Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DALAM menjawab tantangan ekonomi di masa new normal, pemerintah mendorong masyarakat untuk menjelajahi profesi sebagai wirausaha. Tindakan ini tidaklah tanpa alasan. Pasalnya, wirausaha memiliki peran penting dalam menggerakkan roda perekonomian negara. Selain itu, wirausaha berkontribusi dalam menekan angka pengangguran dengan membuka peluang kerja di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Namun, pertanyaan mendasar muncul. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan wirausaha? Wirausaha atau yang sering disebut sebagai entrepreneur ialah individu yang memiliki semangat dan keberanian untuk menghadapi risiko dalam memulai, mengelola, dan mengembangkan bisnis baru. Mereka berani melangkah ke dalam medan yang tidak pasti dengan tujuan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat serta mewujudkan visi dan misi bisnisnya.
Dalam mendukung perkembangan dan kemandirian para wirausaha, pemerintah membuka berbagai jalur bantuan, seperti mempermudah pembuatan surat izin usaha, memberikan pinjaman modal untuk usaha kecil dan menengah, hingga membantu dalam pemasaran produknya. Dengan begitu, memahami dan mengembangkan semangat wirausaha menjadi kunci penting bagi masyarakat dalam menghadapi dinamika ekonomi di masa new normal ini.
Baca juga : Tinggalkan Bisnis Tekstil, Hendry Tan Sukses Bangun Perusahaan Skin Care
Wirausaha bukanlah sekadar kata, tetapi panggilan untuk mereka yang berani melangkah, memimpin, dan mengubah. Merupakan gabungan dari wira yang berarti pejuang, pahlawan, dan berbudi luhur serta usaha yang menggambarkan perbuatan, amalan, dan kerja keras. Secara harfiah, wirausaha ialah sosok yang tidak hanya menciptakan produk, tetapi juga menentukan cara produksinya, mengatur operasi untuk menciptakan hal baru, dan merancang strategi pemasaran serta mengelola permodalannya.
Wirausaha tidak hanya merupakan kegiatan usaha, tetapi juga perjuangan untuk mencapai tujuan yang lebih besar. Seorang wirausahawan bertanggung jawab atas semua aspek operasional bisnisnya, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, dari pengadaan bahan, hingga pemasaran produk. Mereka juga harus memiliki ketajaman dalam membaca tren pasar dan mengantisipasi perubahan yang terjadi.
Dalam menafsirkan konsep wirausahaan, para ahli juga memberikan pandangan yang beragam.
Baca juga : Pengertian UMKM, Ciri-Ciri, dan Contoh
1. J.B. Say (1803) menggambarkan wirausaha sebagai individu yang mampu mengelola sumber daya secara efisien dan meningkatkan produktivitas.
2. Burgess (1993) menjelaskan bahwa wirausaha ialah orang yang berani mengambil risiko dalam menciptakan peluang usaha baru.
3. Penrose (1963) menyoroti pentingnya identifikasi peluang dalam kegiatan kewirausahaan.
Baca juga : Contoh Ide Usaha Kecil-kecilan di Rumah
4. Harvey Leibenstein (1968, 1979) menekankan peran kewirausahaan dalam menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat pasar belum terbentuk dengan jelas.
Dalam pengertian yang lebih luas, seorang wirausahawan juga disebut sebagai inovator, pencipta, dan pengelola bisnis yang berfokus pada menciptakan nilai tambah. Mereka tidak hanya memulai bisnis mereka sendiri, tetapi juga menanggung sebagian besar risiko dan menikmati imbalan dari kesuksesan bisnis tersebut.
Dengan demikian, kewirausahaan bukanlah sekadar profesi, tetapi gaya hidup yang mewakili semangat untuk berinovasi, berdaya, dan berjuang untuk mencapai visi dan tujuan yang lebih besar.
Baca juga : IBM Consulting Indonesia Berdayakan Bisnis untuk Gali Potensi AI Generatif
Berikut sifat yang ada pada diri seorang wirausaha.
Wirausahawan selalu menghadapi setiap tantangan dengan pikiran yang positif. Mereka percaya bahwa setiap kesulitan ialah peluang untuk tumbuh dan berkembang.
Keberanian ialah kunci dalam dunia wirausaha. Wirausahawan harus berani mengambil risiko dan bertanggung jawab atas setiap keputusan yang diambil.
Baca juga : Kerja Sama dengan Kiva, Coca-Cola Foundation Bantu 43 Ribu Wirausaha di Indonesia
Wirausahawan selalu memikirkan langkah-langkah jangka panjang untuk mengembangkan bisnis mereka. Mereka tidak hanya fokus pada keadaan saat ini, tetapi juga merencanakan untuk masa depan yang lebih baik.
Keyakinan diri ialah modal utama dalam memulai dan menjalankan bisnis. Wirausahawan percaya bahwa mereka mampu mencapai kesuksesan dan tidak pernah ragu dengan kemampuan mereka sendiri.
Wirausahawan memiliki fokus yang kuat pada hasil dan pencapaian. Mereka tidak puas dengan status quo dan selalu berusaha untuk mencapai hasil yang maksimal dari usaha mereka.
Baca juga : Pengusaha Properti Arief_arthagroup Mulai Tertarik Bisnis Sejak Kuliah
Kemampuan untuk berpikir kreatif dan inovatif adalah kunci kesuksesan dalam dunia wirausaha. Wirausahawan harus dapat menghasilkan ide-ide baru dan berinovasi untuk memenangkan persaingan pasar.
Sebagai pemimpin dalam bisnis mereka sendiri, wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk memimpin, memotivasi, dan mengorganisasi tim mereka. Mereka harus dapat mengambil keputusan yang tepat dan menginspirasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai beberapa tujuan utama dari wirausaha.
Baca juga : Dukung Pelaku UMKM Kuliner, Blue Band Luncurkan Kemasan 1 Kg Baru
Salah satu tujuan utama dari wirausaha ialah menginspirasi dan memotivasi orang lain untuk menjadi wirausahawan. Melalui kesuksesan dan prestasi mereka, para wirausahawan dapat membawa dampak positif pada masyarakat sekitarnya dan mendorong semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda.
Wirausaha bertujuan menciptakan nilai tambah dari suatu produk atau layanan dengan cara mengolahnya menjadi sesuatu yang memiliki kualitas atau manfaat yang lebih tinggi. Dengan demikian, wirausaha tidak hanya berfokus pada menghasilkan keuntungan finansial, tetapi juga pada menciptakan nilai yang bermanfaat bagi pelanggan dan masyarakat secara luas.
Salah satu tujuan dari wirausaha ialah membantu membangun karakteristik dan keterampilan wirausahawan yang baik dan kompeten. Melalui pengalaman dan pembelajaran dalam menjalankan bisnis mereka sendiri, para wirausahawan dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan, inovasi, kreativitas, ketahanan, dan ketekunan yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan dalam dunia bisnis.
Baca juga : Kisah Inspiratif Hypernet, dari Warnet jadi Perusahaan IT dengan Ribuan Klien
Wirausaha bertujuan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan wirausahawan yang berkualitas. Dengan menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan peluang bisnis baru, wirausaha dapat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Salah satu tujuan utama dari wirausaha ialah membantu membangun kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan, dan peningkatan akses terhadap produk dan layanan yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan memberdayakan masyarakat melalui pelatihan dan pendampingan, wirausaha dapat membantu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan sosial secara keseluruhan.
Tujuan-tujuan ini mencerminkan peran penting wirausaha dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Baca juga : KiriminAja dan Plugo Jalin Kerja Sama untuk Rangsang Pertumbuhan UMKM
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pemilik bisnis skala mikro, kecil, dan menengah cenderung merasa lebih berdedikasi, menghasilkan pendapatan lebih besar, dan merasa lebih berprestasi dibandingkan dengan bekerja di perusahaan besar. Sebelum memulai usaha, disarankan bagi setiap calon wirausahawan untuk mempertimbangkan keunggulan memiliki bisnis dalam skala mikro, kecil, dan menengah.
Nah, berikut sejumlah manfaat menjadi seorang wirausaha.
1. Memberikan bantuan kepada orang lain dan berpartisipasi dalam pembangunan sosial sesuai dengan kapasitasnya.
Baca juga : Indonesia Mencari Founders Dorong UMKM dan Wirausaha Lakukan Scale Up
2. Meningkatkan kesempatan kerja sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran.
3. Memberikan contoh tentang pentingnya kerja keras, ketekunan, dan kepatuhan terhadap nilai-nilai agama.
4. Menjadi teladan bagi anggota masyarakat sebagai individu yang berprestasi dan patut ditiru.
Baca juga : Pengusaha Muda Moonjoongki Sukses Bantu UMKM Terapkan Digitalisasi
5. Berperan sebagai generator pembangunan dalam berbagai aspek, termasuk pembangunan lingkungan, personal, distribusi, pemeliharaan lingkungan, dan kesejahteraan.
6. Membimbing karyawan agar mandiri, disiplin, tekun, dan jujur dalam pekerjaan mereka.
7. Mendidik masyarakat untuk hidup secara efisien, tanpa boros, dan bertanggung jawab secara ekonomi. (Z-2)
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Pos Indonesia tidak hanya bertransformasi di bidang operasional dan bisnis perusahaan, tetapi juga reorientasi dari model bisnis tradisional ke bisnis logistik modern.
Pertumbuhan kredit dan pembiayaan segmen UMKM mendorong peningkatan proporsi kredit UMKM secara kumulatif.
Prioritas strategis utama bagi bisnis di Indonesia dalam dua tahun ke depan ialah meningkatkan produktivitas dan kinerja operasional (83%) serta kepuasan dan retensi pelanggan (77%).
MEMANFAATKAN dunia digital dalam bisnis merupakan hal yang sangat penting. Apalagi di era digitalisasi seperti sekarang.
Pendakwah Habib Jafar menyebut setiap kolaborasi yang dilakukan oleh para entitas bisnis lokal dapat memperkuat tali persaudaraan sebagai bangsa Indonesia.
Persaingan ketat mendorong produktivitas tenaga kerja, daya inovasi bisnis, dan tingkat upah yang semakin tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved