Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH menargetkan imunisasi vaksin covid-19 dimulai pada akhir 2020. Sebagai persiapan menuju imunisasi tersebut, Kementerian Kesehatan mulai (Kemenkes) melakukan simulasi uji coba vaksin covid-19 di puskesmas sejumlah daerah.
Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, M Budi Hidayat, mengatakan uji coba telah dilakukan di Kabupaten Badung, Provinsi Bali, dan di Kota Bogor, Jawa Barat.
“Sekarang sedang diteliti dan diupayakan untuk meminimalisasi risiko-risiko yang akan terjadi. Kalau memang ada risiko, pasti tidak akan kita lakukan. Yang sudah diberikan ini aman,” katanya dalam siaran pers Kemenkes, kemarin.
Budi memastikan vaksin yang akan diberikan kepada peserta imunisasi aman, sehingga tidak akan berdampak buruk bagi kesehatan. Sebab, vaksin terpilih telah melewati sejumlah rangkaian uji coba dan teruji secara klinis.
Menurutnya, tahapan uji coba vaksinasi itu merupakan bagian dari kesiapan Indonesia untuk melakukan vaksinasi massal apabila sewaktu-waktu vaksin definitif covid-19 telah ditemukan.
“Saat ini kita siapkan dulu SOP, SDM, dan logistik yang diperlukan untuk menyatakan kita siap melakukan vaksinasi massal,” tambah Budi.
Dalam tahapan vaksinasi, katanya, peserta akan di-screening terlebih dahulu untuk mengetahui apakah yang bersangkutan memiliki penyakit penyerta (komorbid) atau tidak.
Adapun bagi peserta yang sehat, dapat menerima vaksinasi tahap pertama.
Secara terpisah, Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro, mengatakan Indonesia berupaya mendapatkan vaksin dari perusahaan raksasa farmasi Inggris-Swedia, Astrazeneca.
Kementerian Luar Negeri dan Badan Usaha Milik Negara, lanjutnya, sedang dalam pembicaraan dengan perusahaan yang berbasis di Inggris
tersebut.
“Pemerintah akan memberikan dosis kepada sekitar 68 juta orang melalui BPJS Kesehatan. “Pemerintah siap menanggung biayanya,” katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan vaksin untuk melawan covid-19 mungkin sudah siap pada akhir tahun. Untuk itu, dia menyerukan solidaritas dan komitmen politik dari semua pemimpin untuk memastikan pemerataan vaksin ketika tersedia.
“Kami akan membutuhkan vaksin dan ada harapan akhir tahun ini kami dapat memiliki vaksin. Masih ada harapan,” kata Tedros dalam sambutan penutup pada pertemuan Dewan Eksekutif WHO yang membahas tanggapan global terhadap pandemi.
Sembilan vaksin eksperimental sedang disiapkan untuk fasilitas vaksin global COVAX. Skema yang dipimpin WHO itu bertujuan untuk mendistribusikan 2 miliar dosis pada akhir 2021. (Ins/Van/Ant/CNA/X-7)
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Untuk pertama kalinya, American Academy of Pediatrics (AAP) mengubah pendiriannya dengan menyatakan bahwa orang dengan HIV bisa menyusui bayinya jika mereka mengikuti pedoman tertentu
Kerja sama ini menjadi salah satu contoh dan ke depannya bisa menjadi model di Indonesia untuk pengembangan obat-obatan dan vaksin.
Skinproof, perusahaan terkemuka dalam uji keamanan produk kosmetik, menjelaskan beberapa poin penting yang menjadi indikator keamanan produk kosmetik.
Produk kosmetik Dermaceutic menggunakan scientific based research untuk mengembangkan produk perawatan kulit inovatif yang memberikan hasil yang lebih cepat dan juga efektif.
Ketua Umum PB IDI Dr. dr. Adib Khumaidi, SpOT. mengatakan OMAI (Obat Modern Asli Indonesia) fitofarmaka dapat diresepkan sesuai kondisi pasien.
Ketiga uji klinis fase 3 Enavogliflozin itu mengonfirmasi kemanjuran dan keamanan selama 24 minggu pemberian dosis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved