Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PANDEMI Covid-19 berpengaruh besar atas segala aspek kehidupan, tak terkecuali Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Padahal UMKM memiliki peran penting dalam mempertahankan perekonomian bangsa.
Kontribusi sektor UMKM meningkat dari 60% menjadi 61% dalam satu tahun terakhir. Sektor UMKM juga membantu penyerapan tenaga kerja di dalam negeri. Serapan tenaga kerja pada sektor UMKM tumbuh menjadi 97%.
Berkaca dari itu, PT Finansial Integrasi Teknologi melalui platform Pinjam Modal turut mendukung perkembangan UMKM di Indonesia untuk maju serta mendapatkan akses permodalan yang luas. Dengan begitu, UMKM bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi covid-19 yang sudah berjalan hampir satu tahun ini.
“Pinjam Modal sangat mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Misi kami saat ini ialah fokus dalam solusi dari masalah-masalah yang UMKM hadapi," ujar Head Marketing Pinjam Modal Dion Pandu Dewantara, dalam keterangan resminya, Selasa (2/2).
"Tak hanya dari sisi permodalan, kami juga ingin mendukung UMKM dari sisi pengetahuan, edukasi, inovasi dan motivasi, agar kami bisa membekali UMKM terus maju dalam berusaha,” jelas Dion.i.
Ia menjelaskan pinjaman UMKM merupakan salah satu produk unggulan bagi Pinjam Modal untuk memberikan kemudahan bagi pelaku usaha daring di seluruh Indonesia dalam mendapatkan akses keuangan.
"Ini juga sebagai tanggung jawab kami sebagai perusahaan pendanaan dalam meningkatkan inklusi keuangan di seluruh pelosok negeri sesuai himbauan OJK (Otoritas Jasa Keuangan)," kata Dion.
Dalam hal ini, produk pinjaman UMKM siap memberikan modal usaha mulai dari Rp2 juta hingga Rp10 juta dengan pilihan jangka waktu pinjaman yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan para peminjam yakni 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan.
"Salah satu keunggulan produk Pinjaman UMKM di Pinjam Modal ini adalah area cakupan kami yang tersedia di seluruh Indonesia. Pelaku usaha daring juga bisa meminjam dana hanya melalui ponsel dan pinjaman bersifat tanpa agunan," tutur Dion.
Jika data peminjam sudah sesuai dan diisi benar, proses pengajuan tidak membutuhkan waktu lama. Ini diharapkan membuat pelaku usaha bisa mengembangkan usahanya dengan lebih cepat," ujar dia.
"Secara regular kami mengadakan beberapa webinar, Instagram Live, dan membuat channel Youtube untuk mengedukasi pelaku usaha dimanapun dan kapanpun," pungkas Dion.
Pinjam Modal merupakan platform dari PT Finansial Integrasi Teknologi yakni perusahaan fintech yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK sejak Mei 2020 dan sudah mengantongi tanda sertifikasi ISO 27001, pada Mei 2019. (RO/OL-09)
Di 2020, karyawan pada usaha ini sebanyak 30 orang. Empat tahun kemudian usahanya meningkat menjadi 100 karyawan yang bekerja sebagai pemotong kain, penjahit, dan petugas di bagian penjualan.
Bank Sumsel Babel terus berinovasi di sektor teknologi finansial (fintech) dengan memaksimalkan layanan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).
Penggunaan aplikasi teknologi keuangan (financial technology) semakin meluas. Selain berfungsi sebagai alat pembayaran, fintech juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas keuangan
Masyarakat yang unbankable atau underserved lebih memilih pembiayaan digital alternatif seperti fintech P2P Lending
Langkah-langkah preventif sangat penting untuk mencegah dan mengantisipasi praktik judi online dalam ekosistem fintech.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan untuk turut serta memberantas aktivitas judi online atau daring yang kian marak.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengungkapkan, pihaknya tidak perlu mengeluarkan peraturan baru untuk memberikan restrukturisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelumnya menyatakan bahwa Program Asuransi Wajib, termasuk asuransi kendaraan, masih menunggu terbitnya peraturan pemerintah (PP).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan peningkatan batas maksimum pinjaman fintech lending untuk sektor produktif menjadi Rp10 miliar.
BRI Insurance berhasil menorehkan prestasi dengan memboyong tiga penghargaan di acara 25th Insurance Award 2024.
OJK mengungkapkan total tabungan di program Satu Pelajar Satu Rekening (Kejar) mencapai Rp32,84 triliun. Jumlah ini berasal dari 57,05 juta peserta.
Sejumlah perusahaan sudah memiliki syarat yang cukup untuk terjun ke bursa, baik dari sisi keuangan maupun tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved