Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti menyebut pemerintah Thailand berkomitmen mencari buronan Indonesia yang bersembunyi di Negeri Gajah Putih itu. Salah satunya, gembong narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama (FP).
Krishna mengungkapkan hal ini berdasarkan pernyataan otoritas Thailand. Sikap Thailand disampaikan melalui perdana menteri hingga kepala kepolisian Thailand.
"Mereka (otoritas Thailand) akan melakukan operasi besar-besaran terhadap buronan kita yang sudah lama kita minta untuk dipulangkan, dicari dan ditangkap," kata Krishna kepada wartawan Rabu (5/6).
Baca juga : Polisi Sulit Tangkap Fredy Pratama karena Mertuanya Kartel Narkoba di Thailand
Adapun Polri baru saja menangkap buronan asal Thailand bernama Chaowalit Thongduan atau Pang Na-Node alias Sulaiman pada Kamis pagi, 30 Mei 2024. Buronan red notice asal Thailand itu juga sudah diekstradisi atau dikembalikan ke negaranya pada Selasa, 4 Juni 2024.
Krishna pun berharap penangkapan Chaowalit ini bisa direspons balik oleh otoritas Thailand. Yakni dengan menangkap buronan paling dicari di Indonesia, Fredy Pratama.
"Mudah-mudahan kerja sama yang baik dalam penanganan transnasional crime ini membawakan hasil," ujar jenderal bintang dua itu.
Dalam proses ekstradisi Chaowalit, 10 anggota Polri ikut berangkat ke Thailand. Mereka mengawal pemulangan Chaowalit sekaligus mencari Fredy Pratama. Krishna berharap Fredy bisa segera ditangkap.
"10 anggota kami yang berangkat ke Thailand nanti juga akan komunikasikan mengenai penangkapan buronan besar. Kita mohon doa restu karena itu jaringan yang kuat juga di Indonesia," pungkas Krishna. (Yon/P-5)
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng), menangkap Ibu Rumah Tangga (IRT) karena kedapatan membawa narkotika jenis sabu-sabu di Pelabuhan Taipa, Kota Palu.
POLISI menangkap pria bernama Angga Darmawan alias Bonge (40), yang berulang kali mencuri helm di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Majelis hakim Pengadilan Tinggi Makassar, Sulawesi Selatan, memperberat vonis terdakwa gembong narkoba Wempi Wijaya menjadi 20 tahun penjara
Berdasarkan pemeriksaan terhadap kelima terduga menilepan, lanjut Artanto, jumlah barang bukti narkoba jenis sabu yang ditilep seberat 250,4 gram dari hasil beberapa kali penangkapan
Layanan rehabilitasi medis dan layanan kesehatan mental di LBI telah bekerja sama dengan Rumah Sakit Soeharto Heerdjan.
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) terus menjaga dan melindungi umat agar terhindar dari bahaya narkoba dan judi online.
POLDA Riau menyita 25 kilogram sabu dan 34 ribu pil ekstasi dari sindikat narkoba internasional yang mengedarkan narkoba senilai Rp35 miliar tersebut.
Polres Bogor berhasil mengungkap jaringan laboratorium narkoba yang terhubung antara Bogor, Jakarta, dan Tangerang Selatan
Fredy Pratama adalah gembong sindikat narkoba terbesar di Indonesia dan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara.
BARESKRIM Polri mendalami keterkaitan buronan Indonesia Fredy Pratama dengan buronan Thailand Chaowalit Thongduan. Pasalnya, keduanya sama-sama bandar narkoba.
Dari keterangan Kepolisian Thailand, Fredy Pratama masih berada di dalam hutan di negara berjulukan Gajah Putih itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved