Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRODUSEN minyak goreng, PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR), membukukan penjualan bersih sebesar Rp11,10 triliun pada kuartal I 2021. Angka ini dilapor meningkat 15% dibandingkan dari periode yang sama tahun lalu karena kenaikan harga jual rata-rata.
Sejalan dengan hal itu, perusahaan juga mencatat laba usaha dan EBITDA meningkat signifikan menjadi masing-masing Rp574 miliar dan Rp1,08 triliun. SMAR juga mencatat laba bersih sebesar Rp250 miliar dari posisi sebelumnya rugi bersih sebesar Rp1,41 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
"Kami melihat positif pencapaian SMAR pada kuartal pertama 2021 di tengah pandemi. SMAR akan terus memperkuat keunggulan kompetitifnya melalui inovasi dan praktik-praktik yang berkelanjutan," kata Wakil Direktur Utama sekaligus Corporate Secretary Perseroan Jimmy Pramono dalam keterangan resmi, Selasa (15/6).
Jimmy menjelaskan, per 31 Maret 2021, luas area tanam sawit perseroan sebesar 137.600 hektare terdiri dari 106.300 hektare area inti dan 31.300 hektare area plasma. Selama kuartal pertama 2021, perseroan mengaku berhasil memanen 670 ribu ton tandan buah segar (TBS), tumbuh 12% dibandingkan panen kuartal pertama 2020. Peningkatan hasil panen ini didukung oleh kondisi cuaca yang baik.
TBS tersebut diolah lebih lanjut di 16 pabrik kelapa sawit dengan jumlah kapasitas 4,35 juta ton per tahun. SMAR memproduksi minyak sawit (CPO) dan inti sawit (PK) masing-masing sebesar 152 ribu ton dan 40 ribu ton pada kuartal yang sama. Tingkat ekstraksi minyak sawit pun mencapai 21,2% sedangkan tingkat ekstraksi inti sawit mencapai 5,6%.
Pada saat yang sama, pemegang saham SMAR telah menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020. Persetujuan tersebut dikukuhkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Selasa (15/6).
Pemegang saham perseroan menyetujui pembagian dividen final sebesar Rp160 per saham sekitar 30% dari laba bersih perseroan 2020 atau sejumlah hampir Rp460 miliar. (OL-14)
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Pos Indonesia tidak hanya bertransformasi di bidang operasional dan bisnis perusahaan, tetapi juga reorientasi dari model bisnis tradisional ke bisnis logistik modern.
Pertumbuhan kredit dan pembiayaan segmen UMKM mendorong peningkatan proporsi kredit UMKM secara kumulatif.
Prioritas strategis utama bagi bisnis di Indonesia dalam dua tahun ke depan ialah meningkatkan produktivitas dan kinerja operasional (83%) serta kepuasan dan retensi pelanggan (77%).
MEMANFAATKAN dunia digital dalam bisnis merupakan hal yang sangat penting. Apalagi di era digitalisasi seperti sekarang.
Pendakwah Habib Jafar menyebut setiap kolaborasi yang dilakukan oleh para entitas bisnis lokal dapat memperkuat tali persaudaraan sebagai bangsa Indonesia.
Persaingan ketat mendorong produktivitas tenaga kerja, daya inovasi bisnis, dan tingkat upah yang semakin tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved