Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BALAI Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat selama seminggu dari hari Jumat (22/3) sampai dengan hari Kamis (28/3) terjadi 46 kali guguran lava, dua kali mengarah ke hulu Sungai Boyong dengan jarak luncur maksimal 800 meter dari puncak dan selebihnya, 44 kali mengarah ke hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal sejauh 1.500 meter dari puncak.
Kepala BPPTKG Yogyakarta, Agus Budi Santosa dalam keterangannya, Jumat, mengungkapkan, puncak kawah mengeluarkan asap tebal berwarna putih dengan ketinggian maksimal 350 meter dari puncak.
"Asap kawah tertinggi terjadi pada hari Jumat pekan lalu pada pukul 05.35 WIB dan teramati oleh Pos Pengamatan Gunung Merapi di Babadan, Magelang," kata Agus.
Baca juga : Awan Panas Guguran Gunung Merapi Meluncur hingga 1,5 Km
Sedangkan kegempaan yang terjadi dalam seminggu terakhir tersebut, tercatat satu kali gempa vulkanik dangkal (VTB), 4 kali gempa frekuensi rendah (LF), 22 kali gempa multi phase, 49 kali gempa tektonik dan 346 kali gempa guguran.
Adanya aktivitas vulkanik Gunung Merapi, jelasnya, terjadi perubahan morfologi kubah lava barat daya. Sedangkan kubah lava tengah relatif tengah.
"Volume kubah lava barat daya terukur 2.066.400 meter kubik dan volume kubah lava tengah terukur 2.358.500 meter kubik," imbuhnya.
Baca juga : Empat Bulan Hiatus, Gunung Merapi Muntahkan Guguran Awan Panas
Agus Budi Santosa menambahkan pula, tercatat terjadinya hujan dengan intensitas curah 62 milimeter per jam selama 135 menit di Pos Pengamatan Gunungapi Merapi di Kaliurang pada Minggu, 24 Maret.
"Namun tidak menyebabkan terjadinya aliran lahar hujan," jelasnya.
Ia membenarkan aktivitas ini relato masih tinggi sehingga BPPTKG belum menurunkan status.Hingga saat ini status masih pada Level III atau Siaga.
"Hasil pemantauan kami, masih terjadi suplai magma yang dapat memicu terjadinya awan panas guguran," katanya. (AU/Z-7)
Senin (22/7) pukul 04.04 WIB, BPPTKG Yogyakarta melaporkan terjadinya awan panas guguran dari Gunung Merapi.
BPPTKG Yogyakarta mencatat 20 kali guguran lava ke arah Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1600 meter sepanjang Minggu (5/5). Asap kawah di Gunung Merapi tidak teramati.
BPPTKG Yogyakarta mencatat selama seminggu dari hari Jumat (12/4) hingga Kamis (18/4), kawasan puncak Gunung Merapi diguncang 1.013 kali gempa.
DUA kecamatan di wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah diguyur hujan abu vulkanik hasil guguran awan panas Gunung Merapi pada Rabu, 3 April 2024.
Awan Panas Guguran di Gunung Merapi kembali meluncur 3 April 2024 pada pukul 06.26 WIB dengan Amplitudo max 48 mm.
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Kondisi berawan diprakirakan terjadi di Serang dan Bandung. Kondisi berawan tebal diprakirakan terjadi di Jakarta, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya.
Petenis asal Ukraina, Anhelina Kalinina, terpaksa mengundurkan diri dari Olimpiade Paris setelah terserang flu akibat cuaca hujan di ibu kota Prancis
Bibit siklon tropis 95W terpantau berada di Samudra Pasifik Timur Filipina dan bergerak ke arah barat hingga barat laut, menjauhi wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved