Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PARA pemimpin dunia dari kelompok perdagangan Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) berjanji untuk memperluas produksi dan distribusi vaksin covid-19 untuk melawan pandemi global.
Dalam pernyataan di situs resmi APEC setelah pertemuan virtual yang dipimpin Selandia Baru, para pemimpin menyatakan kesiapan untuk mendorong transfer teknologi produksi vaksin covid-19 secara sukarela. Tentunya dengan persyaratan yang disepakati bersama, ketika kawasan itu bersiap untuk menghadapi guncangan kesehatan di masa depan.
"Pandemi terus berdampak buruk pada masyarakat dan ekonomi di kawasan kami. Darurat kesehatan ini akan kita atasi dengan mempercepat pemerataan akses terhadap vaksin covid-19, yang aman, efektif, berkualitas dan terjangkau," bunyi pernyataan resmi tersebut.
Baca juga: Jokowi Dorong Solidaritas dan Kerja Sama Global Tangani Pandemi
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Tiongkok Xi Jinping dan para pemimpin dunia lainnya turut berpartisipasi dalam pertemuan yang diadakan Selandia Baru, selaku tuan rumah APEC.
Adpaun pertemuan itu menyoroti kekhawatiran yang berkembang terkait pandemi covid-19 di kawasan Asia-Pasifik. Termasuk, Indonesia, Thailand dan Australia yang menghadapi gelombang baru infeksi.
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menekankan pentingnya kelompok ekonomi untuk bekerja sama dalam menavigasi jalan keluar dari pandemi. Lalu, Presiden Xi menyebut Tiongkok telah membiayai pembentukan dana APEC untuk memerangi covid-19 dan mendorong pemulihan ekonomi.
Negeri Tirai Bambu dikatakannya mendukung pelepasan hak kekayaan intelektual vaksin. Xi mengklaim pihaknya telah memberikan lebih dari 500 juta dosis vaksin covid-19 ke negara-negara berkembang. Dia juga menyerukan untuk membangun eksosistem yang terbuka, adil dan tidak memihak pada ranah perdagangan digital.
Baca juga: AS Terbuka untuk Lakukan Pembicaraan dengan Tiongkok
"Kami ingin meruntuhkan tembok, bukan membangunnya. Kami menginginkan keterbukaan, bukan isolasi. Kami menginginkan integrasi, bukan pemisahan," pungkas Xi.
Presiden Putin setuju dengan Xi tentang perlunya mentransfer teknologi untuk memproduksi vaksin. Dia mengatakan negaranya aktif mendorong yang lain untuk memproduksi vaksin Rusia, seperti Sputnik V. Menurutnya, dukungan untuk menciptakan fasilitas produksi vaksin baru di kawasan Asia-Pasifik dengan menghilangkan hambatan administratif.
Rusia dikatakannya telah mengatasi dampak pandemi covid-19, serta menyatakan perkonomian nasional mulai pulih. Terlepas dari tekad para pemimpin APEC, ada ketegangan di antara anggota. Khususnya, antara Negara Barat dan Tiongkok mengenai asal-usul virus korona, perdagangan, Xinjiang, Hong Kong, dan Laut China Selatan.(Straits Times/OL-11)
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved