Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KUNJUNGAN kerja Menteri BUMN Erick Thohir ke Sumatra Barat untuk meresmikan beberapa proyek pembangunan disambut sangat meriah oleh masyarakat.
Bahkan ribuan masyarakat di bumi Andalas rela menantikan Erick sejak ia mendarat di Bandara Bandara Internasional Minangkabau.
Prof. Dr. Asrinaldi, S.Sos., pakar politik Universitas Andalas menilai, antusiasme masyarakat Sumatra Barat (Sumbar) dalam menyambut Erick terbilang sangat tinggi.
Baca juga : Survei: Etnis Betawi dan Jawa Favoritkan Erick Jadi Cawapres 2024
Ribuan orang yang menyambut tokoh politik seperti Erick ini membuktikan, masyarakat Sumbar sangat terbuka terhadap capres cawapres yang hendak bersilahturahmi atau memperkenalkan diri kepada masyarakat.
Asrinaldi mengatakan, dalam kultur masyarakat Minang ada nilai yang selalu dijunjung dalam menentukan calon pemimpinnya. Nilai tersebut di antaranya adalah sikap egaliter.
Nilai yang lainnya yang dijunjung masyarakat Minangkabau adalah pragmatisme dan kemampuan untuk dapat menyelesaikan permasalahan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Baca juga : Pengamat: Erick Miliki Jejak Gemilang dan Dapat Dukungan Kuat Jadi Cawapres
Semangat tersebut ada pada pengusaha dan teknokrat. Nilai lainnya yang dijadikan acuan masyarakat Sumatra Barat dalam memilih pemimpin adalah sosok yang religus. Terlebih lagi mayoritas masyarakat Minangkabau merupakan muslim yang sangat taat beribada.
"Selama calon pemimpin tersebut memiliki kreteria seperti karakteristik masyarakat Minangkabau, tentu mereka akan didukung. Kebetulan semua nilai tersebut terefleksikan di Erick," katanya.
"Saat ini masyarakat Minangkabau menilai sosok Erick pantas dipertimbangkan sebagai alternatif capres cawapres mendatang. Nantinya berapa besar dukungan masyarakat Minangkabau ke Erick tentunya sangat ditentukan dari kekuatan dan kepiawaian tim pemenangannya," kata Asrinaldi.
Baca juga : Dapat Dukungan Besar, Daya Tawar Erick Thohir sebagai Cawapres Naik
Lebih lanjut Asrinaldi mengatakan, masyarakat Minangkabau juga menganut konsep 3T (Tokoh, Takah dan Tageh). Ketokohan Erick dinilai Asrinaldi sudah tak perlu diragukan lagi.
Sedangkan untuk Takah (performance atau personal branding), menurut Asrinaldi, sudah banyak masyarakat Minangkabau yang tau kinerja Erick di BUMN.
Sementara itu untuk Tageh (passion) Erick untuk memimpin bangsa, Asrinal menilai sudah sangat menonjol.
Baca juga : Elektabilitas Erick Thohir Ungguli Tokoh NU, Gus Muhaimin dan Khofifah
"Semua konsep Tokoh, Takah dan Tageh ini juga sudah ada di Erick. Saat ini tantangannya adalah Erick harus dapat menjelaskan dan memperkenalkan konsep 3T tersebut agar dapat memikat masyarakat Minangkabau,"kata Asrinaldi.
Agar semakin mendapatkan tempat di masyarakat Sumatra Barat, Asrinaldi menyarankan kepada Erick untuk dapat segera mendekati tokoh adat (Ninik Mamak) dan Bundo Kanduang yang selama ini dijadikan patron di bumi Andalas. Tokoh adat yang ada di Minangkabau lanjut
Asrinaldi, sangat rasional. Selama capres cawapres yang datang membawa keuntungan bagi masyarakat Minangkabau dan Nagari tentu mereka akan mendukung.
Baca juga : Dukungan NU Dinilai Jadi Poin Penguat Kandidasi Cawapres Erick Thohir
Jika pak Erick bisa mendekati tokoh adat dan memberikan gambaran yang rasional tentang kecenderungan harapan kedepannya mereka akan jauh lebih baik, tentu itu akan membuat masyarakat Minangkabau memilih beliau sebagai capres cawapres di pilpres 2024. Menurut Asrinaldi, memahami psikologis masyarakat jauh lebih vital untuk dapat memenangkan kontestasi pilpres mendatang di wilayah Sumatra Barat.
"Saya yakin Erick yang rasional, teknokrat dan memiliki latar belakang pengusaha, bisa memikat masyarakat Minangkabau," katanya.
"Ketika Erick sudah berjanji, ia akan memenuhi janjinya tersebut. Ini dapat dilihat ketika Erick berjanji untuk memperbaiki kinerja BUMN seperti Garuda," ucap Asrilnadi.
Bahkan kini beberapa BUMN yang tadinya sakit sudah mulai menunjukan hasil yang positif.
"Saya yakin jika Erick memiliki komitment yang kuat untuk memajukan rakyat khususnya di Sumatra Barat, tentu masyarakat Minangkabau akan mendukungnya," pungkas Asrinaldi. (RO/OL-09)
Pembentukan BUMN Klaster Logistik adalah langkah strategis untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antar BUMN dalam menyediakan layanan logistik end-to-end.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior.
Indra Sjafri meminta semua pihak untuk tidak membenturkan dirinya dengan pelatih lain terkait berbagai rumor mengenai peluangnya melatih Timnas senior di Piala AFF 2024.
Beragam komentar disampaikan publik sepak bola Tanah Air melalui media sosial setelah Garuda Muda meraih gelar juata Piala AFF U-19.
Tim U-19 Indonesia juara usai mengalahkan Thailand 1-0 di final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (29/7).
Ketua umum PSSI Erick Thohir menyampaikan optimisme menyusul kemenangan tim U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024
Pro dan kontra juga akan terjadi dikalangan internal sendiri dimana sebagian dari pemuda-pemuda ormas ini yang masuk serta aktif di lembaga non pemerintah dibidang lingkungan.
Dengan hasil praperadilan PS ini konsekuensi yang diterima adalah harus adanyanya audit investigasi pada penyidikan maupun oknum Polres Cirebon maupun Polda Jabar yang terlibat dan atasannya
Meskipun pembubaran BUMN dapat jadi solusi akhir untuk menghentikan kebocoran keuangan negara dan mengalihkan sumber daya ke sektor yang lebih produktif, tetap harus dilakukan hati-hati.
Masyarakat yang memiliki dana lebih untuk tetap melakukan investasi menghadapi pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Ujang juga menyinggung bahwa PPP salah berstrategi saat memberikan dukungan pada Pemilu Presiden 2024. Diketahui, PPP mendukung pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Ide di balik DTKS adalah profil penduduk Indonesia yang berada dalam standar ekonomi 40% terendah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved