Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SAAT musim kemarau seperti sekarang ini sebagian besar petani di Kalimantan Selatan masih melakukan pembersihan lahan pertanian dengan cara membakar. Ratusan hektar lahan pertanian di Kalsel terbakar. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kalsel, Syamsir Rahman, Selasa (29/9) mengatakan aktivitas pembersihan lahan
pertanian dengan cara membakar masih marak terjadi di Kalsel.
"Saat kemarau seperti ini para membersihkan lahan pertanian terutama di kawasan rawa kering dan ladang dengan cara membakar," ungkapnya.
Guna mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan dinas pertanian bersama instansi terkait Satgas Karhutla Kalsel terus melakukan sosialisasi tentang ancaman karhutla kepada para petani di 13 kabupaten/kota di Kalsel. Sejauh ini tercatat sudah lebih dari 250 hektar lahan (sebagian besar lahan pertanian) terbakar.
Kebakaran paling marak terjadi di kawasan perbukitan dan kaki pegunungan Meratus akibat adanya kegiatan perladangan.
"Tahun ini karhutla masih terkendali karena kondisi kemarau basah, hujan masih turun di beberapa wilayah," ujarnya.
Hal serupa juga dikemukakan Kepala Seksi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan, Bambang Marwanto. Meski mengalami kondisi kemarau basah dimana hujan masih turun di beberapa wilayah namun kebakaran hutan dan lahan terus terjadi di Kalsel.
"Jika dibandingkan tahun lalu Karhutla di Kalsel lebih sedikit dan terkendali. Sejauh ini luas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Kalsel seluas lebih kurang 350 hektar," tuturnya.
baca juga: Belajar Ketahanan Pangan Dari Po Teumerehom Teungku Di Kandang
BPBD Kalsel mencatat sepanjang kemarau 2019, lebih dari 2.500 hektar lahan gambut di Kalsel terbakar. Sedangkan luas karhutla mencapai hampir 7.000 hektar yang terbesar adalah areal lahan pertanian akibat adanya kegiatan pembersihan dan persiapan musim tanam oleh petani maupun korporasi. Sedangkan berdasarkan data Kementerian LHK, luas kebakaran hutan dan lahan di Kalsel pada 2019 mencapai 137.848 hektar. Meski demikian Tim Satgas Karhutla baik darat maupun udara (water boombing) terus berupaya mengatasi kebakaran dengan menggalakkan kegiatan patroli dan aksi pemadaman kebakaran. (OL-3)
Penetapan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menjadi kebiasaan gubernur untuk mendapatkan bantuan pendanaan dari pusat.
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun safe house atau rumah perlindungan bagi masyarakat korban kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
kebakaran lahan itu mulai masif terjadi dan dirasakan dalam dua pekan ini. Dimana memang terlihat ada peningkatan intensitas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Palangka Raya.
Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin selaku Satgas Operasi Bagian Udara menerbangkan helikopter untuk mendukung pelaksanaan patroli udara.
Operasi Modifikasi Cuaca mengatasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau periode 20-29 Juli 2024, diperpanjang selama tiga hari sampai dengan 1 Agustus 2024.
Saat ini, pelaksanaan imunisasi dosis pertama sedang berlangsung di seluruh wilayah Kalsel sejak 23 hingga 26 Juli 2024.
FENOMENA mabuk kecubung berujung maut di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) tengah diselidiki oleh pihak Polda Kalsel.
KASUS mabuk tanaman kecubung merebak di Kalimantan Selatan (Kalsel). Dua orang tewas dan puluhan warga dari berbagai daerah harus dirawat pusat rehabilitasi Rumah Sakit Jiwa.
Sejumlah proyek pembangunan akan diresmikan bertepatan Hari Jadi Provinsi Kalsel dan menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur Kalsel.
KEBAKARAN terjadi di permukiman Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Sebanyak 22 rumah ludes terbakar dan 30 keluarga kehilangan tempat tinggal.
Sertifikat ini merupakan kedua diperoleh Kalsel, setelah sebelumnya menerima sertifikat indikasi geografis untuk produk cabai Hiyung yang disebut sebagai cabai terpedas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved