Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBAGAI negara kepulauan, visi maritim Indonesia terus digaungkan oleh berbagai pihak, termasuk pelaku usaha rintisan (Startup). Salah satunya, Delos, startup berbasis akuakultur yang telah satu tahun berkiprah dan melahirkan sejumlah solusi mendorong visi menjadikan Indonesia negara maritim terbesar di dunia.
Delos yang didirkan Guntur Mallarangeng, Bobby Indra Gunawan, Aris Noerhadi, dan Alexander Farthing, kini mampu menghadirkan tim multidisiplin yang mencakup akuakultur, biologi kelautan, teknologi, sekaligus manajemen bisnis sebagai suatu kesatuan.
Delos juga terus meniti peluang agar Indonesia sebagai negara maritim terbesar di dunia dengan garis pantai sepanjang 95 ribu kilometer dapat memiliki komoditi ekspor udang yang besar. Bahkan, sesungguhnya mampu menjadi yang terbesar di dunia, jika 75% dari total keseluruhan tambak di Indonesia dapat berkontribusi lebih dari 10% kuantitas ekspor.
CEO Delos Guntur Mallarangeng mengatakan, pihaknya terus mengejar ambisi menjadikan Indonesia sebagai produsen udang terbesar di dunia. Sekaligus menjadi pemimpin Revolusi Biru serta membekali para petambak dengan teknologi berbasis sains dan manajemen operasional.
"Perjalanan sebagai pemimpin revolusi biru akuakultur Indonesia akan terus berlangsung dan berkomitmen membantu serta mendukung para petambak untuk meingkatkan produktivitas panen mereka," katanya.
Lewat komitmen itu, Delos melahirkan sejumlah solusi yang kini sudah diterapkan, diantaranya. Pertama, Aquahero untuk terobosan baru tambang udang modern. Inovasi berupa aplikasi itu diluncurkan Delos usai meraih pendanaan tahap awal dari sejumlah investor MDI Ventures dimana ada Arise Fund (co-invest dengan Finch Capital) dan Centauri Fund (co-invest dengan KB Financial Group), serta Alpha JWC.
Aplikasi Aquahero menjadi gabungan antara sains, teknologi, dan manajemen operasional untuk memudahkan petambak memonitoring dan meningkatkan produktivitas tambak udang berdasarkan data.
Baca juga : Pemasaran Digital Menggunakan Ads, Begini Tipsnya
"AquaHero menggunakan metode pengumpulan data modern dan metode sains mutakhir untuk memperkirakan treatment yang dibutuhkan sekaligus untuk meminimalisir risiko dalam budi daya udang. Sistem ini telah diimplementasikan pada tambak-tambak udang yang tergabung dalam ekosistem DELOS," jelas Guntur.
Kedua, selama satu tahun berproses, Delos telah berhasil mengelola ratusan hektar area tambak udang intensif dan super-intensif yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari keseluruhan tambak yang telah dikelola, Delos selalu berhasil meningkatkan produktivitas hasil panen hingga 2 kali lipat dari sebelumnya.
Sekaligus, berhasil mencegah penyakit dengan tes kualitas air yang rutin dilakukan setiap hari. Sementara dari segi profitabilitas, tim manajemen selalu memantau biaya operasional tambak, sehingga modal budi daya udang yang dikeluarkan menjadi lebih efisien.
Ketiga, Delos Maritim Institut yang merupakan salah satu program pelatihan akuakultur yang berfokus pada kualitas SDM yang berkelanjutan di masa mendatang. DMI telah merampungkan angkatan studi pertamanya.
Oktober mendatang, DMI tahap kedua membuka seleksi untuk peserta didik angkatan kedua yang tidak hanya menyasar mahasiswa semester akhir dan lulusan baru, namun juga mengajak anak kolam dan anak nelayan untuk berpartisipasi sebagai peserta. Delos ingin memfasilitasi anak-anak bangsa yang ingin belajar langsung di bidang akuakultur, khususnya budi daya udang.
“Mewujudkan mimpi menjadikan Indonesia sebagai pemain utama ekspor udang dunia memang tidak mudah. Namun, dengan potensi alam dan sumber daya manusia yang dikelola dengan baik, Delos percaya mimpi ini akan segera tergapai,” tutup Guntur. (RO/OL-7)
Pemerintah Indonesia diminta untuk bersikap lebih tegas saat membahas Pengaturan Pelaksana (PP) Wilayah Tumpang Tindih Yurisdiksi ZEE dan Landas Kontinen (LK) dengan Vietnam.
Para pengurus HAPPI yang baru saja dilantik diharapkan berperan dan ambil bagian dalam kebijakan pembangunan kelautan dan kemaritiman Indonesia.
Hakeng menyebut latar belakang maritim pada calon pimpinan KPK, diharapkan dapat membawa perspektif baru dalam upaya pemberantasan korupsi.
Upaya talent hub yang menghubungkan talenta maritim yang teruji dan terlatih sesuai kebutuhan industri di Indonesia hingga global.
Nusantara Ocean Week 2024 merupakan forum pemangku kepentingan kebaharian Indonesia untuk mengawal pembangunan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Pendekatan melalui cara diplomasi dinilai efektif dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.
Tindakan penegakan hukum dilakukan karena sebelumnya telah dilakukan peringatan kepada pengusaha tambak udang untuk menghentikan kegiatan yang diduga melanggar zona pemanfaatan.
KOMISI Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mendesak agar majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Jepara memberikan keadilan kepada aktivis lingkungan Daniel Frits Maurits.
Daniel Frits Maurits Tangkilisan divonis 7 bulan penjara karena unggahan video di mesosnya terkait pencemaran limbah tambak udang.
Tidak hanya memiliki falisitas modernyang mampu meningkatkan produksi udang vaname, melalui BUBK, petambak lokal bisa belajar cara budidaya ikan yang baik.
Gubernur Sugianto Sabran meyakini bahwa program Shrimp Estate dapat memberikan kontribusi pendapatan asli daerah (PAD), menyerap tenaga kerja lokal.
Melalui layanan digital dan offline-nya yang lengkap, JALA membantu petambak udang meningkatkan produksi sekaligus mewujudkan keberlanjutan lingkungan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved