Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Singgung Pertanyaan Tebak-Tebakan dari Gibran, Cak Imin : Jangan-jangan Ijazah Kita Palsu Semua

M Sholahadhin Azhar
21/1/2024 22:21
Singgung Pertanyaan Tebak-Tebakan dari Gibran, Cak Imin : Jangan-jangan Ijazah Kita Palsu Semua
Momen tanya-jawab Muhaimin Iskandar-Gibran Rakabuming Raka di debat cawapres(Dok. Youtube KPU)

CALON Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar merespons pertanyaan Cawapres Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyinggung pertanyaan Gibran terkait Lithium Ferro Phosphate yang dianggap hanya soal tebak-tebakan.

"Jangan-jangan ijazah kita palsu semua di sini, jadi kalau tebak-tebakan, bukan di sini levelnya, di sini adalah kebijakan kita memimpin negara," kata Cak Imin di Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta, Minggu (21/1).

Menurut Cak Imin, forum debat cawapres mestinya dijalankan dengan penuh etika. Semangat itu, kata dia, selaras dengan etika yang digunakan dalam menangani isu lingkungan.

Baca juga : Muhaimin Tegaskan Tak Pakai Botol Plastik yang Dipersoalkan Gibran

"Tenang Pak Gibran, semua ada etikanya termasuk kita diskusi, karena kita levelnya policy dan kebijakan, prinsipnya sederhana, prinsipnya semua kembali kepada etika Pak Gibran," kata Cak Imin

Cak Imin mengatakan etika mesti dilakukan dalam membenahi segala kebijakan terkait lingkungan. Termasuk, soal pengambilan keputusan terkait optimalisasi sumber daya alam.

Dia juga menegaskan pentingnya kesimbangan dalam pengelolaan negara. Termasuk, meletakkan manusia dan alam sesuai proporsi.

"Sehingga produksi yang kita lakukan dari lithium tidak sembrono, tidak sewenang-wenang," ujar Cak Imin. (Medcom.id/Z-5)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya