Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PANDEMI Covid-19 sudah menyebar hampir seluruh provinsi di Indonesia, sehingga masyarakat diminta tinggal di rumah, mengurangi aktivitas sosial dan menjaga jarak fisik atau physical distancing. Adanya pengurangan aktivitas ini tidak lantas menyurutkan upaya pemerintah menjamin ketersediaan dan pasokan pangan di seluruh wilayah.
Menghadapi situasi tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Gojek melalui Pasar Mitra Tani/TTIC dalam jasa distribusi pangan masyarakat dengan menggratiskan biaya pengiriman bahan pangan yang dipesan secara online.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo agar terus membantu dengan segala cara, termasuk menggerakkan Pasar Mitra Tani/TTIC di seluruh provinsi.
“Saya sudah minta kepada Kabadan Ketahanan Pangan agar tidak hanya membuka pasar tani di tempat ini saja, tetapi seluruh provinsi harus aktif melayani kebutuhan pangan masyarakat," ujar Mentan SYL saat mengunjungi Pasar Mitra Tani/TTIC Pasar Minggu Jakarta, Rabu (8/4).
Menanggapi hal itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan, Agung Hendriadi, memastikan Pasar Mitra Tani/TTIC yang ada di setiap provinsi terus bergerak melayani kebutuhan pangan masyarakat.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pangan seluruh Indonesia, beberapa Pasar Mitra Tani/TTIC provinsi sudah menjalin komunikasi untuk bekerja sama dengan Gojek maupun start up lainnya,” kata Agung seusai melakukan video conference dengan para kepala dinas pangan provinsi seluruh Indonesia pada Kamis (9/4).
Dalam video conference tersebut, beberapa provinsi melaporkan sudah mulai menerapkan penjualan daring untuk mengurangi interaksi, dan mengupayakan agar masyarakat mendapat kemudahan membeli bahan pangan seperti di Pasar Mitra Tani/TTIC Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan dan provinsi lainnya.
Begitu pula di Pasar Mitra Tani/TTIC Yogyakarta dan Gorontalo, selain bekerja sama dengan Gojek dalam distribusi pangan, juga menggandeng start up lainnya untuk melakukan penjualan daring.
Sementara di Pasar Mitra Tani/TTIC di Sumatera Barat dan Jambi dilaporkan sedang melakukan komunikasi dengan pihak Gojek untuk menjalin kerja sama. Saat ini, untuk mengurangi interaksi sosial, di dua provinsi tersebut menerapkan pola layanan antar ke rumah konsumen dengan menyediakan nomor ponsel yang dapat dihubungi tanpa dikenakan ongkos antar.
Dalam video conference tersebut, Agung Hendriadi juga menekankan keberadaan Pasar Mitra Tani/TTIC provinsi sangat penting untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di tengah situasi saat ini. Dia juga menekankan agar dinas pangan provinsi dapat menggerakkan Pasar Mitra Tani/TTIC hingga di kabupaten/kota.
“Kita tahu kondisi di pasar tradisional banyak yang lesu karena situasi Korona ini, karena itu keberadaan Pasar Mitra Tani ini sangat dibutuhkan masyarakat. Gerakkan tidak hanya di provinsi tapi juga sampai di kabupaten dan kota,” pungkas Agung. (OL-09)
Berkat sumbangannya pada Pembangunan Nasional tersebut, Presiden Jokowi dianugerahi penghargaan sebagai Bapak Konstruksi Indonesia. Presiden mengatakan sejak awal kepemimpinannya
Untuk menghadapi ancaman kelaparan global, Kementerian Pertanian melakukan berbagai langkah strategis.
Kementan terus mendorong program perluasan Areal Tanam (PAT) Padi
Menurut Kementan tidak ada cara lain menghindari krisisi pangan selain mengebut program pompanisasi dan oplah.
DIREKTUR Jenderal (Dirjen) Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto menyatakan bahwa kenaikan harga cabai rawit merah karena faktor kekeringan.
WAKIL Menteri Pertanian Sudaryono menekankan pentingnya peningkatan populasi ternak melalui Inseminasi Buatan (IB).
Persoalan pangan adalah isu global yang harus ditangani serius.
Apabila Bapanas gagal meraih swasembada pangan dan tidak mampu menyediakan beras dengan harga terjangkau untuk masyarakat, lebih baik seluruh pejabat di Bapanas mundur.
KETAHANAN nasional harus dilandasi oleh kedaulatan pangan dan ketersediaan pangan yang tidak boleh bermasalah.
Menetapkan ketentuan mengenai informasi kandungan gula, garam, lemak, pesan Kesehatan, dan label gizi depan kemasan pada pangan olahan dan/atau pangan olahan siap saji.
Dengan inovasi benih, tidak ada alasan salah satu tanaman pangan tidak bisa ditanam di satu daerah karena kondisi geografisnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved