Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
CALON presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan tidak merasa kecil dirinya dan Muhaimin Iskandar (Gus Imin) didukung hanya oleh rakyat. Bahkan, poster dirinya dari rakyat yang warnanya berbeda-beda.
Anies mengatakan poster itu dibuat secara swakarsa, swadaya, swadana. Bukan menggunakan biaya yang dikirimkan dari Jakarta.
"Tapi, dibiayai lewat uang, lewat uang didapat dari keringat mereka masing-masing. Itu lah yang saya sebut sebagai perjuangan rakyat kebanyakan," kata Anies di Ternate dikutip dari Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024.
Baca juga: Anies-Muhaimin Pastikan Menang di Ternate
Anies menyebut rakyat itu lah yang selama ini bekerja mendukung dirinya dan Gus Imin. Eks Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan saat kampanye di Ternate dia melihat banyak sekali posko-posko pemenangan Anies-Muhaimin yang semuanya dikerjakan secara swadana dan swakarsa.
"Karena itu tadi saya bilang hari ini kita mendengar ada orang dalam sendiri yang sangat dalam menceritakan bahwa didukung oleh sepertiga penguasa ekonomi Indonesia, disebut-sebut juga nama-namanya satu per satu. Kalau orang dalam cerita itu artinya obrolan dalam yang keluar, mau dibantah mau tidak itu obrolan dalam yang keluar yang biasanya nggak diungkap," tutur Anies.
Baca juga: Anies Baswedan Minta Timnas Amin Cabut Laporan Keberpihakan Jokowi di Pilpres 2024
Anies menyebut informasi dari orang dalam bahwa kubu lain didukung konglomerat itu menyodorkan fakta kepada rakyat mau pilih yang mana. Pilih didukung rakyat kebanyakan atau pilih yang didukung beberapa konglomerat, yang pegang kekuasaan ekonomi di Tanah Air.
Padahal, kata Anies, pesan yang selalu sampaikan adalah membesarkan yang kecil. Walau tidak berencana mengecilkan yang besar. Namun, hal itu dinilai sebuah kenyataan.
"Jadi, saya bilang tadi ini kalau bicara jumlah pelaku ekonomi yang paling banyak itu ya mikro bukan yang makro. Cuma masalahnya kan yang mikro-mikro itu kecil, yang makro itu jumlah orangnya sedikit, tapi ekonominya kuat. Nah, kalau kami ya memang uangnya kecil-kecil, rakyat pendukung, tapi jumlahnya banyak dan satu hal yang pasti rakyat itu mendukung dengan hati nurani," bebernya. (Medcom/Z-7)
Jawa Tengah (Jateng) dinilai tengah menghadapi krisis tokoh yang mumpuni di level provinsi
Golkar bisa menemukan sosok kharismatik yang dipersiapkan secara khusus menyongsong Pilpres 2029.
Putusan MK dianggap mewakili dan mengakomodir suara mayoritas masyarakat Indonesia yang telah memilih Prabowo - Gibran
Lebaran dinilai sebagai momen yang tepat untuk menyatukan bangsa pasca penyelenggaraan Pemilu 2024 pada Februari lalu.
Mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie mengatakan perkara PHPU 2024 di MK hanya 278 atau lebih sedikit dari 340 di 2019. Hal ini lebih mudah bagi MK untuk menggelar sidang dan putusannya harus diterima.
Sidang pemeriksaan pendahuluan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (PHPU Presiden) di Mahkamah Konstitusi (MK) digelar mulai hari ini, Rabu (27/3).
Luhut Pandjaitan mengungkapkan pemerintah akan membangun family office atau kantor keluarga untuk menarik dana-dana orang kaya dunia agar ditampung di Indonesia.
Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengingatkan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan yang terlibat dalam pengelolaan tambang agar waspada terhadap konglomerat
PM Israel Benjamin Netanyahu dan istrinya, Sara Netanyahu, berlindung di bunker villa mewah milik konglomerat Simon Falic di Yerusalem saat Iran melakukan serangan balik.
Ikon pop dunia Rihanna, pendiri Facebook Mark Zuckerberg, dan putri Donald Trump, Ivanka, hari ini hadir di antara orang-orang kaya dan selebritas terkenal lainnya.
CAPRES nomor urut 01 Anies Baswedan menyindir adanya klaim seorang pengusaha besar di Indonesia bahwa sebagian besar konglomerat dengan tegas akan mendukung pasangan nomor urut 02
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved