Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
CALON Anggota Legislatif DPR-RI terpilih dari Partai NasDem, Martin Manurung, menegaskan bahwa caleg perserta Pemilihan Umum 2019 yang terpilih harus mampu memainkan perannya dengan baik sebagai anggota dewan. Hal itu dibutuhkan untuk memberikan keteladanan yang baik bagi bangsa Indonesia.
"Saya pikir tantangan kami sebagai caleg terpilih dari Partai NasDem ialah bisa memainkan perannya di parlemen dengan membawa ide-ide dan gagasan baru. Bangsa ini butuh keteledanan tersebut," tutur Martin saat ditemui di Kampus Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (17/7).
Martin menyebut keteladanan tersebut dibutuhkan untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa partai politik merupakan institusi penting yang mampu menjalankan fungsinya dengan baik.
"Agar arah bangsa Indonesia tetap optimis dengan intitusi parpol hingga 2024," paparnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, optimistis Pemerintahan Presiden Joko Widodo periode kedua akan terjadi percepatan arah pembangunan yang lebih baik ketimbang periode yang pertama.
Baca juga: KPU Yakin Banyak Perkara Pileg yang tak Dilanjutkan MK
"Partai pengusung pemerintah bertambah. Artinya (dukungan) pemerintahan Jokowi berubah dari minoritas menjadi mayoritas," kata Ketua Surya Paloh saat mengisi kuliah umum Sekolah Legislatif di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Rabu.
Pada 2014, diceritakan Surya, Pemerintahan Joko Widodo mengawali pemerintahannya dengan minim dukungan di parlemen. Berbagai tekanan datang bertubi-tubi, termasuk diberlakukannya Revisi Undang-Undang 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3).
Saat ini, kondisi sudah berubah dan Jokowi mendapat cukup banyak dukungan. Karena itu, di dalam menjalankan amanatnya sebagai Presiden terpilih, Pemerintahan Jokowi di periode yang kedua diharapkan dapat mencapai suatu akselerasi percepatan pembangunan sebagaimana mestinya.
"Seharusnya kita hari ini sudah berada pada tingkatan 5 sampai 6 kali lebih hebat dalam berbagai aspek. Banyak bocoran, inefisiensi yang harus diperbaiki dan inilah harapan kita," ucap Surya. (OL-1)
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
KPID Sulawesi Selatan mengaku belum bisa menindak caleg dan parpol yang mulai mencuri start pada Pemilu 2024.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Beberapa upaya dari KPU untuk mencegah terjadinya kembali korban jiwa dari petugas KPPS.
"Mas Ganjar kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel di Jakarta, Minggu.
BAWASLU RI menyatakan sebanyak 81 persen penanganan pelanggaran masih lahir dari temuan jajaran pengawas pemilu,sisanya dari laporan masyarakat.
DPW NasDem Sulsesl ajak masyarakat SIgi menangkan AHmad Ali - Abdul Karim
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Anggota Fraksi NasDem DPRD Jakarta periode 2019-2024, M. Hariadi Anwar meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta, Kamis (1/8) sore.
PENETAPAN hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (28/7)
Partai NasDem resmi mengusung Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Jokowi yakni Sendi Fardiansyah maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor.
NasDem gandeng OJK dan universitas perangi judol dan pinjol di lingkungan kampuas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved