Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat telah masuk varian dengue 4 dan setiap harinya bertambah 10 orang. Peningkatan tersebut terjadi dari 279 menjadi 288 kasus menyebabkan 18 orang mendapat perawatan di rumah sakit dan satu orang meninggal serta yang lainnya berangsur sembuh.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Suryaningsih mengatakan, peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayahnya masih meningkat dan setiap harinya tercatat 10 orang harus dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Dr Soekardjo, RS Jasa Kartini, dan rumah sakit lainnya. Peningkatan kasus disebabkan, karena masuknya varian dengue 4 hingga bermutasi seiring hujan masih terjadi dan adanya potensi banyak sarang nyamuk di lingkungan rumah.
"Kasus DBD yang terjadi sekarang membuat 18 orang harus menjalani perawatan di RSUD Dr Soekardjo, RS Jasa Kartini dan rumah sakit swasta lainnya. Peningkatan kasus tersebut, terjadi sejak awal bulan Januari, Februari dan Maret tercatat 288 kasus di antaranya satu meninggal berusia 18 tahun berjenis kelamin perempuan dan bagi masyarakat harus selalu meningkatkan kebersihan lingkungan seperti pemberantasan sarang nyamuk (PSN)," katanya, Rabu (27/3/2024).
Baca juga : Kasus DBD di Tasikmalaya Meningkat, 120 Orang Dirawat dalam Dua Bulan
Suryaningsih mengatakan, serangan kasus DBD yang terjadi karena adanya varian dengue 4 bermutasi dari dengue 3 pada tahun lalu dan selama pergantian musim el nino ke hujan ada peningkatan jentik nyamuk yang ditemukan di dalam rumah termasuk pola hidup bersih dan sehat masih banyak masyarakat abai. Namun, penambahan kasus DBD yang terjadi selama ini karena adanya mutasi hingga jumlahnya akan meningkat dan itu harus diwaspadai.
"Peningkatan kasus DBD yang terjadi selama ini karena bermutasi dari dengue 3 ke dengue 4 hingga kasusnya sekarang ini sudah terjadi 10 kecamatan berada di 62 kelurahan dari 69. Peningkatan tersebut, agar masyarakat selalu waspada terutamanya rutin membersihkan lingkungan sekitar supaya tidak ditemukannya jentik nyamuk," ujarnya.
Menurutnya, meningkatnya kasus DBD selama ini masih terus dilakukannya berbagai upaya mulai pencegahan di antaranya penyuluhan agar masyarakat supaya melakukan kegiatan seperti menguras, menutup dan mengubur (3M), pemberantasan sarang nyamuk (PSN), menjaga pola hidup sehat dan bersih (PHBS). Karena, kasus DBD sekarang telah bermutasi dari dengue 3 ke dengue 4 dipastikan jumlah per harinya bertambah seiring musim hujan.
"Berdasarkan data kasus DBD telah bermutasi dari dengue 3 ke dengue 4 meningkat hingga mencapai 288 kasus terjadi di Kecamatan Kawalu 57 kasus, Kecamatan Cibeureum 42, Kecamatan Cipedes 41, Kecamatan Tawang 35 l, Kecamatan Tamansari 32, Kecamatan Cihideung 24, Kecamatan Mangkubumi 21, Kecamatan Purbaratu 18, Kecamatan Bungursari 12 dan Kecamatan Indihiang 7 kasus," paparnya. (AD/Z-7)
DBD termasuk penyakit yang mengancam jiwa. Seseorang bisa mengalami DBD lebih dari sekali akibat infeksi virus dengue dan infeksi berikutnya berisiko lebih parah.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Ancaman tersebut mulanya ada di wilayah tropis dan subtropis di Amerika. Bahkan pada tahun 2005 lebih dari 500 orang di wilayah tersebut terkena virus oropouche.
Pemerintah Brasil baru-baru ini mengumumkan kematian dua wanita di bawah usia 30 tahun akibat virus Oropouche.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali mengeluarkan epidemiological alert atau kewaspadaan epidemiologik akibat virus oropouche (OROV).
Kematian pertama akibat virus Oropouche, penyakit kurang dikenal yang disebarkan melalui gigitan nyamuk dan agas yang terinfeksi ini, telah dicatat di Brasil.
Kekeringan rawan terjadi di Kecamatan Cipatujah, Cikalong, Pancatengah, Cineam, Karangjaya, Culamega, Cibalong, Kadipaten, Salawu, Tanjungjaya, Pageurageung dan Kecamatan Sukaresik.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Sebelum ditemukan di bawah pohon dalam kondisi meninggalnya Iis Aisah meninggalkan rumah selama tiga bulan tanpa ijin keluarganya karena bersangkutan selama ini mengalami gangguan mental
Program pengembangan itu dilakukan di Kampung Sinar Jaya, Kelurahan Urug, Kecamatan Kawalu.
lahan seluas 5 hektare berada di Kampung Tanjung, Karanganyar, Gunung Tandala, Talagasari, Kersamenak, Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Kawalu, semuanya dalam kondisi terancam kekurangan
Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Kesehatan telah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk kasus demam berdarah dengue (DBD)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved