Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DEPUTI Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi, Kemenko Maritim dan Investasi, Rachmat Kaimuddin mengungkapkan bahwa pemerintah berharap penjualan mobil listrik atau electronic vehicle (EV) terus meningkat setiap tahun. Di tahun 2023 permintaan mobil listrik baru mencapai 17 ribu unit dan diharapkan tahun ini sebanyak 50 ribu unit mobil listrik bisa terjual.
"Permintaan mobil listrik memang masih rendah. Tahun lalu 17 ribu unit dan tahun ini harapannya bisa 50 ribu," ujarnya dalam konferensi pers International Battery Summit, Rabu (10/7).
Menurut, Rachmat, rendahnya penjualan mobil listrik karena demand yang masih kurang dari masyarakat. Lantas, pemerintah terus memberi insentif dalam berbagai kebijakannya untuk meningkatkan demand masyarakat.
Baca juga : Menhub: Tamu VIP HUT RI di IKN Harus Pakai Kendaraan Listrik
Bila demand masyarakat terus bertambah, perlahan penjualan mobil listrik akan bertambah dan di sisi lain turut memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
"Harus dimulai dari demand itu yang kita coba kita ngajak masyarakat untuk beli EV atau motor. Kalau mahal kita buat kebijakan subsidi dan lainnya. Kalau kurang teknologi kita mengundang dari luar negeri siapa yang mau bikin battery di Indonesia," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menyebut ekosistem kendaraan listrik merupakan industri strategis yang harus dikembangkan Indonesia. Dengan sumber daya yang kaya, Indonesia bisa menjadi pemain global.
Baca juga : Membedah Fitur Pintar pada Mobil Listrik NETA V-II
"Industri strategis bagaimana pun harus dibuat, itu proses panjang harus dari hulu kita bangun dan harus kolaborasi semua pihak. Pemerintah mendukung dengan regulasi, industri hadir, periset juga," kata dia.
Wakil Ketua Umum Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Shinta Widjaja Kamdani mengatakan bahwa untuk membangun ekosistem tidak di bisa dilakukan satu elemen saja tapi membutuhkan kolaborasi pemerintah industri, akademisi dan stakeholder lainnya. Untuk itu dalam membangun ekosistem EV dibutuhkan dukungan industri baterai juga sebagai komponen penting.
"Ekosistem EV pasti ada baterainya di sana sehingga dukungan industri baterai ini sangat penting karena Indonesia juga kaya akan resources," ucapnya.
Menurut Shinta, International Battery Summit (IBS) 2024 merupakan ajang penting bagi pembangunan industri baterai nasional. Ajang itu bisa dimanfaatkan untuk transfer teknologi dan menjalin partner bisnis.
"Ini kesempatan, ajang luar biasa teknologi global yang bisa jadi best practise. Kami dari pelaku usaha berharap bisa membantu network, saling berkenalan dengan pelaku usaha di industri batetari," kata dia. (van)
Berkat sumbangannya pada Pembangunan Nasional tersebut, Presiden Jokowi dianugerahi penghargaan sebagai Bapak Konstruksi Indonesia. Presiden mengatakan sejak awal kepemimpinannya
Meskipun pemerintah masih memberlakukan kebijakan AA, ada data yang menunjukkan pertumbuhan belanja pemerintah masih cukup tinggi bahkan jauh lebih tinggi jika dibandingkan 2023.
PADA kuartal I Indonesia merealisasikan pertumbuhan ekonomi di angka 5,11%. Untuk kuartal II Center of Reform on Economics (CoRE) memprediksi pertumbuhan ekonomi hanya 4,9%-5%.
Plt Gubernur Lemhannas Eko Margiyono menyebut pihaknya telah memperingatkan pemerintah adanya potensi serangan siber. Namun, peringatan itu tak diindahkan.
Tanah longsor yang menelan korban jiwa di lokasi tambang emas ilegal Desa Tulabolo Timur, Bone Bolango, Gorontalo, diduga buntut dari pembiaran yang selama ini dilakukan pemerintah.
Saat ini regulasi dari pemerintah masih lebih ke arah kendaraan listrik berbasis baterai dengan segala kemudahan yang diberikan.
Pemerintah Indonesia menargetkan pengurangan emisi karbon, melalui beragam cara. Salah satu opsi yang diyakini paling berpengaruh, yakni memperkuat ekosistem kendaraan listrik.
Suzuki sedang mengembangkan beragam solusi karbon netral yang unik untuk industri otomotif global.
Penandatanganan kerja sama adalah bagian dari rencana kerjasama untuk penyediaan stasiun pengisian kendaraan listrik di Indonesia.
Sektor otomotif yang terkait kendaraan listrik (EV) mendominasi penjualan sekitar 70 persen dari keseluruhan transaksi lahan pada semester pertama tahun 2024.
Infrastruktur yang memadai sangat krusial untuk kendaraan listrik karena mendukung adopsi dan operasionalnya secara efektif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved