Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TEKNOLOGI digital berkembang pesat dan menjadi andalan pelaku bisnis dalam kegiatan usahanya di tengah pandemi Covid-19. Hal itu pun menciptakan lapangan kerja baru di bidang pemasaran digital. Namun, sumber daya di bidang itu masih minim dan belum banyak perguruan tinggi yang menghasilkan lulusan siap kerja di bidang komunikasi pemasaran digital.
Hal itu membuat Universitas Sahid berinisiatif membuka program khussu Sarjana Komunikasi konsentrasi Pemasaran Digital yang mulai berlangsung September mendatang. Pendaftaran dibuka bagi mahasiswa yang ingin berkarir di bidang Komunikasi Pemasaran Digital.
Dalam penyelenggaraan program, Universitas Sahid menggandeng praktisi dengan latar belakang perusahaan industri digital dan memiliki tingkat akademik yang handal, dimana proses belajar dilakukan di Adaptive Program Universitas Sahid, di kampus jalan Sudirman Jakarta.
“Program ini diselenggarakan dengan tujuan mencetak talent Komunikasi Pemasaran Digital siap kerja yang memiliki skill Pemasaran Digital sesuai kebutuhan industri digital” ujar Reikman Aritonang, CEO PT. Value Plus yang menjadi mitra program melalui keterangan tertulis.
Komunikasi Pemasaran Digital merupakan core competency yang berperan untuk menjangkau konsumen dan menciptakan engagement dengan pelanggan. Bidang ini menawarkan banyak peluang kerja seperti Copy Writer, Web Marketing, Social Media Editor, Content Marketing, SEO Specialist dan berbagai posisi lainnya.
Reikman menjelaskan, di dunia industri sekarang, pekerjaan-pekerjaan ini diisi oleh talent lulusan dari berbagai bidang ilmu yang bukan bidang komunikasi. Mereka mengetahui teknologi digital karena hobi atau belajar sendiri diluar perkuliahan. Akibatnya perusahaan-perusahaan harus memberi waktu dan pelatihan bagi rekrutmen baru agar dapat bekerja dengan efektif.
“Di Adaptive Program Universitas Sahid, skill kompetensi mahasiswa akan dikembangkan agar mampu melakukan pekerjaan-pekerjaan Komunikasi Pemasaran Digital seperti yang dikerjakan praktisi di perusahaan-perusahaan" ujarnya.
Baca juga : Wapres Minta Universitas Terbuka Perluas Akses Untuk Masyarakat
Program Sarjana Komunikasi Konsentrasi Pemasaran Digital ini merupakan yang pertama di Indonesia yang diajarkan dengan metode adaptif untuk mendidik dan melatih mahasiswa memiliki skill kompetensi komunikasi pemasaran digital siap kerja.
Melalui program ini, Universitas Sahid berkontribusi menjembatani peluang kerja yang tersedia di bidang Komunikasi Pemasaran Digital dengan talent yang siap langsung kerja. Mahasiswa akan dididik untuk dapat mengisi kekurangan tenaga kerja profesional di bidang Komunikasi Pemasaran Digital.
Rektor Universitas Sahid Kholil mengatakan, program itu merupakan implementasi kebijakan Kampus Merdeka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2020.
"Perguruan tinggi diharapkan menyiapkan program studi yang memiliki link and match dengan industri sesuai kebutuhan dunia kerja sekarang dan masa depan," katanya.
Metode dan cara belajar Adaptive Program dirancang untuk membentuk skill kompetensi mahasiswa melalui praktek dan interaksi dengan praktisi di perusahaan digital. Capaian pembelajaran Adaptive Program memberikan mahasiswa keunggulan dalam pengetahuan dan kompetensi yang link and match dengan industri digital.
"Proses dan metode belajar di Adaptive Program dirancang mengikuti perkembangan teknologi komunikasi dan sesuai dengan kondisi New Normal," ujarnya. (RO/OL-7)
Pada setiap kelasnya, peserta juga diajak peduli kepada isu-isu sosial kemanusiaan, serta melakukan langkah nyata melalui kerja sama dengan platform formal.
Komunikasi asertif juga dapat mendorong untuk menyelesaikan konflik secara damai dan mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
LLDikti Wilayah III bersama Universitas Esa Unggul menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Transformasi Kehumasan di Era Digital: Strategi dan Kolaborasi Masa Depan.
Dinas Komunikasi dan Informatika Kalsel mengungkapkan 316 desa di Kalimantan Selatan masih blank spot dan ditargetkan 2026 masalah ini dapat diselesaikan.
TENTARA Nasional Indonesia (TNI) tengah mengkaji perubahan nama Pusat Penerangan (Puspen) TNI menjadi Pusat Komunikasi dan Informasi (Puskominfo) TNI.
Perhatian publik tertuju pada kebijakan Tapera saat ini.
DTI-CX 2024, konferensi dan pameran transformasi digital terbesar di Indonesia, resmi dibuka hari ini. Acara ini digelar di JCC selama dua hari sejak 31 Juli hingga 1 Agustus 2024
Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi, ungkap tren dunia kerja saat ini cenderung menuju hubungan kerja yang lebih fleksibel, seiring pertumbuhan tenaga kerja muda yang lebih menguasai teknologi.
Digitalisasi sektor energi dan sumber daya mineral (ESDM) mendesak untuk segera dilakukan agar menjawab tantangan produksi yang maksimal namun tetap efisien.
Yang menjadi target dari inovasi VCDLN adalah yang sudah memiliki kerangka kerja berbasis artificial intelligence (AI).
Disparekraf DKI Jakarta diminta meningkatkan kualitas pekerja di sektor wisata sesuai standar internasional. Hal ini terkait Jakarta yang bakal menyandang status Kota Global.
Momentum Hari Anak Nasional juga diharapkan dapat melahirkan aksi-aksi nyata yang berkelanjutan dalam melindungi anak di dunia digital.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved