Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat waspada terhadap dua bibit siklon tropis di sekitar wilayah Indonesia yang berpotensi mempengaruhi cuaca dalam beberapa hari ke depan.
Deputi Meteorologi BMKG Guswanto di Jakarta, Jumat, menyebutkan dua bibit siklon itu, yakni bibit siklon tropis 98S yang terpantau di Laut Arafuru dan bibit siklon tropis 90W di Samudera Pasifik utara Papua.
Ia mengatakan, bibit siklon 98S berada di posisi 8,4 lintang selatan dan 132,0 bujur timur dengan kecepatan angin maksimum di sekitar sistemnya mencapai 20 knots atau 37 km per jam dengan tekanan udara di pusatnya mencapai 1004.0 milibar (mb).
Baca juga: Masyarakat Pesisir Diminta Waspada Gelombang Tinggi
“Bibit Siklon 98S dampak tidak langsungnya dapat terjadi di beberapa wilayah Indonesia,” katanya.
Ia mengemukakan, dalam 24 jam ke depan bibit siklon 98S dapat memberikan dampak tidak langsung berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Baca juga: BMKG: Bibit Siklon Tropis 91 P Tingkatkan Potensi Hujan dan Angin Kencang
Dampak tidak langsung lainnya, yakni angin kencang di wilayah Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, dan Papua. Selain itu, juga menyebabkan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter di Laut Banda bagian selatan, Laut Banda utara bagian timur, perairan utara Kepulauan Sermata-Kepulauan Babar, perairan Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru, perairan Kaimana-Agats, Laut Arafuru bagian tengah-timur.
Untuk gelombang lebih tinggi di kisaran 2,5-4 meter di perairan selatan Kepulauan Sermata-Kepulauan Babar, Laut Arafuru bagian barat, Laut Arafuru timur Kepulauan Aru. Untuk tinggi gelombang 4-6,5 meter di Laut Arafuru bagian barat.
Untuk bibit siklon tropis 90W, Guswanto menyebutkan berada di 4,9 lintang utara dan 139,5 bujur timur dengan kecepatan angin maksimum di sekitar sistemnya mencapai 15 knots (30 km per jam) dan tekanan udara mencapai 1007 mb dengan pergerakan sistem perlahan ke arah barat laut.
Guswanto mengemukakan, dampak tidak langsung bibit siklon 90W itu yakni hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua. Kemudian, angin kencang di wilayah Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Bibit siklon 90W itu juga berpotensi menyebabkan tinggi gelombang 1,25-2,5 meter di perairan Kepulauan Sula bagian utara, Laut Maluku bagian selatan, perairan selatan Sulawesi Utara, perairan Bitung-Likupang, perairan Kepulauan Sitaro, dan Laut Seram bagian timur.
Guswanto menyampaikan bahwa dua bibit siklon tropis itu memiliki peluang kategori rendah untuk menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
Terkait dampak tidak langsung dua bibit siklon tropis tersebut, Guswanto mengimbau warga terutama di wilayah yang telah diberikan peringatan untuk meningkatkan kewaspadaan dan menyiapkan upaya mitigasi terhadap hujan lebat, angin kencang dan gelombang tinggi serta kondisi cuaca buruk di sekitarnya.
(Ant/Z-9)
Bibit siklon tropis 95W terpantau berada di Samudra Pasifik Timur Filipina dan bergerak ke arah barat hingga barat laut, menjauhi wilayah Indonesia.
BMKG memperingatkan sejumlah daerah di Sulawesi, Maluku, hingga Papua untuk mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga deras akibat Siklon Tropis Gaemi.
Diperkirakan kecepatan angin maksimum siklon tropis Gaemi akan meningkat dalam 24 jam ke depan.
Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) secara resmi menyatakan Siklon Tropis Freddy sebagai siklon tropis terpanjang yang pernah tercatat dalam sejarah. Fenomena itu berlangsung selama 36 hari.
Diperkirakan akan terjadi bibit siklon tropis 93W di daratan Filipina, yang diperkirakan akan mempengaruhi sejumlah wilayah di Indonesia.
BMKG memperkirakan cuaca besok (22/5) akan terbentuk siklon tropis dengan intensitas 93 W yang terpantau di Samudera Pasifik utara Papua
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di DKI Jakarta berawan pada Selasa (23/7).
Peningkatan kecepatan angin hingga mencapai lebih dari 25 knot terpantau di Laut Banda, Laut Arafuru yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan cuaca pada 15 Juli 2024 di sebagian wilayah Indonesia akan cerah hingga berawan.
Prakiraan cuaca BMKG Sabtu 15 Juni 2024
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi angin permukaan di Indonesia esok hari, Minggu (9/6), beberapa wilayah diprediksi akan mengalami angin kencang.
HUJAN ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi sepanjang akhir pekan ini di puluhan daerah kawasan pegunungan dan dataran tinggi di Jawa Tengah (Jateng).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved