Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Judi online kini telah merambah pada dunia anak-anak. Menurut data Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online terbaru, 80 ribu orang atau 2% dari total pemain judi online (2,32 juta orang) di Indonesia adalah anak-anak berusia di bawah 10 tahun.
Sementara itu, 440 ribu pelaku judi online berusia 10-20 tahun atau sekitar 11%.
Kepala Divisi Kesetaraan dan Inklusi Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet) Aseanty Pahlevi mengatakan bahwa fenomena judi online yang menjerat kalangan anak-anak disebabkan oleh beberapa faktor pendukung. Salah satunya adalah mudahnya pengiklanan judi online yang saat ini mulai menyasar pada aplikasi-aplikasi gim daring.
Baca juga : Polri Tangkap 3.145 Tersangka Judi Online dalam Setahun
“Melihat fenomena ini, tampaknya ada beberapa faktor pendukung judo di kalangan anak. Antara lain, akses yang mudah (hp, waktu, unduhan), kurangnya pengawasan perilaku digital anak, iklan, lingkungannya, serta pengetahuan mengenai risiko,” jelasnya kepada Media Indonesia, Minggu (23/6).
Aseanty menjelaskan bahwa pencegahan keterlibatan anak pada judi online dapat dilakukan dengan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat khususnya orang tua. Dalam hal ini, pemerintah lewat satgas judi online harus berjalan sinergi bersama berbagai pihak seperti komunitas dan satuan pendidikan.
“Kita tengah berupaya untuk menjangkau orangtua dan pendidik terkait pengawasan perilaku digital dan hak-hak digital pada anak. Tentunya karena terkait anak, tetap mengacu pada perundang-undangan yang berlaku pasal 15 UU 35/2004. Bahwa hak anak atas pendidikan digital, informasi di ranah digital, keamanan dan perlindungan tetap harus dikedepankan,” ungkapnya.
Baca juga : Menko PMK Muhadjir Effendy: Bansos Bisa Diberikan pada Keluarga, Bukan Pelaku Judi Online
Lebih lanjut, Aseanty mengatakan bahwa pemerintah harus cepat tanggap terhadap pemberantasan judi online namun jangan sampai kebijakan yang dijalankan bertabrakan dengan nilai-nilai demokrasi dan mengambil hak digital masyarakat.
“Jika membuat kebijakan baru, tentunya pemerintah harus bisa memastikan kebijakan tersebut tidak menghalangi hak-hak digital warga. SAFEnet sendiri merumuskan hak digital atas tiga aspek, hak akses internet, hak aman di ranah daring, serta hak kebebasan berekspresi. Setidaknya itu rambu-rambu yang harus diperhatikan pemerintah,” katanya.
Selain itu, Aseanty mengungkapkan bahwa pemerintah juga harus mengatur dan menjalin kerjasama dengan para Penyedia Sistem Elektronik (PSE) untuk menciptakan sistem perlindungan anak di ranah daring secara komprehensif.
“Pemerintah harus memastikan perlindungan hak privasi termasuk dalam lingkup PSE, sehingga aturan yang terkait undang-undang yang mengatur perlindungan data pribadi dapat menjadi induk peraturan. Selain itu SAFEnet menganggap perlunya keterlibatan publik dalam pengembangan kebijakan dan aturan hukum, meskipun produk hukum itu bagian dari wewenang dari otoritas terkait,” tuturnya. (Z-10)
Awal mula peristiwa itu terjadi pada Senin (22/7) sekira pukul 02.30 WIB, keduanya sempat terlibat cekcok sampai akhirnya korban ditusuk dengan menggunakan pisau.
Peristiwa penusukan itu terjadi di Jalan Barito, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (22/7) sekitar pukul 02.30 WIB. Korban dan pelaku awalnya berkenalan melalui medsos
Dalam penangkapan itu, pihaknya mendapati temuan menarik berupa sejumlah boneka yang di dalamnya ada narkotika jenis sabu. Saat dilakukan interogasi, pelaku berinisial TF
Para calon member grup kemudian dibagi menjadi beberapa kategori sesuai kebutuhan calon pembeli, mulai dari Rp100 ribu untuk konten asusila pemeran dewasa hingga Rp300 ribu
Biasanya sasaran pencurian terjadi di rumah warga atau tempat parkir kendaraan tanpa pengawasan dengan menggunakan kunci T untuk merusak kunci kontak motor milik korbannya.
Para pelaku diketahui menggunakan mobil Grand Max berwarna putih dengan nomor polisi BK 8763 VV. Setelah mencuri trafo PLN di Kecamatan Hutabayu Raja, mereka melanjutkan aksinya ke Tanah Jawa.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan sosialisasi tahapan pencalonan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten 2024.
Kondisi remaja dan anak sekarang dengan gadget/gawai, mereka banyak bersosialisasi sendiri, merasa aktif sendiri, dan tidak bisa menerima lingkungannya dengan baik.
Masyarakat sudah tidak asing dengan QR Code BBM mengingat sebelumnya pendataan QR Code juga sudah dilakukan untuk pengguna Biosolar.
Aksi sosialisasi hidup bersih digelar di Petamburan 1, Jakarta Pusat, oleh PT PT Asuransi Simas Jiwa. Itu merupakan bagian dari Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB).
Edukasi dan sosialisasi pada konsumen agar menjadi konsumen yang berdaya sama pentingnya dalam meningkatkan kualitas layanan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved