Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BERAGAM cara dilakukan banyak pihak guna melindungi warganya dari wabah Covid-19. Salah satu contohnya warga masyarakat di wilayah Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Masyarakat adat setempat menggelar ritual adat Tolak Bala guna menghalau masuknya pandemi Covid-19. Dilangsungkan di Kampung Sawu yang dipimpin Agus Talo. Tujuan dari ritual adat tersebut agar segenap leluhur bersama masyarakat di wilayah Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo menolak pandemi Covid-19 untuk tidak boleh masuk ke wilayahnya.
"Hari ini, kami semua dari masyarakat, pemerintah Kecamatan Mauponggo, kepala desa serta para tokoh adat dan tokoh agama menggelar ritual Tolak Bala dalam upaya menentang masuknya serangan pandemi Covid-19," ungkap Agus Talo, Senin (4/5).
Agus Talo menyampaikan, ritual Tolak Bala ini merupakan dari kearifan budaya lokal masyarakat di wilayah Kecamatan Mauponggo yang digelar untuk mencegah atau melindungi masyarakat dari berbagai musibah atau malapetaka.
Baca Juga: Covid-19: Jepang Perpanjang Masa Darurat Hingga 31 Mei
Pada kesempatan itu, Tokoh Adat dari Kampung Pajo, Mikael Dhae, mengatakan, selain untuk mencegah masuknya serangan pandemi Covid-19, ritual ini juga digelar karena fakta tidak biasa melanda masyarakat lokal. Seperti, adanya serangan hama pertanian maupun kematian beruntun yang melanda masyarakat di wilayah Kecamatan Mauponggo.
"Karena itu ritual adat ini digabungkan sebagai satu kesatuan untuk menentang semua musibah atau yang biasa disebut dalam bahasa daerah 'Roka re ae nanga jepi re ae mesi. Ritual adat Tolak Bala ini dibuat menggunakan pelepah kelapa dan dibungkus dengan sarung serta dirias seperti sampan kecil. Didalam sampan yang sudah rias tersebut diisi dengan pakaian bekas, telur ayam kampung yang busuk, batang pisang lalu dibungkus dengan kain hitam sebagi simbol pandemi Covid-19 yang merupakan bencana untuk diusir agar tidak boleh serang ataupun masuk ke wilayah Mauponggo," paparnya.
Mikael menambahkan, para kepala desa juga memiliki dukungan untuk bergandengan tangan bersama masyarakat serta tokoh-tokoh adat dan agama untuk mengatasi berbagai tantangan bencana.
"Masyarakat telah dihimbau melalui pemerintah desa untuk melakukan langkah-langkah yang sesuai dengan protap yang diberikan oleh pemerintah," tuturnya.
Mikael berharap dengan peran semua yang tidak sempurna ini, maka seluruh tantangan yang akan terjadi kemudian akan berlalu dan aktivitas masyarakat dapat kembali dengan normal.
Turut hadir dalam acara ritual Tolak Bala tersebut Ketua DPRD Nagekeo, Marselinus Fabianus Ajo Bupu, anggota DPRD Nagekeo, Patrisius Bhoko, Marselinus Siku, Bruno Sawi, Camat Mauponggo, Leonardus Loda, Lurah Mauponggo, Yohana Tie, Kapolsek Mauponggo, Gunter Meo, Danramil 1625-04 Kecamatan Mauponggo, Komang Sumadana, serta para tokoh adat kampung sawu, kampung ledho, kampung guwolo, kampung kotapau dan segenap masyarakat lainnya yang berada di wilayah Kecamatan Mauponggo tersebut. (OL-13).
Baca Juga: Pengamat: Status Quo Harga BBM saat Fluktuasi Harga Minyak Dunia
Baca Juga:
Mantan Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan bahasa Bali terancam punah.
Persetujuan atas adanya alih fungsi lahan pada hutan seharusnya melibatkan masyarakat adat yang dapat diwakili oleh para tetua adat.
Ritual adat merupakan tradisi masyarakat Dayak untuk meminta izin kepada leluhur mereka sebelum mendirikan kampung atau bangunan di tanah mereka.
Pesta Adat Lom Plai Wehea sangat potensial untuk mengangkat nama Kutai Timur ke kancah internasional melalui seni budaya.
Pemkot Padang menyambut baik tradisi adat 'Limau Baronggeh' yang dilakukan masyarakat Sungai Pisang, Kelurahan Teluk Kabung Selatan, Kecamatan Bungus Teluk Kabung dalam menyambut Ramadhan.
tarian Sulawesi Tengah sebagai simbol dan ciri khas budaya setempat, tercipta dari kebiasaan dan adat istiadat masyarakat Sulawesi Tengah
Berdasarkan pedoman yang ada, covid-19 baru dianggap sebagai ancaman jika jumlah atlet yang tertular mencapai 5% dari total seluruh atlet dalam periode tujuh hari.
Sebanyak enam atlet dinyatakan positif Covid-19 dalam waktu kurang dari satu minggu penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024.
Lima dari enam atlet di Olimpiade Paris 2024 yang dinyatakan positif covid-19 merupakan atlet polo air Australia, dan satu merupakan atlet renang Inggris.
Kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian itu lantas berdampak krisis di berbagai negara.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Menurut WHO, model kerja dari rumah dapat menciptakan kondisi berbahaya, yakni berdampak buruk bagi kesehatan karyawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved