Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TIMNAS Indonesia akan menjamu Vietnam pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, dua pekan mendatang tepatnya 21 Maret 2024. Kualitas rumput Stadion Gelora Bung Karno diharapkan bisa prima ketika laga tersebut.
Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni menyoroti pentingnya kualitas rumput yang bagus dalam pertandingan level internasional yang bertajuk kualifikasi Piala Dunia.
Pasalnya, SUGBK menjadi stadion kebanggaan Indonesia. Dia mengingatkan jangan sampai ketika menjamu Vietnam kualitas rumput stadion tidak baik seperti yang terjadi pada laga uji coba tim U-20 Indonesia melawan Thailand beberapa waktu lalu.
Baca juga : Kalahkan Vietnam, Indonesia Naik Ke Peringkat 142 Dunia
"Kualitas rumput sebagai field of play sangat penting dalam pertandingan sepak bola. Apalagi pertandingan berstandar internasional dalam agenda FIFA Matchday memang menuntut standar tinggi soal kualitas lapangan," ujar Bung Kus sapaan akrab Mohamad Kusnaeni.
Untuk itu, lanjut Bung Kus, manajemen GBK perlu memberi perhatian serius terhadap kesiapan rumput lapangan. Terlebih, pertandingan nanti sangat penting untuk menjaga asa timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia.
"Penggunaan stadion untuk kegiatan politik, budaya, atau keagamaan sah-sah saja. Yang penting pengelola GBK bisa menghitung dengan cermat jarak antara kegiatan tersebut dengan masa pemulihan dan perawatan menuju pertandingan selanjutnya," ungkapnya.
Baca juga : Indonesia Menang Lawan Vietnam dengan Skor Tipis 1-0
Menurutnya, melihat kondisi terakhir rumput SUGBK agak mengkhawatirkan. Namun, pengelola GBK masih punya waktu untuk mengoptimalkan pemulihan kondisi rumput agar layak pakai. Apalagi saat ini masih periode musim hujan yang relatif lebih kondusif untuk perawatan rumput.
Selain rumput, Bung Kus juga mengingatkan fasilitas SUGBK lainnya seperti bangku penonton, fasilitas sanitasi, hingga pagar pemisah antartribun.
"Ingat, pertandingan nanti pasti akan mengundang puluhan ribu suporter fanatik timnas. Kesiapan fasilitas pendukung kenyamanan dan keamanan pertandingan jangan dianggap enteng. Harus disiapkan sama seriusnya dengan kita menyiapkan lapangan rumputnya," tukasnya. (Dhk/Z-7)
Berikut panduan mengenai jenis rumput yang direkomendasikan oleh FIFA serta beberapa contoh penerapan di stadion ternama.
Merawat dan membersihkan jaket kulit sintetis atau imitasi harus memperhatikan beberapa hal.
Sebanyak 16 pertandingan mulai dari fase grup hingga terakhir, babak perempat final telah berhasil digelar di stadion di Utara Jakarta itu.
Major League Soccer (MLS) meminta seluruh klub peserta mengganti rumput stadion dari sintetis ke alami. Permintaan tersbut dilakukan untuk mengakomodir kehadiran Lionel Messi.
Pemerintah Indonesia diminta untuk bersikap lebih tegas saat membahas Pengaturan Pelaksana (PP) Wilayah Tumpang Tindih Yurisdiksi ZEE dan Landas Kontinen (LK) dengan Vietnam.
Pemerintah terus lakukan negoisasi dengan Vietnam terkiat wilayah tumpang tindih ZEE dan landas kontingen
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman berhasil menarik minat Vietnam untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tiba di Hanoi Vietnam pada Rabu (25/7/2024) untuk menghadiri penghormatan terakhir meninggalnya tokoh besar nasional Vietnam Nguyen Phu Trong
Polisi Thailand meningkatkan penyelidikan atas kasus penemuan 6 mayat asing di hotel mewah di Bangkok, menjajaki kemungkinan adanya orang ketujuh yang terlibat.
Enam orang, termasuk dua warga Amerika keturunan Vietnam, ditemukan tewas di dalam kamar hotel mewah di pusat Bangkok. Polisi Thai sedang menyelidiki kemungkinan mereka diracuni.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved