Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
TEBING setinggi kurang lebih 30 meter di Kelurahan Empang, Bogor amblas, Selasa (14/3) malam. Peristiwa ini menimbun lima unit rumah serta 17 orang warga setempat, dua di antaranya dinyatakan meninggal dunia.
Tanah yang longsor ini mengakibatkan rel kereta api line Bogor-Sukabumi 'menggantung'. Adapun, Titik rel yang menggantung imbas longsor berada di KM 26+/7 antara Stasiun Paledang dan Stasiun Batutulis, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Dari 13 orang yang tertimbun, sebanyak tujuh orang berhasil dievakuasi hingga pukul 02.00 WIB, Rabu (15/3).
Baca juga: Korban Longsor Natuna Bertambah, Kini 48 Orang
Dari tujuh orang yang dievakuasi, dua di antaranya orang meninggal dunia. Dua orang korban meninggal yakni Mustopa, 30 dan Al Fandy, 2.
Ketua RW 4, Kelurahan Empang, Bogor, Dwi Anggraeni menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi Selasa (14/3) malam sekitar pukul 23.30 WIB.
Baca juga: Gunung Leutik Bogor Longsor, Belasan Bangunan Tertimbun
“Kejadiannya cepat, tapi sempat terdengar suara gemuruh. Saat itu hujan deras," katanya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bogor (BPBD) Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, proses pencarian korban masih berlanjut sejak Rabu (15/2) pagi ini, pukul 08.00 WIB. Adapun, korban yang belum ditemukan yakni Yuli, 65; M. Yusuf, 8 bulan; Cucum, 50 dan Azzam 5.
Disebutkan, obyek longsor adalah tebing dengan tinggi 30 meter dan lebar 15 meter. Sambil melakukan evakuasi, pembersihan material longsor pun terus dilakukan. (Z-10)
PEMERINTAH Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, memasang lima unit sensor peringatan dini atau Early Warning System (EWS) di titik rawan bencana tanah longsor dan banjir lahar dingin.
Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (17/7). Tujuh orang meninggal dunia akibat peristiwa nahas tersebut.
Khusus bagi warga yang tinggal di wilayah aliran sungai dan di bawah pegunungan untuk pindah sementara waktu ke tempat yang lebih aman. Hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang
Mereka telah lama kehilangan tempat tinggal akibat bencana longsor yang terjadi 24 Maret lalu.
Hujan deras dengan intensitas tinggi menyebabkan bencana tanah longsor dan pergerakan tanah. Bencana terjadi di 90 titik tersebar di 17 kecamatan.
total korban tanah longsor di lokasi tambang emas tradisional Desa Tulabolo, Bone Bolango bertambah menjadi 145 orang.
Pada Senin malam, terjadi serangan teroris di Masjid Imam Ali di wilayah Wadi Al-Kabir, Oman, yang mengakibatkan setidaknya enam orang tewas, termasuk seorang petugas polisi.
BPBD Sulawesi Utara memastikan tidak ada korban dan kerusakan usai diguncang gempa magnitudo 7.
BNPB mengungkapkan bahwa bencana paling mematikan tahun ini ialah tanah longsor. Hal itu terlihat dari jumlah korban meninggal dunia yang ditimbulkan
Pecarian difokuskan di lokasi tambang emas, karena 45 korban yang hilang diduga masih berada di sekitar lokasi tambang emas tradisional itu.
Hingga hari kedua operasi tim SAR, total korban yang sudah tercatat di posko induk berjumlah 114 orang.
Sebuah kajian yang dipublikasikan jurnal medis Inggris, The Lancet Jumat (5/7) pekan lalu mengindikasikan bahwa jumlah kematian di Gaza, jauh lebih rendah dari angka sebenarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved