan data kualitas air secara real time," jelas Arif.
Adapun Onlimo terdiri dari unit sensor otomatis yang dilengkapi alat pembersih. Sensor tersebut mampu menganalisis 11 parameter kualitas air, data logger dan sistem telemetri untuk menyimpan data. Lalu, sumber energi berupa panel surya dan pusat data yang terdiri dari PC dan smart TV.
Baca juga: Pemkab Tuban Minta Pusat Percepat Proyek Pengendali Banjir
"Alat Onlimo juga terkoneksi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sehingga, mereka bisa tahu kondisi air di Bengawan Solo secara real time," imbuh Arif.
Sementara itu, aplikasi Sipola sebagai upaya menjaga keanekaragaman hayati di Kabupaten Lamongan. Aplikasi tersebut berfungsi untuk mengidentifikasi jenis pohon, manfaat dan jumlahnya. Itu didukung sistem penamaan pohon dengan barcode.
Lebih lanjut, Arif menjelaskan bahwa aplikasi Sipola akan memudahkan identifikasi jenis dan jumlah tanaman di Kabupaten Lamongan. Untuk sementara, alat tersebut dipasang di alun-alun Lamongan. Nantinya, alat itu dikembangkan di taman kota lainnya.(OL-11)
Bunga padi yang akan menjadi bulir menjadi busuk akibat terendam banjir lebih dari tiga hari.
DAMPAK banjir luapan Bengawan Solo di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Jatim), meningkat hingga mengakibatkan jumlah rumah tergenang mencapai 634 unit.
Kawasan yang masih terdampak antara lain beberapa desa di Kecamatan Trucuk, 4 desa di Kecamatan Kanor, dan 3 desa di Baureno.
BANJIR luapan sungai Bengawan Solo meluas hingga wilayah Kabupaten Lamongan, Jatim, sejak hari terakhir, Selasa (12/3).
TIGA wilayah kabupaten kawasan hilir sungai Bengawan Solo di Jatim, berstatus siaga banjir, Ka. Is (7/3) sore. Ini menyusul peningkatan tinggi permukaan sungai akibat derasnya debit
SEDIKITNYA 105 unit rumah, sejumlah fasilitas umum, serta lahan pertanian di Bodjonegoro terendam akibat banjir luapan anak sungai Bengawan Solo, yakni Kali Girang dan Kali Gamongan.
Potensi Lamongan di bidang wisata, kuliner, dan lainnya, bisa terus maju jika didukung dengan kondisi lingkungan yang aman dan damai
PEMERINTAH Kabupaten Lamongan berhasil membawa pulang penghargaan IBangga (Indeks pembangunan keluarga) award 2024 dari penilaian kegiatan tahun 2023.
SEPASANG suami istri meninggal dunia. Keduanya diduga menjadi korban tabrak lari di jalur poros pantura Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Kedua korban mengendarai sepeda motor.
KASUS seorang tukang tambal ban tewas di Lamongan, Jawa Timur (Jatim), terjadi pada Februari lalu. Polisi berhasil mengungkap kematiannya karena diracun.
PETERNAK di kawasan pesisir di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Jatim), terpaksa membeli jerami hingga ke luar daerah. Ini menyusul kemarau panjang.
Ditemukan paket sembako untuk keluarga penerima manfaat (KPM) yang tidak sesuai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved