Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KASUS ilegal drilling masih kerap terjadi di Musi Banyuasin. Kemarin (18/8), Kepolisian Sektor Bayung Lencir di Kabupaten Muba, berhasil mengungkap jaringan minyak ilegal yang sering membawa minyak mentah dari Jambi untuk diolah di Bayung Lencir, Kabupaten Muba.
Ada empat pelaku diamankan bersama sejumlah barang bukti. Terbongkarnya jaringan tersebut setelah Josua Lasroha Marbun, 28, warga Dusun Johor Baru, Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi, yang merupakan sopir pengangkut minyak ilegal itu, ditangkap.
Pelaku diamankan sekitar pukul 04.00 WIB di Dusun Berdikari Desa Sukajaya, Kecamatan Bayung Lencir, Muba. Pelaku diamankan petugas Polsek Bayung Lencir yang tengah melaksanakan patroli.
Baca Juga: Ratusan Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Ditertibkan
Setelah dilakukan interogasi pelaku mengaku diperintahkan pemilik minyak yakni Jakson Simanungkalit untuk mengantar minyak mentah dari Sumur Pengolahan di Desa Bungkuh Jambi menuju Dusun Berdikari Desa Sukajaya.
"Berdasar pengakuan dari sopir yang sudah kita amankan ini, mereka tiga kali mengantar minyak ke saudara Taqem," ujar Kapolsek Bayung Lencir, AKP Jonroni Hasibuan.
Selanjutnya anggota Polsek Bayung Lencir melakukan penangkapan di Rumah Makan Putra Jaya di Desa Sukajaya, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Muba. Petugas mengamankan dua unit mobil truk Mitsubishi warna kuning dan warna putih tanpa plat yang sedang parkir di samping rumah makan. Setiap truk membawa minyak sebanyak 6 ribu liter tanpa dokumen.
Setelah dilakukan pencarian, dua sopirnya berhasil diringkus yakni Sopian Arifin Sitompul, 28, dan Edwin Siregar, 25. Keduanya warga Johor Baru, Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi.
"Minyaknya juga milik Simanungkalit, pengakuan mereka disuruh juga antar ke penyulingan di Berdikari. Sampai sekarang kasus ini masih kita dalami," kata Kapolsek Bayung Lencir AKP Jonroni Hasibuan.
Dari pengakuan para sopir tersebut, pihaknya kata Jonroni kemudian mengamankan Jakson Simanungkalit, warga Jambi sang pemilik minyak, Sabtu (15/8).
"Pengakuan dia beli dari Jambi, mau dibawa ke penyulingan di Berdikari, kepada para pelaku kita jerat dengan undang-undang migas serta juncto pasal 480 KUHP," katanya.
Jonroni juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan usaha minyak ilegal. "Kita akan tindak tegas, ini juga menjadi atensi pimpinan," pungkasnya. (DW/OL-10)
Bakamla akan bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk pengamanan Laut Cina Selatan, terkhusus Natuna Utara yang menjadi bagian NKRI.
Kapal Super tanker berbendera Iran, MT Arman 114, diduga melakukan aktivitas ilegal di perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.
SEBUAH kapal super tanker berbendera Iran, MT Arman 114 tertangkap basah melakukan transaksi ilegal transhipment di Laut Natuna Utara. Sebesar apakah kapal super tanker?
KAPAL supertanker Iran, MT Arman 114, ditangkap karena melakukan transaksi ilegal di perairan Natuna. Kapal tersebut memuat lebih dari 200.000 mentrik ton minyak mentah senilai Rp4,6 triliun.
OTORITAS maritim Indonesia menyita sebuah kapal tanker berbendera Iran yang membawa lebih dari 200.000 metrik ton minyak mentah yang diduga melakukan transfer ilegal di laut.
Dari 82 kasus minyak ilegal yang diungkap, telah ditangkap sebanyak 111 pelaku
TIM gabungan Resmob Polres Mesuji dan Resmob Polda Lampung dibantu Polres Musi Manyuasin meringkus H, 54, pelaku pembunuhan disertai pemerkosaan korban seorang siswi.
Warga Tanjung Dalam, Musi Banyuasin, Sumatra Selatan, dihebohkan kejadian buaya menyerang seorang kakek. Ketika itu sang kakek sedang wudu di sungai Dawas.
Operasi pasar murah juga dilaksanakan untuk menjaga stabilitas harga dalam rangka pengendalian inflasi.
pelatihan ini penting diadakan mengingat sawit merupakan komoditi utama pertanian yang ada di wilayah Sumatera Selatan.
Dalam pelatihan tersebut, ibu-ibu Desa Jirak mendapatkan ilmu praproduksi sampai pascaproduksi kudapan khas Palembang itu.
MUSIM kemarau tahun ini diprediksi akan lebih panjang dan lebih panas dari tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, musim kemarau sudah mulai terjadi dan puncaknya pada Agustus 2023 mendatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved