Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Ekonomi Mau Tumbuh 5,5% Tahun Depan, Penanganan Pandemi jadi Kunci

Insi Nantika Jelita
16/8/2021 16:30
Ekonomi Mau Tumbuh 5,5% Tahun Depan, Penanganan Pandemi jadi Kunci
Pencapaian target pertumbuhan ekonomi tahun depan masih ditentukan keberhasilan penanganan pandemi covid-19.(Antara/Hafidz Mubarak)

Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah mengungkapkan, penanganan pandemi menjadi kunci dalam mengejar target pertumbuhan ekonomi 2022 yang sebesar 5,0-5,5%.

Dia memperkirakan, jika pemerintah bisa menekan penularan covid-19 dengan jumlah penerima vaksin yang masif, angka pertumbuhan ekonomi bisa diatas dari target.

"Proyeksi ekonomi tahun depan akan sangat bergantung kepada proyeksi penanggulangan pandemi. Kalau pandemi sudah mereda, kita bisa lebih optimis bisa tumbuh diatas 6%," kata Piter kepada wartawan, Senin (16/8).

Pencapaian target tersebut, menurutnya juga perlu didorong lewat kebijakan fiskal dan moneter. Piter pun mengharapkan pemerintah lebih agresif dalam menetapkan target dengan kebijakan yang mendukung langkah itu.

"Jangan ragu-ragu menetapkan target pertumbuhan ekonomi tahun depan yang tinggi. Kami inginkan target pemerintahan yang tinggi didukung rencana kerja yang sesuai," ungkap Direktur CORE itu.

Namun, dia menyayangkan, jika target pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak diiringi dengan keseriusan pemerintah dalam penerapan kebijakan, seperti penanganan covid-19.

"Jika target pertumbuhan rendah karena memang tidak berusaha, itu sangat disesalkan. andemi harus bisa ditanggulangi dan pemerintah tidak ragu-ragu mendorong ekonomi dengan kebijakan fiskal yang lebih ekspansif. Pemerintah jangan kuping tipis," tandas Piter.

Presiden Joko Widodo menetapkan pertumbuhan ekonomi 2022 di kisaran 5,0-5,5%. Target tersebut disampaikan dalam pidato pengantar RAPBN 2022 di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (16/8).

Tingkat pertumbuhan ekonomi yang ditetapkan, sambung eks gubernur DKI Jakarta itu, menggambarkan proyeksi pemulihan yang cukup kuat dengan pertumbuhan investasi dan ekspor sebagai dampak pelaksanaan reformasi struktural. (Ins/E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya