Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
GANDA campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil dominan saat menghadapi pasangan Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran di babak 32 besar Prancis Terbuka 2023 di Rennes, Prancis, Rabu (25/10).
Duo Indonesia itu menundukkan ganda campuran asal Thailand tersebut dengan skor kembar 21-17 dan 21-17, sekaligus berhak melaju ke babak 16 besar turnamen bulu tangkis berkategori BWF Super 750 tersebut.
"Setelah unggul di gim pertama, kami bisa meneruskan dominasi di gim kedua. Kami tetap pada pola kami dan tidak membiarkan lawan mengembangkan permainan," tutur Praveen melalui informasi resmi PP PBSI.
Baca juga: Bagas/Fikri Kalahkan Wakil Jepang di Prancis Terbuka
Penampilan Praveen/Melati pada pertandingan hari ini terbilang solid, apalagi mereka mampu mengalahkan pasangan yang secara peringkat jauh di atas mereka.
Praveen/Melati, yang bertengger di peringkat ke-26, mendikte permainan Supak/Supissara sejak awal pertandingan. Bahkan, mereka mampu mempelajari sejumlah keunggulan teknis yang dimiliki lawan sehingga mampu meredam strategi dari Suppak/Supissara.
Duo Indonesia besutan klub PB Djarum itu pun sukses membungkam lawannya yang berada di peringkat ke-17 dunia hanya dalam durasi 33 menit.
Baca juga: Putri Menang Lawan Wakil Belgia di Prancis Terbuka
"Hari ini, kami sukses membawa lawan masuk ke pola permainan yang kami mau. Pasangan Thailand adalah pemain yang bagus terutama Supak (Jomkoh) yang mempunyai kecepatan dan power yang baik, jadi tadi bagaimana kami meredam itu," ungkap Praveen.
Bagi Melati, kemenangan hari ini tidak lepas dari peran yang baik dari Praveen. Menurut Melati, Praveen banyak melakukan cover karena dirinya masih belum tampil dalam performa yang bagus.
"Di permainan tadi, Jordan lebih banyak berperan karena saya merasa belum enak mainnya. Masih banyak ragu-ragunya. Tapi saya banyak komunikasi dengan Jordan jadi kami bisa sama-sama mengontrol permainan," kata Melati.
Hasil tersebut menjadi titik balik positif bagi Praveen/Melati, setelah sebelumnya selalu terpuruk di babak awal pada turnamen yang lalu.
"Bersyukur bisa ke 16 besar setelah dua turnamen sebelumnya, Arctic Terbuka dan Denmark Terbuka, kami kalah di babak pertama," pungkas Praveen. (Ant/Z-1)
Carlos Alcaraz berencana membuat tato monumen kenamaan itu sebagai pengingat dirinya berhasil menjadi juara di turnamen yang disukainya sejak kecil itu.
Alcaraz menciptakan sejarah menjadi juara di ajang grand slam Prancis Terbuka 2024
Alcaraz meraih gelar Grand Slam ketiganya setelah kesuksesan di AS Terbuka dan Wimbledon.
Carlos Alcaraz memenangkan gelar grand slam ketiganya dan yang pertama di Prancis Terbuka setelah mengalahkan Alexander Zverev dalam pertandingan lima set yang sengit.
Hari ini, pemain peringkat 3 dunia itu memiliki kesempatan untuk menambahkan namanya ke daftar kehormatan itu ketika ia bertemu unggulan keempat Alexander Zverev di final.
Iga Swiatek memenangkan gelar French Open keempatnya setelah mengalahkan Jasmine Paolini dari Italia dengan skor 6-2, 6-1 di final pada 8 Juni.
GANDA campuran Indonesia menjaga peluang di ajang Tiongkok Terbuka 2023. Tiga pasangan yang berlaga di hari pertama mendulang kemenangan dan lolos ke babak kedua.
GANDA campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil maju ke babak kedua turnamen Australia Terbuka 2023.
Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja tersingkir usai kalah dari lawan masing-masing di 16 besar Korea Terbuka 2023.
SEBANYAK 12 wakil Indonesia berhasil masuk ke babak 16 besar Malaysia Masters 2023. Hari ini adalah penentuan lolos tidaknya mereka ke babak perempat final.
Pada pertandingan yang berlangsung Selasa (25/4) malam waktu Dubai, Praveen/Melati menang dua gim langsung 21-17 dan 21-16 atas ganda campuran asal Jepang tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved