Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR) Said Abdullah mengapresiasi perkembangan pengelolaan keuangan negara yang sangat baik, tercermin dari surplus APBN per April 2023 sebesar Rp234,7 triliun.
"Laporan terbaru yang disampaikan pemerintah atas perkembangan pengelolaan keuangan negara sangat baik," kata Said dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (24/5).
Adapun surplus terjadi karena realisasi pendapatan negara telah mencapai Rp1.000,5 triliun atau 40,6% dari target APBN 2023, sedangkan belanja negara mencapai Rp765,8 triliun atau 25% dari pagu anggaran.
Baca juga: Banggar DPR Dorong Peningkatan Penerimaan Pajak dan Bea Cukai di Sumut
Menurut Said, realisasi pendapatan negara yang tumbuh 17% dibandingkan periode sama tahun lalu tersebut patut disyukuri, mengingat berbagai harga komoditas ekspor andalan tidak setinggi tahun lalu. Batu bara, minyak sawit mentah, jagung, dan minyak bumi menunjukkan tren penurunan harga.
Di tengah berita miring terkait berbagai kasus pajak oleh oknum pegawai pajak, dirinya turut mengapresiasi para pegawai pajak yang tetap setia dan bekerja keras. Selain itu, kasus pajak yang mencuat tidak menggoyahkan wajib pajak untuk tetap membayar pajak.
"Hal tersebut terlihat dari peningkatan kepatuhan para wajib pajak dimana total surat pemberitahuan (SPT) pajak tahun 2023 meningkat menjadi 13,49 juta dari tahun lalu sebesar 13,11 juta," ucap dia.
Baca juga: Insentif Kendaraan Listrik Dikritik, DPR: Lebih Memihak Masyarakat Kelas Atas
Dengan kepatuhan wajib pajak dan tumbuhnya perekonomian nasional, penerimaan pajak hingga April 2023 mencapai Rp688,15 triliun atau 40,05% dari target. Ekonomi yang tumbuh baik, lanjut Said, ikut mendongkrak penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang mencapai Rp217,8 triliun atau 49,3% dari target.
Sebaliknya, penerimaan kepabeanan dan cukai masih perlu diupayakan lebih, sebab terjadi pelambatan dan baru terealisasi Rp94,5 triliun atau 31,17% dari target. Di sisi lain, belanja negara terkelola cukup sehat, meskipun kementerian/lembaga serta pemerintah daerah harus lebih progresif agar pengeluaran negara memiliki daya ungkit perekonomian yang lebih besar.
Hingga kuartal I 2023, dia menilai kinerja ekonomi nasional memuaskan lantaran mampu tumbuh 5,03%. Capaian ini lebih baik dibandingkan negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, hingga Zona Eropa, dengan pertumbuhan yang masih tertahan rata-rata di bawah 2%.
Baca juga: RUU Perampasan Aset Jadi Solusi Komprehensif Atasi Kejahatan Ekonomi
"Geliat pertumbuhan ekonomi Indonesia paling tampak di sektor transportasi dan pergudangan hingga mencapai 15,9% serta hotel dan restoran 11,6%," ujar Said.
Ke depan, kata dia, pemerintah harus bisa memacu lebih pertumbuhan sektor pertanian yang hanya tumbuh 0,3%.
Sejak tiga tahun terakhir pemerintah telah menggelontorkan anggaran ketahanan pangan yang terus meningkat seperti pembangunan bendungan, perbaikan jaringan irigasi, subsidi pupuk, dan sebagainya. Pemerintah, dinilainya, juga perlu memacu sektor manufaktur yang tumbuh 4,4% atau lebih rendah dari tahun lalu sebesar 4,9%. Sektor ini penting untuk melihat dampak lebih jauh dari kebijakan hilirisasi. (RO/S-3)
menemukan masalah pemanfaatan Sistem Keuangan Haji Terpadu (Siskehat) Gen 2 dalam mendukung penyusunan Laporan Keuangan BPKH di 2023.
BPK menemukan sejumlah kelemahan sistem pengendalian intern (SPI) dan ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dalam Laporan Keuangan (LK) Kemenag Tahun 2023.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan sejumlah permasalahan cukup signifikan dalam Laporan Keuangan (LK) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tahun 2023.
BPJS Ketenagakerjaan resmi merilis Laporan Keuangan dan Laporan Pengelolaan Program (LK-LPP) Auditan Tahun 2023.
Laporan pengelolaan program dan keuangan BPJS Kesehatan tahun 2023
Polisi terus menyelidiki kasus dugaan penggelapan dana sebesar Rp6,9 miliar yang melibatkan suami dari artis ternama Bunga Citra Lestari (BCL), Tiko Aryawardhana.
PT Pupuk Indonesia (Persero) tercatat sebagai 20 Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar Tahun 2023 oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan dengan bakal hadirnya family office atau kantor keluarga, pemerintah akan mengundang hakim internasional
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melaporkan ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terkait perkembangan sistem perpajakan coretax system,
Rencana penerapanPajak Pertambahan Nilai (PPN) pada dana Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) dirasa memberatkan masyarakat
WALI Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mangkir dari pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, 30 Juli 2024. Dia meminta jadwal pemeriksaannya ditunda
DATA terbaru dari Kementerian Keuangan mencatat realisasi pungutan pajak dari kegiatan usaha ekonomi digital hingga Juni 2024 mencapai Rp25,88 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved