Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah Indonesia sudah mengamankan 275 juta vaksin covid-19 untuk kebutuhan dalam negeri. Keempat vaksin itu terdiri dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan Pfizer.
"Yang pasti itu dari Sinovac kita sudah bisa secure 125 juta dosis, kita punya opsi nambah 100 juta dosis. Nah itu dari China base-nya virus base teknologi," ungkap Budi dalam webinar Universitas Padjajaran (Unpad), Sabtu (9/1).
Menkes melanjutkan, vaksin kedua yang sudah diamankan adalah vaksin buatan perusahan AS/Kanada Novavax. Pemerintah sudah menandatangi kesepakatan membeli 50 juta dosis dengan opsi tambahan 80 juta dosis vaksin. Novavax merupakan vaksin dengan basis unit protein atau protein recombunant.
Kemudian, vaksin ketiga yang diamankan adalah AstraZeneca buatan Inggris. Sebanyak 50 juta dosis telah disepakati dengan opsi peningkatan hingga 50 juta dosis untuk vaksin yang berbasis vektor teknologi.
"Kemudian yang keempat, mudah-mudahan akan segera tandatangan, belum final negosiasinya itu dengan Pfizer. Ini perusahaan startup Jerman BioNTech tapi didukung perusahaan farmasi besar di AS Pfizer. Ini basisnya mRNA," jelas Budi.
"Nah keempat vaksin bilateral ini sudah kita tanda tangan atau hampir tanda tangan kontraknya sehingga bisa secure sekitar 275 juta dosis sudah pasti. Sekitar 50 juta dosis dari Pfizer mudah-mudahan," lanjutnya lagi.
Dijanjikan gratis
Budi menjelaskan bahwa opsi tambahan yang disepakati mengingat Indonesia juga terlibat dalam program vaksin multilateral. Bersama Gavi yang berafiliasi dengan WHO, Indonesia akan menerima sekitar 54 juta dosis vaksin. Angka tersebut akan meningkat menjadi 108 juta dosis sesuai komitmen verbal Gavi.
Lebih lanjut, dia mengatakan Gavi memberikan vaksin secara gratis. Mereka sudah memberi komitmen verbal untuk 10% populasi Indonesia dan secara verbal juga akan mengusahakan naik jadi 20% populasi Indonesia atau sekitar 108 juta dosis.
"Tapi karena ini belum pasti, nah itu yang kami pegang sebagai opsi. Kali ini naik jadi 108 juta dosis dan karena ini gratis saya gak akan ambil opsinya beli dari bilateral, saya akan ambil semuanya dari Gavi karena itu gratis," terang Menkes.
Dia menambahkan bahwa daftar vaksin yang masuk dalam program Gavi memang terus berubah. Saat ini ada sejumlah jenis vaksin termasuk Novavax, AstraZeneca dan Moderna. (H-2)
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved