Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
UNTUK memperkuat posisi perusahaan di industri telekomunikasi, PT Link Net Tbk (Link Net) dan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) bersinergi meluncurkan layanan konvergensi internet melalui produk kolaborasi First Media dan XL di Jakarta.
Kolaborasi ini menggabungkan layanan internet berkecepatan tinggi tanpa batasan kuota, konten streaming, TV kabel serta penyimpanan online milik First Media dengan paket kuota bersama XL yaitu berupa layanan data internet berkuota besar.
Inovasi ini hadir guna menjawab kebutuhan pelanggan akan internet di dalam dan di luar rumah melalui layanan yang lebih hemat, praktis, dan efisien.
Victor Indajang, Chief Commercial Officer Link Net menyampaikan “Kolaborasi ini kami lakukan sebagai bentuk nyata kepedulian First Media guna melayani kebutuhan internet pelanggan secara menyeluruh, baik untuk di dalam rumah ataupun di luar rumah, melalui penyediaan konvergensi layanan pita lebar berbasis kabel (fixed line broadband) dan layanan mobile internet."
"Di samping itu, sinergi ini juga bertujuan meningkatkan kualitas layanan produk First Media dengan menawarkan layanan inovatif untuk pasar yang lebih luas,” kata Victor dalam keterangan, Minggu (23/10).
Baca juga: APJII Berupaya Luaskan Akses Internet Ke Luar Pulau Jawa
Laporan APJII mengenai “Profil Internet Indonesia 2022” menyebutkan bahwa tingkat penetrasi internet Indonesia sudah mencapai 77,02%.
Sebanyak 77,64% pengguna internet menggunakan mobile data dari operator seluler, dan 20,61% menggunakan WiFi yang terpasang di rumah.
Diperkuat oleh hasil survei Katadata yang dirilis pada Januari 2022, data menunjukkan bahwa belanja komunikasi memiliki presentase 74,4% atau paling tinggi di antara ragam kebutuhan rutin lainnya, dan dikatakan menjadi kebutuhan rutin utama setiap bulan masyarakat Indonesia.
Hal ini menunjukkan bahwa internet telah menjadi kebutuhan vital yang berperan penting dalam menunjang kehidupan serta aktivitas masyarakat yang saat ini telah beradaptasi dengan dunia digital yang hybrid.
David Arcelus Oses, Director & Chief Commercial Officer XL Axiata menyatakan, “Penyediaan produk kolaborasi ini merupakan salah satu wujud sinergi yang kami bangun dengan Link Net untuk mendukung upaya kami mewujudkan visi XL Axiata menjadi operator konvergensi terdepan di Indonesia.'
"Berbagai pilihan produk kolaborasi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan akan teknologi dan platform digital berbasis internet yang kian masif, seiring meningkatnya kebutuhan dan penggunaan internet baik di dalam maupun di luar rumah untuk mendukung aktivitas pelanggan setiap harinya," jelasnya.
"Kolaborasi ini juga menjadi langkah tepat untuk mendukung pemerintah mewujudkan pemerataan digitalisasi menuju era konvergensi di Indonesia,” ucap David.
Deputy Chief Marketing Officer Link Net Santiwati Basuki mengungkapkan, “Layanan konvergensi internet ini memiliki banyak keuntungan bagi pelanggan First Media."
"Untuk penggunaan di dalam rumah, pelanggan mempunyai akses layanan internet cepat tanpa batasan kuota (unlimited) yang bisa diandalkan untuk aktivitas sehari-hari seperti bekerja, belajar, menonton video streaming, atau bermain gim," jelas Santiwati.
"Sedangkan untuk penggunaan internet di luar rumah, pelanggan First Media diberikan kemudahan dengan Paket Kuota Bersama dari XL Axiata dengan jangkauan luas, kuota besar dan dapat dibagikan ke seluruh anggota keluarga," katanya.
Tidak itu saja, kolaborasi ini memberi nilai lebih karena pelanggan juga dapat menikmati hiburan TV kabel, penyimpanan online hingga layanan OTT hanya dalam satu paket dengan harga terjangkau mulai dari Rp300 ribuan per bulan.
"Kami optimis produk ini mampu menjadi juaranya internet di dalam dan di luar rumah,” lanjutnya.
Produk kolaborasi First Media dan XL dapat dinikmati oleh seluruh pelanggan lama ataupun pelanggan baru First Media. Produk ini hadir dengan kemudahan dalam satu pembayaran, yakni melalui satu tagihan First Media.
"Pelanggan tidak perlu lagi membayar tagihan secara terpisah untuk internet di dalam rumah maupun membeli kuota internet masing-masing anggota keluarga untuk internetan di luar rumah," jelas Santiwati. (RO/OL-09)
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah Menggelar pertemuan dengan Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun
PT Eka Mas Republik (MyRepublic Indonesia) dan PT Tata Mandiri Daerah (TMD) Lippo Karawaci menandatangani kesepakatan kerja sama untuk mengembangkan jaringan telekomunikasi fiber.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, meminta seluruh Penyelenggara Jasa Telekomunikasi memutus akses komunikasi internet yang diduga digunakan untuk perjudian online.
GfK mengidentifikasi tren pasar dan konsumen di 2024 dan ke depan yakni peningkatan minat konsumen terhadap produk premium dan konsumen mengharapkan pengalaman berbelanja yang menyenangkan.
Sejauh ini KPPU belum bisa menyimpulkan bahwa bisnis yang diterapkan Starlink akan mematikan pelaku usaha lain.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa operator telekomunikasi nasional tidak perlu khawatir dengan hadirnya layanan Starlink.
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved