Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SATU minggu sebelum peluncuran resminya, Scuderia Ferrari mengungkapkan nama mobil mereka yang akan melaju di sirkuit Formula 1 musim ini, yaitu SF-23.
Penamaan dengan awalan SF itu melanjutkan konsistensi tim dan pabrikan terkait nama, yang telah digunakan sejak 2015 melalui SF15-T. Adapun SF sendiri merupakan singkatan dari Scuderia Ferrari.
"Ini adalah mobil Scuderia Ferrari kedelapan yang ditunjuk sebagai SF. Ini (angka 23) juga merujuk pada tahun ini, yaitu tahun 2023," kata Ferrari, dikutip dari laman resmi Formula 1, Rabu (8/2).
Baca juga: Verstappen Berharap Hamilton Bisa Bersaing pada Musim Ini
Mobil baru Ferrari itu digadang-gadang akan terlihat megah dengan warna merah -- warna yang menjadi ciri khas dari tim.
SF-23 nantinya akan dikemudikan oleh Charles Leclerc dan Carlos Sainz.
Terdapat fakta menarik di balik mobil-mobil F1 Ferrari dari tahun ke tahun. SF70H di 2017 dan SF71H di 2018 dinamakan demikian sebagai bentuk perayaan ulang tahun ke-70 dan 71 dari tim balap tersebut.
Sedangkan SF1000 pada 2020 dinamai untuk merayakan Grand Prix ke-1000 tim, sementara F1-75 pada tahun lalu dinamai untuk menandai 75 tahun sejak mobil produksi Ferrari pertama diluncurkan dari lantai pabrik mereka.
Minggu depan, Ferrari akan menjadi tim ketujuh yang memulai musim mereka dengan perkenalan tim dan mobil. Sejauh ini, Red Bull, Haas, Williams, dan Alfa Romeo sudah melakukan peluncuran mobil mereka masing-masing. (Ant/OL-1)
Tim Williams, Senin (29/7), mengumumkan bahwa Carlos Sainz, yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Ferrari, akan bergabung dengan mereka mulai musim 2025.
Audi mengumumkan Mattia Binotto akan bergabung dengan tim sebagai kepala operasi dan kepala teknis mulai 1 Agustus untuk memandu hingga debut mereka pada 2026.
Carlos Sainz, yang akan meninggalkan Ferrari, telah dikaitkan dengan beberapa tim, dengan dua tim paling konsisten dirumorkan adalah Alpine dan Williams.
Carlos Sainz membukukan catatan waktu tercepat di FP 1 sebelum finis ketiga di FP 2 sementara Max Verstappen finis kedua di dua sesi latihan bebas itu.
Ferrari memilih untuk kembali ke lantai sebelumnya yang telah diperkenalkan di GP Emilia Romagna.
Kerja sama ini pun menandai Haas akan terus didukung oleh tim pabrikan Italia untuk memasuki era regulasi mesin olahraga balap mobil ini yang akan diaplikasikan pada waktu dekat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved