Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menangkap sinyal positif dari penurunan harga minyak dunia. Ia berharap dengan ambruknya harga minyak dunia di bawah US$90 per barel, dapat berdampak pada penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) di dalam negeri.
Dilansir Bloomberg, pada Rabu (4/10), patokan minyak mentah Brent global turun di bawah US$85 per barel untuk pertama kalinya sejak akhir Agustus. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) juga menyusut di bawah US$84 setelah merosot paling tajam sejak September tahun lalu.
"Kita lihat aja nanti stabilitasnya. Karena memang konsumsi minyak global agak menurun. Mudah-mudahan penurunannya ini konstan, sehingga ada keseimbangan baru," kata Arifin di Jakarta.
Per 1 Oktober 2023, PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga BBM nonsubsidi yakni pertamax series, pertamina dex, dan dexlite. Arifin mengatakan pemerintah terus memonitor dampak dari tren penurunan harga minyak mentah dunia.
"Kami juga lagi mengevaluasi soal ini," ucap Menteri ESDM.
Pemerintah, lanjutnya, juga tengah mengantisipasi dampak dari keputusan penaikan harga BBM nonsubidi dengan BBM subsidi jenis pertalite. Terdapat kesenjangan harga sebesar Rp4.000 antara BBM pertamax dengan pertalite yang lebih murah.
Dengan gap harga BBM tersebut, dikhawatirkan ada peralihan besar dari pengguna BBM pertamax ke pertalite. Dari pernyataan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) sebelumnya, kuota BBM bersubsidi diperkirakan hanya akan cukup hingga awal Desember 2023. Pemerintah telah menetapkan kuota BBM pertalite sebesar 32,56 juta kiloliter (KL) dan solar 17 juta KL di 2023.
"Masalah (gap harga BBM) itu yang sekarang lagi kita duduk bertiga nih. Dengan menteri keuangan, menteri BUMN, dan sama saya," jelas Arifin.
Pemerintah, tegasnya, tengah mencari solusi agar volume pemakaian BBM subsidi pertalite tidak melebihi kuota atau jebol dari yang sudah ditetapkan pemerintah di tahun ini. Salah satunya dengan merampungkan revisi Peraturan Presiden (Perpes) No 191 Tahun 2014 terkait pendistribusian dan harga jual eceran Bahan Bakar Minyak (BBM). Revisi aturan ini akan menjadi payung hukum pelaksanaan pembatasan pembelian pertalite ke masyarakat.
"Ya, kita mau evaluasi itu (Perpres No.191/2014). Tenang saja tenang (untuk penyelesaian revisi)," kata Arifin. (Z-8)
Saat ini, terpantau pelayanan solar subsidi di Kabupaten Sikka berjalan normal tidak mengalami kendala maupun antrian yang mengular.
Alangkah baiknya jika pengaturan pembelian BBM subsidi juga dilaksanakan segera sehingga volume BBM subsidi bisa berkurang dan masyarakat dari kalangan mampu akan membeli BBM nonsubsidi.
Mulai 1 Agustus 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian yang cukup signifikan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga adanya pemalsuan dokumen dalam pengadaan liquefied natural gas (LNG) di PT Pertamina (Persero).
PERTAMINA (Persero) kembali membuka Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 dan siap menerima karya jurnalistik terbaik dari insan media Indonesia
PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Limau Field berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif kreatif yang lahir dari warga yang juga para pelaku UMKM di sekitar perusahaan.
PT Pertamina Patra Niaga resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang terdiri dari pertamax turbo, pertamax Green 95, serta produk gasoil yaitu pertamina dex dan dexlite.
Pemerintah memastikan tidak akan melakukan pembatasan pembelian ataupun penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Pertamina memertimbangkan menurunkan harga jual BBM umum awal Juli 2024 seperti yang dilakukan beberapa operator SPBU swasta. Hal itu dilakukan karena acuan harga BBM di MOPS sejak Mei
Pemerintah memastikan belum ada pembahasan mengenai penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM
Pengamat ekonomi energi dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Yayan Satyakti memperkirakan harga bahan bakar minyak (BBM) akan naik bulan depan seiring pelamahan rupiah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved