Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Kliring Berjangka Indonesia berhasil meraih predikat “Sangat Bagus” dalam ajang The Best State Own Enterprise Award 2022 yang diselenggarakan Biro Riset Infobank. Penghargaan yang diraih KBI ini berbasis pada kinerja keuangan tahun 2021.
Penghargaan yang diterima KBI kali ini merupakan kedua kalinya, setelah pada 2021 KBI juga mendapatkan penghargaan atas kinerja positif pada 2020.
“Catatan kinerja KBI tahun 2021 ini tentunya merupakan hasil dari upaya transformasi, peningkatan layanan serta inisiasi bisnis yang dijalankan. Dari sisi transformasi, sepanjang tahun 2021 KBI telah menjalankan transformasi secara menyeluruh, baik transformasi bisnis, sumber daya manusia, serta teknologi informasi," kata Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia disela-sela penyerahan penghargaan The Best State Own Enterprise Award 2022 di acara Islamic Finance Summit 2022 yang diselenggarakan di Denpasar, Bali
Fajar menambahkan, dalam hal transformasi, KBI telah melakukan upaya digitalisasi pada kegiatan usaha sehingga tetap bisa menjalankan perannya sebagai lembaga kliring maupun sebagai pusat registrasi resi gudang dengan maksimal, dengan memanfaatkan teknologi informasi.
"Sedangkan dalam hal layanan, dalam situasi pandemic yang sebagian pemangku kepentingan melakukan kegiatan secara online, KBI terus memberikan layanan prima. Dari sisi iniasi bisnis, di tahun 2021 KBI telah memulai pengembangan bisnis baru yaitu sebagai lembaga kliring pasar fisik timah dalam negeri," ujarnya.
Baca juga : Anson Company dan Alpine Kerja Sama Transformasi Bisnis Rantai Pendingin
Biro Riset Infobank sendiri dalam penilaian dan rating ini telah melakukan panilaian secara independen dari beberapa aspek, yaitu pertumbuhan, aktiva lancar/kewajiban jangka pendek, Solvabilitas, Biaya Operasional/Pendapatan Operasional (BO/PO), serta Rentabilitas.
Sebagai catatan, sepanjang 2021 PT Kliring Berjangka Indonesia berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp.101,6 Miliar, atau mengalami peningkatan 53% dibandingkan pada 2020 dengan laba bersih sebesar Rp66,4 Miliar.
Peningkatan laba bersih itu ditopang dari pertumbuhan pendapatan operasional pada 2021 yang meningkat sebesar 12% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2021, KBI berhasil membukukan pendapatan operasional sebesar Rp189,5 Miliar, sedangkan pada 2020 pendapatan operasional yang diperoleh mencapai Rp170 Miliar.
Kinerja mengkilap KBI juga terlihat dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Pada 2017, KBI mencatatkan laba bersih sebesar Rp10,4 Miliar, pada 2018 sebesar Rp27,5 Miliar, pada 2019 sebesar Rp50,3 miliar, pada 2020 sebesar rp66,4 Miliar, dan pada 2021 sebesar Rp101,6 Miliar.
Dalam kurun waktu 5 tahun tersebut, KBI juga secara konsisten mencatatkan pertumbuhan pendapatan operasional, yaitu pada 2017 sebesar Rp48,5 Miliar, Pada 2018 sebesar Rp70,8 Miliar, pada 2019 sebesar Rp112,5 Miliar, pada 2020 sebesar Rp170 Miliar, dan pada 2021 sebesar Rp189,5 Miliar. (RO/OL-7)
Penghargaan menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menciptakan tempat kerja kondusif guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan bisnis perseroan.
PERUSAHAAN pengembang properti PT Intiland Development Tbk (Intiland; DILD) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2023.
Di kuartal 1 2024, Perseroan sukses membukukan peningkatan pendapatan sebesar 14,6% menjadi Rp338,5 miliar, naik dari periode sama tahun sebelumnya.
Laba bersih perseroan juga tercatat tumbuh 20% YoY, dari Rp39,2 miliar di 2023 menjadi Rp47,1 miliar di 2024.
Nilai itu ang tertinggi di antara Bank di kelompok KBMI 1 di tahun 2023.
Perubahan ini berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan di Kantor Pusat Peruri pada Senin, 18 Maret 2024.
PT Petrindo Jaya Kreasi membukukan laba bersih sebesar US$30 juta pada semester pertama 2024. Angka itu mengalami peningkatan dari posisi laba US$11 juta di semester pertama 2023.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyetor dividen sebesar Rp3,09 triliun kepada negara. PLN mencatat angka setoran terbaru itu lebih tinggi dibandingkan 2022 yang hanya Rp2,19 triliun.
Penyaluran kredit dan pembiayaan pada semester pertama 2024 tercatata sebesar Rp352,06 triliun
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan selruh entitas anak perusahaannya berhasil mencatatkan kinerja positif dengan membukukan laba Rp29,9 triliun pada triwulan II 2024.
Di semester I 2024, Unilever mencatat penjualan bersih sebesar Rp19,0 triliun dengan laba bersih sebesar Rp2,5 triliun.
Komisi VI DPR RI mengapresiasi BNI atas kinerja yang apik di sepanjang tahun ini. Perseroan juga dinilai inovatif karena menghadirkan terobosan berupa produk digital.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved