Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PULUHAN santri di Pondok Pesantren Husnul Khotimah, Desa Manis Kidul, kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, positif terpapar Covid-19. Penanganan lanjutan disiapkan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Juru bicara Crisis Center Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin mengatakan ada 46 santri di Ponpes Husnul Khotimah yang terpapar covid-19. "Saat ini kami tengah melakukan tracking untuk menelusuri sumber penularannya," ungkap Agus, Jumat (25/9).
Ketua Yayasan Husnul Khotimah Kabupaten Kuningan, KH Mu'tamad menjelaskan pihaknya sudah berupaya melakukan penanganan pandemi covid-19 di pesantren tersebut. "Kita sudah berupaya memaksimalkan penerapan protokol kesehatan," ungkapnya.
Dijelaskannya saat kedatangan santri gelombang 1 (1-2 Agustus 2020), pihaknya mensyaratkan rapid tes. Hasilnya, dari 702 santri yang datang, sebanyak 700 santri non reaktif dan dua santri reaktif. Kedua santri tersebut dipulangkan dan dilakukan tes swab di rumah masing-masing. "Kami juga melakukan tes swab kepada 150 orang pegawai dan hasilnya semua negaif," ungkap Mu'tamad.
Pada kedatangan santri gelombang ke-2 (29-30 Agustus 2020), dilakukan tes PCR terhadap 1.350 santri yang datang. Hasilnya, tujuh orang dinyatakan positif dan dilakukan isolasi mandiri. Setelah 14 hari dilakukan swab ulang, hasilnya negatif.
Sedangkan untuk kedatangan 1.200 santri di gelombang ketiga (12-13 September 2020), juga dilakukan tes PCR dan tiga orang santri positif dan langsung dilakukan isolasi mandiri. Setelah 14 hari dilakukan tes swab ulang, hasilnya negatif.
Namun pada periode 12-24 September 2020, sebagian santri mengalami batuk, flu, dan suhu tubuh tinggi. Darai hasil swab tes, terkonfirmasi
sebanyak 46 santri positif terpapar covid-19. "Saat ini mereka dalam proses isolasi mandiri di pesantren," tuturnya .
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kuningan, Susi Lusiyanti, saat dikonfirmasi membenarkan adanya puluhan santri di Ponpes Husnul Khotimah yang terpapar covid-19. "Baik yang bergejala maupun tidak bergejala," ungkap Susi
Saat ini, lanjut Susi, pihaknya juga tengah menyisir santri dan pengurus pesantren yang memiliki gejala untuk dilakukan swab. Setelah itu, baru menyisir santri dan pengurus yang tidak bergejala untuk dilakukan swab. "Semua jadi sasaran kita untuk tes swab," ungkap Susi.
Di Pesantren Husnul Khotimah kampus 1 terdapat 3.246 santri dan pengurus pondok. Dari jumlah tersebut sebanyak 2.500 sudah dilakukan tes swab dan sisanya menjadi target untuk segera pemeriksaan swab. (R-1)
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved