Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENEMUKAN baterai ponsel 'sekarat' dengan cepat saat berada di luar rumah dapat membuat frustasi. Berikut ini adalah alasan mengapa baterai cepat terkuras dan cara mengatasinya seperti dilansir Gizchina, dikutip Senin (4/9).
Kecerahan layar yang tinggi adalah alasan paling jelas mengapa baterai ponsel cepat habis. Meskipun tampaknya mudah untuk melihat teks di layar dengan kecerahan yang ditingkatkan penuh, kecerahan yang tinggi akan sangat menguras baterai ponsel cukup dalam.
Baca juga: Jangan Lupa Hapus Koneksi WiFi di Gawai Lama Saat Berganti Ponsel
Kabar baiknya adalah memperbaiki masalah ini bukanlah hal yang rumit. Anda hanya perlu membuka pengaturan kecerahan ponsel dan turunkan penggesernya.
Kemudian tetap aktifkan pengaturan penyesuaian kecerahan otomatis. Fitur ini mampu memeriksa intensitas pencahayaan sekitar pengguna melalui sensor jarak dan secara otomatis mengatur kecerahan ponsel.
Sebagian besar ponsel saat ini menggunakan layar OLED dan menyediakan mode tampilan seperti tema gelap dan terang, biasanya dengan latar warna putih atau hitam.
Baca juga: Bagaimana Cara Menghilangkan Iklan di HP Android? Pemilik Samsung, Oppo, Vivo, Xiaomi Merapat!
Dengan mode gelap, panel-panel pada ponsel tidak akan menyala ketika layar menampilkan gambar hitam pekat, sehingga akan sangat menghemat daya.
Beberapa aplikasi harus berjalan di latar belakang untuk pengalaman ponsel yang optimal. Misalnya saja aplikasi VPN, media sosial, kalender, kesehatan, dan antivirus. Namun selain itu, beberapa aplikasi tetap berjalan saat pengguna tidak menutupnya.
Ketika aplikasi dibiarkan berjalan di latar, mereka akan menggunakan banyak memori dan menghabiskan daya, sehingga membuat baterai ponsel cepat habis.
Selain mengaktifkan opsi pengoptimalan baterai pada pengaturan agar dapat menjaga kondisi baterai, pengguna harus membangun kebiasaan menutup aplikasi yang tidak perlu, yang berjalan di latar belakang setelah Anda selesai menggunakannya.
Meskipun menjaga ponsel Anda tetap terhubung ke WiFi, perangkat Bluetooth, dan data seluler sepanjang waktu mungkin tampak seperti ide yang bagus, namun sebenarnya tidak.
Saat ponsel terhubung ke beberapa jaringan nirkabel, baterai perlu melakukan banyak pekerjaan dan menguras banyak daya.
Jadi, saat di rumah, nonaktifkan data jaringan seluler dan biarkan ponsel tetap terhubung ke WiFi saja. Dan, saat keluar, matikan pengaturan WiFi dan Bluetooth jika tidak terhubung ke jaringan.
Banyak aplikasi di ponsel yang dapat melacak lokasi pengguna, seperti Google Maps, taksi online, Facebook, hingga Instagram.
Meskipun pengguna mungkin berpikir bahwa mereka hanya melacak lokasi saat aplikasi digunakan, hal tersebut tidak selalu terjadi. Beberapa terus-menerus memantau lokasi dan membuat baterai ponsel cepat habis.
Matikan pengaturan lokasi saat tidak menggunakan salah satu aplikasi ini. Ini akan mencegah aplikasi pelacakan lokasi menguras sumber daya ponsel saat tidak menggunakannya.
Dalam beberapa kasus, bukan aplikasi atau pengaturan ponsel yang membuat baterai ponsel cepat habis. Sebaliknya, baterai ponsel cepat terkuras karena baterainya sudah cukup tua atau bahkan rusak.
Tergantung pada model ponsel yang dimiliki, biasanya pengguna harus mengganti baterai setelah dua atau tiga tahun.
Setelah periode ini, baterai ponsel cenderung tidak lagi dapat mengisi daya dengan baik. Beberapa ponsel akan memberi tahu pengguna ketika kesehatan baterai sudah terlalu menurun dan menyarankan untuk menggantinya. (Ant/Z-1)
Musim kemarau yang panas tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada perangkat elektronik, terutama ponsel.
PARA ilmuwan mengembangkan metode inovatif untuk mendaur ulang baterai ion litium. Caranya, mereka menggunakan teknik pemisahan magnetik yang memurnikan bahan baterai.
Jika kamu mencari ponsel dengan harga terjangkau namun memiliki performa yang mumpuni, berikut rekomendasinya.
Pemerintah Indonesia menargetkan pengurangan emisi karbon, melalui beragam cara. Salah satu opsi yang diyakini paling berpengaruh, yakni memperkuat ekosistem kendaraan listrik.
All-new Kona Electric hadir menggunakan baterai yang diproduksi di Indonesia oleh PT HLI Green Power yang diresmikan 3 Juli lalu.
Industri baterai akan diarahkan menuju transisi energi bersih
Meski bermanfaat untuk kesehatan manusia, paparan UV dari matahari juga dapat menyebabkan efek negatif seperti, kerusakan kulit, penuaan dini hingga resiko kanker kulit.
Hal yang sering orang lupa sebelum memulai olahraga adalah tidak melakukan pemanasan atau warming up. Padahal tahapan ini penting agar otot siap saat akan melakukan tekanan lebih.
Maka dari itu, kalian perlu menghilangkannya dengan beberapa cara di bawah ini. Cara mengatasinya pun tidak sulit dan bisa dilakukan sendiri.
Raniah Alaydroes menceritakan makanan dengan penampilan yang menarik menjadi cara andalannya mengenalkan variasi makanan kepada anak.
Ada begitu banyak aspek yang perlu dipertimbangkan dan keputusan yang harus diambil dalam menyiapkan pernikahan impian di Bali. Berikut ini tips-tips untuk mewujudkannya.
Masalah kebotakan biasanya terjadi pada pria saat memasuki usia 30-an tahun dan wanita di atas usia 30-40 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved